Elektrokardiografi atau elektrokardiogram (EKG) adalah sebuah pemeriksaan untuk merekam irama dan aktivitas listrik jantung. Prosedur ini dikenal juga dengan tes rekam jantung.
Pemeriksaan EKG bertujuan untuk melihat ada tidaknya gangguan dalam sistem kelistrikan di jantung yang memengaruhi detak jantung normal.
Nantinya, pasien akan ditempel sebuah alat pada kulit yang bernama elektroda. Elektroda ini yang akan mendeteksi sinyal listrik yang dihasilkan jantung setiap kali berdetak.
Mengutip Cleveland Clinic, EKG termasuk tes yang cepat dan non-invasif, sehingga tidak menyebabkan sakit. Prosedur ini akan dilakukan oleh dokter spesialis jantung untuk mendiagnosis penyakit.
Tujuan utama tes EKG adalah untuk merekam sinyal listrik yang dihasilkan oleh jantung dan mendeteksi adanya gangguan. Adanya aliran listrik yang tidak normal dapat menandakan gangguan atau kerusakan jantung.
Biasanya, EKG jantung dilakukan saat seseorang mengeluhkan gejala penyakit jantung yang konsisten.
Beberapa indikasi melakukan elektrokardiogram, di antaranya:
Dokter juga mungkin akan menggunakan elektrokardiografi untuk melihat keberhasilan pengobatan penyakit jantung, seperti seberapa baik obat jantung tertentu atau alat pacu jantung bekerja.
Ada berbagai macam pemeriksaan EKG. Jenis tes EKG yang umum digunakan adalah resting 12-lead EKG.
Namun, dokter akan menentukan sesuai dengan gejala dan diagnosis penyakit jantung.
Pasalnya, pada beberapa kasus gangguan jantung terkadang hilang timbul sehingga tidak dapat terdeteksi dengan EKG biasa. Berikut adalah jenis-jenis pemeriksaan elektrokardiogram:
Pemeriksaan ini menggunakan alat EKG portabel yang disebut Holter monitor. Alat ini akan memeriksa aktivitas listrik jantung selama 24 jam dengan durasi 1-2 hari.
Dokter biasanya merekomendasikan tes ini pada pasien yang dicurigai memiliki irama jantung tidak normal, palpitasi (detak jantung berdebar kencang), atau aliran darah ke otot jantung menurun.
Prosedur EKG dengan Holter monitor kurang lebih sama dengan EKG standar, yakni dengan menempelkan elektroda di dada pasien.
Hanya EKG Holter monitor ini dikalungkan di leher dan dipakai saat beraktivitas.
Event monitor juga termasuk EKG portabel. Cara kerjanya sama dengan elektrokardiogram biasa. Akan tetapi, alat ini bisa merekam dalam jangka waktu lama, hingga berminggu-minggu sampai berbulan-bulan.
Begitu gejala terasa, perangkat ini akan langsung mengirimkan informasi yang direkam catatan kesehatan Anda untuk memantau kondisi pasien.
Stress test adalah pemeriksaan EKG yang dilakukan dengan bantuan treadmill atau sepeda statis. Alat EKG akan merekam aktivitas listrik jantung sembari pasien berjalan, berlari, atau mengayuh sepeda statis.
Pemeriksaan ini bisa disebut juga dengan pemeriksaan treadmill.
Signal-averaged electrocardiogram adalah jenis pemeriksaan elektrokardiografi yang dapat mengumpulkan data lebih rinci mengenai aktivitas jantung.
Seperti penyebab nyeri dada, mengidentifikasi detak jantung tidak teratur, serta mengevaluasi lebih lanjut kondisi aritmia atau disritmia pada EKG sebelumnya.
Pemeriksaan ini dilakukan selama 20 menit untuk menangkap detak jantung abnormal yang biasanya muncul dalam durasi singkat.
Sebenarnya, tidak ada persiapan khusus sebelum melakukan tes EKG.
Namun, dokter atau perawat akan bertanya mengenai obat atau suplemen yang sedang diminum, karena bisa memengaruhi hasil.
Pada hari prosedur EKG akan dilakukan, perhatikan beberapa hal berikut ini:
Prosedur pemeriksaan EKG kemungkinan membutuhkan waktu sekitar 10 menit. Ini sudah termasuk proses menempelkan 12 elektroda, merekam jantung, dan melepasnya kembali.
Elektroda adalah tempelan yang mempunyai kabel untuk merekam aktivitas listrik jantung yang terhubung ke monitor.
Berikut adalah tahapan prosedur tes elektrokardiogram:
Setelah prosedur selesai, elektroda akan dilepas dari tubuh. Anda juga dapat langsung beraktivitas seperti biasa atau beristirahat apabila dokter merekomendasikannya.
Hasil pemeriksaan EKG biasanya akan langsung dapat dilihat saat itu juga. Dokter akan mendiskusikan hasilnya pada hari yang sama jika pasien perlu segera mendapatkan perawatan.
Apabila dibutuhkan, dokter akan menjadwalkan tes EKG ulang pada pertemuan berikutnya untuk membandingkan hasil. Berikut adalah kemungkinan hasil dari pemeriksaan EKG:
EKG adalah tes yang berisiko rendah karena tidak menggunakan radiasi atau memasukkan listrik ke kulit.
Jadi, Anda tidak merasakan sengatan listrik dari elektroda. Namun, sebagian orang mungkin saja mengalami iritasi kulit setelah melepas tempelan (patch) elektroda atau merasa tidak nyaman saat melepas elektroda.
Konsultasikan lebih lanjut di Klinik Online Spesialis Jantung mengenai prosedur elektrokardiogram melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Perlu dipahami kalau biaya EKG bisa bervariasi tergantung klinik, rumah sakit, atau laboratorium.
Jika berencana untuk melakukannya, Anda bisa mencarinya melalui daftar fasilitas kesehatan SehatQ.
Ini bisa memudahkan Anda dalam mencari fasilitas kesehatan sesuai dengan lokasi, layanan pemeriksaan yang tersedia, biaya, hingga melakukan pemesanan secara online.
Download sekarang di App store dan Google Play.
American Heart Association. https://www.heart.org/en/health-topics/heart-attack/diagnosing-a-heart-attack/electrocardiogram-ecg-or-ekg
Diakses pada 19 April 2023
NHS. https://www.nhs.uk/conditions/electrocardiogram/
Diakses pada 19 April 2023
Cleveland Clinic. https://my.clevelandclinic.org/health/diagnostics/16953-electrocardiogram-ekg
Diakses pada 19 April 2023
Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/ekg/about/pac-20384983
Diakses pada 19 April 2023
Stanford Medicine Healthcare. https://stanfordhealthcare.org/medical-tests/s/signal-averaged-ecg/procedures.html
Diakses pada 19 April 2023