ketahui kegunaan memasang kawat gigi, efek penggunaan behel, serta jenis-jenis yang umum digunakan.
Kawat gigi (behel) adalah peralatan berbasis kawat yang digunakan oleh ortodontis dengan tujuan memperbaiki gigi atau rahang yang tidak sejajar atau masalah lainnya.
Banyak orang membutuhkannya selama masa awal remaja, namun orang dewasa juga bisa menggunakan kawat gigi tersebut.
Kawat yang satu ini digunakan untuk menyelaraskan rahang dan juga gigi dengan benar.
Ada beberapa kondisi dimana Anda dapat melakukan pemasangan behel. Perawatan ini umumnya digunakan untuk:
Mengenakan behel umumnya adalah prosedur yang sangat aman. Namun, ada beberapa risiko yang mungkin akan dialami.
Behel menciptakan ruang kecil di sekitar gigi yang dapat menjebak partikel makanan serta dapat meningkatkan timbunan plak yang penuh dengan bakteri. Timbunan makanan pada gigi juga dapat menyebabkan:
Berikut cara untuk mengurangi risiko kerusakan gigi dan behel Anda.
Ikuti instruksi yang diberikan dokter selama menggunakan kawat ini. kurangnya kepatuhan Anda dapat memperpanjang waktu yang dibutuhkan untuk penyelesaian dan meningkatkan kemungkinan komplikasi atau risiko yang dapat terjadi.
Waktu penggunaan behel pada setiap orang bisa berbeda, namun umumnya behel digunakan selama 2 tahun.
Perbedaan waktu tersebut tergantung dengan kondisi gigi masing-masing orang. Terdapat pilihan metode untuk terapi gigi yang lebih cepat. Namun, biasanya pilihan ini tidak direkomendasikan untuk semua orang, terutama untuk Anda yang tidak dalam kondisi sehat.
Selain itu, umumnya, terapi ini juga lebih menyakitkan jika dibandingkan dengan prosedur behel. Ini karena metode terapi tersebut memerlukan operasi kecil pada bagian rahang.
Biasanya, terapi ini hanya berlangsung selama 6 bulan saja, namun selama proses penyembuhan dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.
Rasa sakit pada behel yang Anda pasang mungkin menjadi salah satu pertimbangan untuk Anda dalam memasang behel gigi.
Rasa tidak nyaman adalah hal yang pasti akan Anda rasakan ketika baru menggunakan behel. Proses pemasangannya sendiri juga dapat menimbulkan rasa nyeri serta ketidaknyamanan.
Hal ini disebabkan adanya tekanan dari kawat untuk merapikan dan memperbaiki kondisi gigi Anda.
Namun, Anda tidak perlu terlalu khawatir, dokter nantinya akan memberikan obat pereda nyeri yang berguna untuk membantu mengatasi rasa sakit yang ditimbulkan.
Rasa nyeri tersebut umumnya dialami selama beberapa minggu hingga berangsur-angsur membaik dan terbiasa dengan menggunakan behel. Anda pun akan merasa lebih nyaman seiring berjalannya waktu.
Berikut beberapa jenis behel gigi
Behel yang satu ini merupakan yang paling populer digunakan. Kelebihannya adalah ukurannya yang lebih kecil, nyaman, dan juga efektif. Bracket gigi pada behel ini juga tersedia dalam berbagai pilihan warna yang bisa Anda pilih sesuai dengan keinginan.
Behel yang satu ini terbuat dari bahan berwarna bening seperti gigi. Cara kerjanya seperti behel logam namun tampilannya kurang terlihat. Orang yang menggunakan behel ini umumnya adalah remaja dan orang dewasa karena tampilannya yang tidak terlalu mencolok.
Behel yang satu ini bekerja seperti behel logam dan juga keramik, dan tersedia dalam pilihan bahan keramik dan juga logam. Perbedaan behel yang satu ini dengan kedua behel sebelumnya adalah, Self ligating brace menggunakan klip untuk menahan kawat supaya tetap pada tempatnya.
Jenis yang satu ini merupakan yang paling jarang digunakan karena membutuhkan keterampilan tertentu dalam proses pemasangannya.
Selanjutnya adalah behel transparan. Ini adalah kawat gigi yang populer dan efektif untuk merapikan gigi. Kelebihannya adalah membuat gigi Anda tetap terlihat dengan tampilan yang tidak terlalu mencolok.
Sumber:
https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/braces/about/pac-20384607
https://bellevueorthodontist.com/types-of-braces/
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
Kumpulan Artikel dan Forum
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved