Cavitron Ultrasonic Surgical Aspirator (CUSA) adalah metode yang dilakukan dokter untuk menghancurkan jaringan tubuh yang tidak normal tanpa mempengaruhi sel dan jaringan sehat di sekitarnya. CUSA dapat menghancurkan jaringan dengan energi panas dan efek kavitasi yang dihasilkannya.
Alat CUSA menghasilkan gelombang ultrasonic dengan rentang >23 kHz untuk membentuk kavitasi jaringan. Energi mekanik ini diberikan lewat ujung alat berukuran 3 mm yang bergetar 23.000 siklus per detik. Keseluruhan alat ini dihubungkan dengan irrigator dan aspirator untuk membuang debris jaringan yang telah dihancurkan.
CUSA sering dipakai dokter bedah saraf untuk mengangkat tumor otak. Selain itu, CUSA juga dipakai sebagai metode sitoreduksi tumor dalam rongga perut dan mengatasi kutil kelamin yang banyak.
Persiapan yang dapat Anda lakukan sebelum menjalani CUSA antara lain:
Prosedur CUSA pada umumnya dilakukan oleh dokter bedah. Prosedurnya hampir sama dengan operasi pada umumnya, yaitu:
Dokter akan memberitahukan apa saja yang perlu Anda lakukan dan perhatikan selama masa pemulihan setelah menjalani prosedur operasi dengan CUSA. Pada umumnya yang perlu Anda perhatikan selama menjalani pemulihan setelah menjalani operasi dengan CUSA sama seperti setelah menjalani operasi pada umumnya, yaitu:
Seperti prosedur medis lainnya, CUSA juga memiliki risiko dan berpotensi menyebabkan efek samping. Diskusikanlah dengan dokter Anda mengenai manfaat dan risiko prosedur sebelum menjalani prosedur ini.
All India Institute of Medical Science. http://www.aiimsnets.org/review_seminar/cusa/1.pdf
Diakses pada 8 Juni 2020
Medscape. https://www.medscape.com/answers/219110-56193/what-is-the-role-of-the-cavitron-ultrasonic-surgical-aspirator-cusa-in-the-treatment-of-human-papillomavirus-hpv-disease
Diakses pada 8 Juni 2020