Pasang Ring Jantung

17 May 2023|Atifa Adlina
Ditinjau olehdr. Reni Utari
prosedur pasang ring jantungProsedur pasang ring jantung tujuannya untuk menjaga arteri tetap terbuka

Apa itu pasang ring jantung?

Pemasangan ring jantung (stent) adalah prosedur untuk memasang alat seperti cincin untuk menahan pembuluh darah arteri yang tersumbat agar tetap terbuka. 

Mengutip Mayo Clinic, prosedur pemasangan stent jantung biasanya dilakukan bersamaan dengan operasi angioplasti

Operasi angioplasti jantung adalah prosedur untuk melebarkan kembali pembuluh darah jantung yang menyempit dengan menempatkan balon kecil di dalamnya. 

Setelah dilebarkan dengan balon kateter, barulah ring jantung dipasang untuk menjaga sumbatan pembuluh darah tetap terbuka.

Namun, jika pembuluh darah terlalu kecil atau terlalu besar, dan pasien punya alergi dengan bahan dari stent jantung, operasi pemasangan ring jantung ini mungkin tidak bisa dilakukan.

Pasang ring jantung termasuk prosedur yang umum dan aman dilakukan.

Fungsi prosedur pasang ring jantung

Operasi pemasangan ring jantung berfungsi untuk menjaga arteri tetap terbuka serta tidak tersumbat akibat penumpukan plak (aterosklerosis). Dengan begitu, darah lebih mudah mengalir.

Berikut adalah beberapa fungsi dari prosedur angioplasti dan pemasangan ring jantung:

  • Membantu mengatasi penyumbatan di arteri koroner pada saat atau setelah serangan jantung.
  • Mengatasi penyumbatan atau penyempitan arteri koroner yang dapat mengakibatkan gagal jantung.
  • Mengatasi nyeri dada (angina) yang tidak dapat diredakan oleh obat medis.

Sebagian besar stent atau ring jantung yang dipasang bersamaan dengan angioplasti dilapisi obat. Obat tersebut berfungsi untuk membantu mencegah penumpukan plak serta penyempitan pembuluh darah di kemudian hari.

Siapa yang harus menjalani pemasangan ring jantung?

Orang yang memiliki penyakit jantung atau serangan jantung mungkin membutuhkan pemasangan ring jantung.

Berikut adalah beberapa indikasi seseorang perlu menjalani pemasangan ring jantung:

  • Mengalami penyempitan atau penyumbatan akibat penumpukan lemak di pembuluh darah arteri di leher, lengan dan kaki, dan ginjal
  • Mengalami nyeri dada, alias angina
  • Mengalami serangan jantung
  • Memiliki penyakit jantung koroner

Namun, tidak semua orang bisa menjalani pemasangan ring jantung. Tergantung kondisi kesehatan dan jantung Anda, dokter mungkin menyarankan operasi bypass jantung apabila pemasangan stent tidak mungkin dilakukan.

Persiapan sebelum melakukan pasang ring jantung

Sebelum prosedur pemasangan ring jantung, dokter akan mengevaluasi riwayat kesehatan Anda dan melakukan pemeriksaan fisik, seperti rontgen dada, elektrokardiogram, dan tes darah.

Dokter juga akan melakukan tes angiogram koroner untuk melihat penyumbatan pembuluh darah arteri di jantung.

Berikut adalah beberapa persiapan lainnya sebelum pemasangan ring jantung:

  • Berpuasa sekitar 6-8 jam sebelum prosedur. Jika perlu minum obat, konsumsi di pagi hari dengan sedikit air.
  • Menghentikan atau mengubah dosis obat pengencer darah sesuai dengan arahan dokter. Pastikan Anda menginformasikan berbagai obat yang dikonsumsi.
  • Informasikan kembali dengan petugas medis apa saja obat-obatan yang Anda konsumsi atau alergi obat.
  • Berhenti merokok.
  • Meminta bantuan pada keluarga atau teman terdekat untuk menemani Anda setelah prosedur.

Tahapan prosedur pasang ring jantung

Petugas medis akan memberikan obat pengencer darah sebelum prosedur dimulai.

Ini berfungsi untuk mencegah terjadinya pembekuan darah selama prosedur pasang stent.

Setelah itu, dokter anestesi akan memberikan obat melalui intravena (IV) agar Anda tetap rileks. Obat bius yang digunakan adalah obat bius lokal agar Anda tetap tersadar.

Nantinya, balon dan pemasangan ring jantung akan dilakukan lewat prosedur kateterisasi jantung, alias angioplasti.

