Operasi saluran air mata adalah pembedahan yang dilakukan untuk membuat drainase atau lubang keluarnya air mata. Lubang ini terletak di antara mata dan hidung.
Prosedur yang juga dikenal dengan nama dacryocystorhinostomy (DCR) ini dianjurkan pada pasien yang mengalami sumbatan pada saluran air mata.
Pada dacryocystorhinostomy, dokter akan membuat jalur baru (bypass) di antara kantong air mata dan hidung. Dengan ini, air mata dapat keluar secara normal dan tidak tersumbat lagi.
Pada keadaan normal, air mata akan keluar dari mata melalui saluran khusus. Saluran ini berawal di ujung mata hingga ke dalam hidung.
Bila terdapat sumbatan pada saluran air mata tersebut, mata berair akan terjadi dan pasien akan lebih rentan untuk mengalami infeksi.
Operasi saluran air mata diperlukan untuk mengatasi sumbatan di saluran air mata. Pada kebanyakan kasus, penyebab sumbatan tidak diketahui. Namun beberapa kondisi di bawah ini bisa menjadi pemicunya:
Operasi saluran air mata dilakukan untuk meredakan gejala yang disebabkan oleh sumbatan pada saluran air mata. Gejala ini dapat berupa:
Bila saluran air mata mengalami infeksi, gejala lain yang juga dapat muncul meliputi:
Tidak semua penderita sumbatan saluran air mata memerlukan pembedahan. Dokter umumnya akan merekomendasikan pengobatan lain terlebih dulu. Misalnya, kompres hangat, pemijatan, konsumsi antibiotik, atau prosedur untuk melebarkan saluran air mata.
Bila metode pengobatan lain tidak efektif dalam mengatasi sumbatan saluran air mata, tindakan operasi bisa menjadi pilihan pengobatan. Namun operasi saluran air mata lebih umum dilakukan pada pasien dewasa daripada anak-anak.
Beberapa persiapan yang perlu oleh pasien dilakukan sebelum operasi meliputi:
Operasi saluran air mata bisa dilaksanakan di bawah pengaruh anestesi lokal atau anestesi umum. Jenis obat bius ini akan ditentukan oleh dokter spesialis anestesi.
Pada anestesi lokal, pasien akan tetap sadar selama operasi, tapi tidak merasa nyeri. Dokter biasanya akan memasukkan kasa yang telah direndam dengan obat bius ke dalam hidung pasien. Kasa ini juga mengandung obat-obatan untuk mengurangi perdarahan selama prosedur.
Dokter juga bisa memberikan anestesi lokal melalui suntikan ke area yang akan dioperasi. Dengan ini, batian tersebut akan menjadi baal atau mati rasa.
Sedangkan pada anestesi umum, pasien akan tertidur selama operasi sehingga sama sekali tidak merasakan sakit.
Setelah anestesi dinilai efektif, operasi saluran air mata dilaksanakan dengan langkah-langkah berikut:
Setelah operasi saluran air mata, kasa akan dimasukkan ke dalam hidung pasien. kasa ini akan mengurangi perdarahan.
Pasien umumnya bisa pulang pada hari yang sama dengan hari operasi. Tapi pastikan ada keluarga atau teman yang menemani dan mengantar pasien pulang karena pengaruh obat bius mungkin masih tersisa.
Pasien mesti mengikuti petunjuk dokter terkait cara merawat mata, hidung, dan luka operasi. Dokter juga bisa memberikan antibiotik untuk mencegah infeksi, serta obat-obatan lain seperti kortikosteroid dan dekongestan.
Pasien akan merasa sedikit nyeri dan mengalami memar di sekitar area operasi. Untuk meredakan rasa nyeri, pasien dapat mengonsumsi obat pereda sakit. Tapi konsultasikan dulu ke dokter.
Patuhi pula instruksi dokter mengenai jenis-jenis aktivitas yang perlu dihindari selama masa pemulihan.
Dokter akan menjadwalkan pertemuan selanjutnya untuk melihat kondisi pasien pascaoperasi. Bila ada stent yang dipasang saat operasi, dokter akan mengangkatnya pada beberapa bulan kemudian.
Segera informasikan pada dokter bila pasien mengalami perdarahan yang hebat, demam, atau nyeri dan bengkak yang memburuk.
Beberapa risiko komplikasi operasi saluran air mata meliputi:
Johns Hopkins Medicine. https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/dacryocystorhinostomy#:~:text=A%20dacryocystorhinostomy
Diakses pada 12 Oktober 2020
Medicine Net. https://www.medicinenet.com/what_is_dacryocystorhinostomy_dcr_surgery/article.htm
Diakses pada 12 Oktober 2020
NHS. https://www.hey.nhs.uk/patient-leaflet/information-patients-dacryocystorhinostomy-dcr/
Diakses pada 12 Oktober 2020