Biopsi Transbronchial Paru

13 Mar 2023|dr. Levina Felicia
Ditinjau olehdr. Reni Utari
Biopsi transbronchial paru dilakukan dengan bronkoskopBiopsi transbronchial paru bertujuan mendiagnosis penyakit atau kanker pada paru

Apa itu biopsi transbronchial paru?

Biopsi transbronchial paru adalah salah satu teknik biopsi yang melibatkan penggunaan alat khusus bernama bronkoskop. Alat ini dimasukkan melalui hidung atau mulut hingga mencapai paru-paru.

Teknik biopsi yang dilakukan akan tergantung pada beberapa faktor. Mulai dari jenis dan lokasi penyakit paru, serta kondisi kesehatan pasien secara umum.

Biopsi bertujuan mengangkat jaringan atau sel dari dalam tubuh agar dapat diperiksa di bawah mikroskop. Pada biopsi paru, sampel jaringan paru akan diambil untuk menentukan ada tidaknya penyakit atau kanker di paru-paru.

Kenapa biopsi transbronchial paru diperlukan?

Biopsi transbronchial paru termasuk prosedur diagnostik. Ini berarti, tindakan medis ini akan membantu dokter untuk melihat kondisi saluran napas dalam paru-paru pasien.

Dengan begitu, dokter dapat mendeteksi berbagai penyakit pada paru-paru. Misalnya, infeksi, tumor jinak, polip, dan kanker. Prosedur ini juga bisa menentuan stadium kanker.

Secara umum, biopsi transbronchial paru dilakukan untuk:

  • Mengevaluasi kelainan pada pemeriksaan CT scan atau X-ray dada
  • Mendiagnosis infeksi atau penyakit paru lainnya
  • Menentukan penyebab kumpulan cairan di paru-paru
  • Memastikan apakah massa pada paru bersifat ganas atau jinak
  • Menentukan stadium kanker dan penyebarannya

Siapa yang membutuhkan biopsi transbronchial paru?

Dokter akan merekomendasikan prosedur ini pada pasien dengan kondisi medis berikut:

  • Kelainan paru yang dideteksi pada CT scan atau tes pencitraan lain
  • Tumor pada paru
  • Kemungkinan adanya interstitial lung disease yang dapat menyebabkan sesak napas
  • Kemungkinan reaksi penolakan transplantasi paru
  • Mengalami batuk lebih dari tiga bulan
  • Memiliki gejala batuk berdarah (hemoptysis)
  • Mengidap infeksi paru kronis (jangka panjang)

Apa saja persiapan sebelum biopsi transbronchial paru?

Langkah persiapan yang perlu dilakukan oleh pasien meliputi:

  • Menghentikan konsumsi obat-obatan tertentu yang dapat meningkatkan risiko perdarahan selama dan setelah prosedur, misalnya aspirin, warfarin, dan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).
  • Menanyakan penggunaan atau penghentian konsumsi obat lainnya. Untuk meredakan rasa nyeri, paracetamol mungkin akan diberikan.
  • Berpuasa (tidak makan dan minum) selama 6-12 jam sebelum prosedur.

Bagaimana biopsi transbronchial paru dilakukan?

Pada umumnya, biopsi transbronchial paru membutuhkan waktu kurang dari 30 menit dan dilakukan dengan langah-langkah di bawah ini:

  • Pasien diminta untuk mengganti pakaian dengan gaun khusus dari rumah sakit.
  • Pasien bisa diminta untuk berbaring atau duduk.
  • Dokter akan memasang selang infus ke tangan atau lengan pasien.
  • Denyut jantung, tekanan darah, pernapasan, dan kadar oksigen pasien akan dipantau selama prosedur.
  • Oksigen akan diberikan melalui selang hidung atau masker khusus pada wajah pasien selama prosedur.
  • Dokter akan memberi obat sedatif untuk menenangkan pasien.
  • X-Ray lalu dilakukan untuk menemukan lokasi biopsi.
  • Dokter akan menyemprotkan obat bius lokal pada bagian belakang tenggorokan pasien guna mencegah refleks muntah saat bronkoskop dimasukkan ke dalam tenggorokan.
  • Pasien akan diminta menahan napas selama obat bius disemprotkan.
  • Alat penghisap (suction) akan dimasukkan ke mulut pasien setiap beberapa saat untuk menghisap ludah pasien.
  • Dokter akan memasukkan alat bronkoskop yang berbentuk seperti selang ke tenggorokan hingga mencapai paru-paru pasien.
  • Setelah bronskoskop mencapai paru-paru, dokter akan mengambil sampel jaringan paru dengan jarum, sikat khusus (brush), atau forsep.
  • Setelah proses pengambilan jaringan selesai, dokter akan mengeluarkan bronkoskop.
  • Jaringan yang diambil akan dibawa ke laboratorium untuk diperiksa di bawah mikroskop.

Seperti apa hasil biopsi transbronchial paru?

Hasil biopsi biopsi transbronchial paru yang normal menandakan paru-paru dalam kondisi sehat, baik pada saluran pernapasan (bronkus) maupun kantong udara dalam paru-paru (alveoli). Tanda-tanda infeksi paru juga tidak ditemukan.

Sementara hasil biopsi yang tidak normal dapat mengindikasikan kelainan pada paru. Contohnya, adenoma, granuloma, kelainan alveolus, kelainan bronkus, infeksi, dan kondisi medis lainnya.

Dokter akan mendiskusikan hasil pemeriksaan dengan pasien dan merekomendasikan pengobatan yang sesuai.

Apa saja yang perlu diperhatikan setelah biopsi transbronchial paru?

Sekitar dua jam pascaprosedur, tepatnya setelah pasien sadar dan dapat menelan dengan normal, pasien akan diberi minum. Pasien kemudian bisa pulang sesudah efek obat anestesi hilang dan menjalani rontgen.

Pastikan bahwa ada keluarga atau teman yang mengantar pasien pulang. Pasalnya, pasien tidak diizinkan untuk berkendara setelah biopsi.

Segera hubungi dokter apabila pasien mengalami gejala-gejala di bawah ini selama masa pemulihan:

  • Nyeri dada yang berat
  • Muntah terus-menerus
  • Demam tinggi lebih dari 12 jam
  • Sesak napas yang muncul mendadak
  • Batuk berdarah dengan volume darah yang lebih dari satu sendok makan

Apa saja komplikasi biopsi transbronchial paru?

Beberapa komplikasi yang dapat ditimbulkan oleh biopsi transbronchial paru meliputi:

  • Sesak napas
  • Pneumothorax, yakni penumpukan udara di rongga paru
  • Perdarahan
  • Demam
  • Sakit tenggorokan, suara serak, atau batuk yang memberat
  • Reaksi alergi, biasanya berkaitan dengan obat bius
penyakit paru-parukanker paru-paruinfeksi paru-paru

Johns Hopkins Medicine. https://www.hopkinsmedicine.org/health/treatment-tests-and-therapies/lung-biopsy
Diakses pada 1 Oktober 2020

Ramsay Health Care. https://www.ramsayhealth.co.uk/treatments/transbronchial-biopsy
Diakses pada 1 Oktober 2020

UCLA Health. https://www.uclahealth.org/lungcancer/bronchoscopy-biopsy
Diakses pada 1 Oktober 2020

Healthline. https://www.healthline.com/health/bronchoscopy-with-transbronchial-biopsy
Diakses pada 1 Oktober 2020

NHS. https://www.uhb.nhs.uk/Downloads/pdf/PiTransbronchialLungBiopsy.pdf
Diakses pada 1 Oktober 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email