Berikut adalah tahapan prosedur operasi ring jantung:

  • Dokter akan memasukkan tabung tipis (kateter) melalui pembuluh darah di selangkangan atau lengan.
  • Sebagai panduan, dokter akan menggunakan sinar-X untuk menemukan arteri yang tersumbat atau terdapat penumpukan plak.
  • Setelah itu, dokter akan memasukkan pewarna kontras ke dalam kateter agar lebih mudah melihat arteri dan mengetahui letak arteri yang mengalami penyempitan.
  • Dokter kemudian akan memasukkan kateter lainnya yang sudah terpasang balon dan ring jantung ke dalam arteri yang tersumbat atau mengalami penyempitan.
  • Pada prosedur angioplasti, balon berfungsi melebarkan arteri yang tersumbat. Namun, ring jantung yang juga mengembang akan terkunci di dalam arteri.
  • Setelah ring atau stent jantung terpasang, kateter balon dikempiskan dan dilepas.
  • Sebagai tahap akhir, dokter akan memastikan kembali seberapa baik darah mengalir melalui arteri yang sudah dipasang ring jantung, pada gambar sinar-X.

Prosedur pemasangan ring jantung bisa dilakukan secara rawat jalan. Namun, ada pula pasien yang perlu menjalani rawat inap untuk memastikan tidak terjadi komplikasi lanjutan.

Meski begitu, setelah proses pemasangan ring jantung dengan kateter lewat selangkangan, Anda harus beristirahat selama sekitar 4-6 jam agar tidak terjadi perdarahan di tempat kateter.

Waktu pemulihannya memakan waktu sekitar satu hingga beberapa minggu tergantung kondisi masing-masing pasien dan jenis penyakit jantung. Dokter juga mungkin akan memberikan resep obat antiplatelet untuk mencegah pembekuan darah dalam jangka waktu tertentu.  

Tingkat harapan hidup setelah pasang ring jantung pun tidak bisa dipastikan. Pasalnya, prosedur ini bisa menyelamatkan arteri jantung, tetapi tidak meningkatkan kelangsungan hidup jangka panjang. 

Anda juga perlu menaati pantangan setelah pemasangan ring jantung serta melakukan pola hidup sehat agar kondisi jantung tetap sehat dan tidak memburuk.

Risiko dan efek samping pasang ring jantung

Prosedur operasi angioplasti koroner dan pemasangan ring jantung umumnya aman dilakukan. Meski begitu, seperti halnya berbagai tindakan medis lainnya, tetap ada risiko ataupun efek samping yang mungkin terjadi.

Berikut ini adalah beberapa risiko efek samping pasang ring (stent) jantung yang mungkin terjadi:

  • Reaksi alergi terhadap obat yang digunakan pada stent, bahan stent, atau pewarna.
  • Perdarahan atau pembekuan darah di area tempat pemasangan kateter.
  • Kerusakan pada katup jantung atau pembuluh darah
  • Serangan jantung
  • Gagal ginjal
  • Detak jantung tidak teratur (aritmia)
  • Stroke (sangat jarang terjadi)

Biaya prosedur pemasangan ring jantung

Biaya yang perlu dikeluarkan untuk pasang ring jantung bervariasi, tergantung pemilihan rumah sakit serta paket yang tersedia berdasarkan kelas kamar perawatan

Umumnya, biaya kateterisasi jantung berada di kisaran Rp30-70 juta. Anda juga sebaiknya menyiapkan tambahan sekitar 20-30% sebagai biaya tak terduga.

Konsultasikan lebih lanjut mengenai pemasangan ring jantung di Klinik Online Spesialis Jantung mengenai prosedur kateterisasi jantung melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.

Download sekarang di App store dan Google Play.

penyakit jantungsakit jantungserangan jantungpenyakit jantung koronergagal jantung

British Heart Foundation. https://www.bhf.org.uk/informationsupport/heart-matters-magazine/medical/how-do-stents-work
Diakses pada 17 Mei 2023

Cleveland Clinic. https://my.clevelandclinic.org/health/treatments/22486-stent
Diakses pada 17 Mei 2023

Healthline. https://www.healthline.com/health/stent
Diakses pada 17 Mei 2023

Medline Plus. https://medlineplus.gov/ency/article/007473.htm
Diakses pada 17 Mei 2023

Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/coronary-angioplasty/about/pac-20384761
Diakses pada 17 Mei 2023

Johns Hopkins Medicine. https://www.hopkinsmedicine.org/health/treatment-tests-and-therapies/angioplasty-and-stent-placement-for-the-heart
Diakses pada 17 Mei 2023

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email