Operasi Varikokel (Varicocelectomy)

14 Mar 2023|dr. Levina Felicia
Ditinjau olehdr. Karlina Lestari
Operasi varikokel (varicocelectomy) membutuhkan bantuan dari tim dokterOperasi varikokel (varicocelectomy) dilakukan oleh tim dokter

Apa itu operasi varikokel (varicocelectomy)?

Operasi varikokel adalah prosedur medis yang dilakukan untuk mengangkat varikokel, yakni pembuluh darah vena yang membesar pada skrotum. Operasi yang juga dikenal nama varicocelectomy ini dapat mengembalikan aliran darah ke organ reproduksi agar normal.

Varikokel merupakan suatu kondisi yang ditandai dengan pembesaran pembuluh darah vena (varises) pada skrotum, yaitu kantong testis (buah zakar). Varises ini disebabkan oleh penumpukan darah dalam vena.

Meski terkadang tidak menimbulkan gejala, varikokel bisa menimbulkan rasa nyeri atau sensasi berat pada skrotum, hingga berkurangnya jumlah sel sperma yang akan mengganggu kesuburan pria.

Kenapa operasi varikokel diperlukan?

Pengidap varikokel sekitar 15 persennya adalah pria dewasa dan 20 persen adalah remaja pria. Kondisi ini biasanya tidak menimbulkan gejala apapun.

Varikokel tanpa gejala mungkin tidak perlu dioperasi. Tetapi pembedahan akan diperlukan pada penderita varikokel yang mengalami:

Atrofi testis atau testis yang mengecil juga bisa menjadi komplikasi varikokel, sehingga penanganan lebih lanjut harus dilakukan.

Siapa yang membutuhkan operasi varikokel?

Operasi varikokel umumnya dianjurkan untuk pasien yang memiliki:

  • Hasil pemeriksaan analisis sperma yang tidak normal.
  • Hasil tes hormon FSH yang tidak normal. Hal ini menandakan varikokel sudah menurunkan produksi sel sperma.
  • Varikokel menyebabkan penurunan produksi hormon testosteron
  • Varikokel yang muncul di skrotum kanan. Kondisi ini sering disebabkan oleh tumor.
  • Gangguan kesuburan dan ingin memiliki anak.

Apa saja persiapan untuk menjalani operasi varikokel?

Langkah-langkah persiapan yang perlu dilakukan sebelum operasi varkokel meliputi:

1. Beberapa hari atau beberapa jam sebelum operasi

  • Pasien perlu memberitahukan pada dokter mengenai obat-obatan, suplemen, maupun vitamin yang sedang dikonsumsi. Pasien mungkin akan diminta untuk menghentikan konsumsi obat-obatan pengencer darah, seperti warfarin, clopidogrel, atau aspirin beberapa hari sebelum operasi.
  • Pasien perlu berpuasa setidaknya selama delapan jam sebelum operasi.

2. Sesaat sebelum operasi

  • Pasien diminta untuk mengganti baju dengan pakaian khusus dari rumah sakit.
  • Pasie diminta untuk berbaring di meja operasi.
  • Dokter akan memberikan anestesi umum lewat jalur infus untuk menjaga pasien tetap tertidur selama operasi.
  • Dokter akan memasang selang kencing (kateter) untuk membuang urine pasien selama operasi.

Bagaimana prosedur operasi varikokel dilakukan?

Operasi varikokel dapat dilakukan dengan teknik laparoskopi maupun bedah terbuka. Berikut penjelasannya:

1. Laparoskopi

Operasi varikokel dengan teknik laparoskopi merupakan prosedur yang paling umum dilakukan. Operasi ini menggunakan alat bernama laparoskop yang memiliki kamera dan lampu kecil di ujungnya.

Langkah-langkah laparoscopic varicocelectomy meliputi:

  • Dokter akan membuat beberapa sayatan kecil di perut bagian bawah pasien.
  • Dokter lalu memasukkan laparoskop lewat salah satu sayatan, sehingga dokter dapat melihat bagian dalam tubuh pasien lewat monitor yang terhubung dengan kamera di
  • Dokter akan memasukkan gas ke perut bagian bawah pasien agar organ-irgan di dalamnya terlihat lebih jelas.
  • Dokter kemudian memasukkan instrumen bedah lewat sayatan lain dan memotong pembuluh darah vena yang menyumbat aliran darah.
  • Dokter akan mengikat ujung vena dengan klem atau memanaskannya.
  • Setelah selesai, dokter akan mengangkat instrumen bedah dan alat laparoskop tersebut.

Operasi ini biasanya berlangsung selama 2-3 jam dan pasien dapat pulang ke rumah setelahnya.

2. Bedah terbuka

Dokter juga dapat menggunakan metode operasi terbuka yang melibatkan sayatan besar. Dengan ini, dokter dapat melihat kondisi organ dalam pasien tanpa menggunakan alat khusus.

Meski begitu, bedah terbuka membutuhkan waktu pemulihan yang lebih lama dari laparoskopik karena ukuran sayatan yang besar.

Apa saja yang perlu diperhatikan setelah operasi varikokel?

Setelah operasi, pasien akan dibawa ke ruang pemulihan hingga sadar kembali. Kondisi pasien akan dipantau selama 1-2 jam sebelum diizinkan pulang.

Selama proses pemulihan di rumah, beberapa hal di bawah ii perlu diperhatikan oleh pasien:

  • Mengonsumsi obat-obatan atau antibiotik yang diresepkan oleh dokter.
  • Mengonsumsi obat pereda nyeri guna mengatasi sakit pascaoperasi.
  • Mematuhi petunjuk dokter terkait perawatan luka jahitan.
  • Menempatkan kompres dingin pada skrotum selama 10 menit dan beberapa kali sehari. Langkah ini dapat mengurangi

Pasien perlu menghindari sejumlah aktivitas tertentu selama masa penyembuhan. Berikut contohnya:

  • Aktivitas seksual hingga dua minggu setelah operasi
  • Berolahraga berat atau mengangkat beban berat
  • Berenang, mandi, atau merendam skrotum dalam air
  • Berkendara atau mengoperasikan mesin
  • Mengejan saat buang air besar

Apa saja komplikasi operasi varikokel?

Segera hubungi dokter apabila Anda mengalami gejala-gejala yang menandakan komplikasi operasi varikokel berikut ini:

  • Penumpukan cairan pada testis (hidrokel)
  • Sulit berkemih
  • Buang air kecil terasa tidak tuntas
  • Kemerahan, radang, atau keluar cairan dari luka operasi
  • Pembengkakan yang tidak kunjung membaik meski sudah dikompres es
  • Infeksi
  • Demam tinggi
  • Mual
  • Muntah
  • Nyeri kaki atau bengkak pada kaki
varikokel

UC San Diego Health. http://myhealth.ucsd.edu/RelatedItems/3,41099
Diakses pada 16 Juli 2020

The University of Utah. https://healthcare.utah.edu/fertility/conditions/varicocele.php
Diakses pada 16 Juli 2020

Healthline. https://www.healthline.com/health/mens-health/varicocelectomy
Diakses pada 16 Juli 2020

Saint Luke’s Health System. https://www.saintlukeskc.org/health-library/laparoscopic-varicocelectomy
Diakses pada 16 Juli 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email