TVT Sling

Apa itu prosedur TVT sling atau tension-free vaginal tape?

TVT sling adalah operasi untuk mengatasi stres inkontinensia. Kondisi ini terjadi akibat kebocoran urine pada penderitanya karena aktivitas yang melibatkan tekanan perut. Jadi pada penderita stres inkontinensia, batuk, bersin, melompat, mengangkat beban, dan berolahraga, akan membuat urine keluar dalam jumlah sedikit.

Kebocoran ini terjadi karena otot-otot di leher kandung kemih telah kehilangan penopang dan kekuatannya. Sehingga katup dan uretra (pipa air) tidak lagi dapat menutup dengan baik ketika ada tekanan ekstra yang terjadi pada kandung kemih.

Mengapa prosedur TVT sling perlu dilakukan?

TVT sling direkomendasikan oleh dokter untuk wanita yang mengalami stres Inkontinensia. TVT sling dirancang untuk memperkuat penopang untuk uretra yang kendur. Sehingga ketika Anda batuk atau bergerak dengan kuat secara tiba-tiba, uretra dapat tetap tertutup tanpa adanya pelepasan urine yang tidak disengaja.

Apa yang perlu dipersiapkan sebelum menjalani prosedur TVT sling?

Beberapa minggu sebelum operasi, Anda harus datang ke dokter untuk menjalani tes darah rutin. Pengambilan sampel urine akan diambil satu minggu sebelum operasi. Tergantung pada usia dan masalah medis lainnya, Anda mungkin juga harus menjalani tindakan elektrokardiogram (EKG) untuk merekam aktivitas listrik jantung.

Anda akan diminta untuk menandatangani formulir persetujuan operasi setelah mendapatkan penjelasan tentang semua kemungkinan komplikasi dan manfaat operasi tersebut.

Yang penting, jangan sampai Anda menahan buang air besar menjelang operasi. Biasakan untuk buang air besar secara teratur. Kenali makanan yang dapat membantu melancarkan buang air besar agar Anda tidak sembelit setelah menjalani operasi.

Apa yang dilakukan dokter pada prosedur TVT sling?

Anda akan diberitahu mengenai waktu kunjungan ke rumah sakit (biasanya melalui telepon sehari sebelum operasi dilaksanakan).

Sebelum operasi, Anda harus mengenakan stocking, yang harus selalu dipakai hingga pulang dari rumah sakit. Tujuannya, untuk meminimalkan risiko pembentukan gumpalan darah.

Anda mungkin akan mendapatkan anestesi spinal atau bius total.Tepat sebelum operasi dokter mungkin akan memberikan tablet pra-pengobatan untuk membuat Anda rileks.

Dokter akan memulai operasi dengan membuat sayatan selebar 3 cm di dalam vagina tepat di bawah uretra, dan dua sayatan selebar 3 mm di perut bagian bawah, tepat di atas garis rambut kemaluan.

Kemudian dokter akan menempatkan selotip di bawah uretra melewati sayatan vagina. Ujung-ujung selotip kemudian disatukan ke sayatan perut dan disesuaikan hingga memiliki ketegangan yang cukup untuk menopang uretra.

Waktu operasi untuk TVT sangat bervariasi, tergantung pada kondisi pada saat operasi. Waktu rata-rata berkisar antara 20-40 menit. Pasien mendapatkan anestesi lokal plus sedasi intravena, regional, atau anestesi umum. TVT adalah operasi yang membutuhkan observasi 23 jam.

Selanjutnya ketika sudah sadar, Anda akan melakukan latihan pernapasan dalam dan batuk untuk mencegah komplikasi pernapasan atau infeksi dada, yang terjadi setelah pembedahan dan anestesi.

Hasil apa yang didapatkan dari prosedur TVT sling?

Biasanya dalam beberapa jam setelah operasi, Anda akan diminta buang air kecil untuk menguji kemampuan kandung kemih dan uretra. Anda mungkin akan dipersilakan untuk pulang pada hari yang sama. Namun apabila diperlukan, Anda harus menjalani rawat inap semalam.

Sekitar 8 dari 10 wanita tidak lagi mengalami stres inkontinensia dan benar-benar tidak lagi mengalami kebocoran urine satu tahun setelah operasi TVT dilakukan.

Apa risiko dari prosedur TVT sling?

Risiko paling umum dari operasi TVT adalah:

Ada juga risiko akibat penggunaan pita selotip dalam operasi, berupa penipisan jaringan di panggul.