8 Sayuran Rendah Karbohidrat untuk Kamu yang Lagi Diet

Menurunkan berat badan memang bukan hal yang mudah. Diperlukan niat, usaha, dan juga pemilihan makanan yang tepat. Salah satu makanan yang perlu kamu perhatikan adalah sayuran. Ya, pastikan memilih sayuran rendah karbohidrat agar program diet kamu dapat berjalan optimal dan sukses.

Perlu diketahui, bahwa sayuran adalah komponen kunci dari diet rendah karbohidrat. Definisi diet rendah karbohidrat sebenarnya sangat bervariasi. Dilansir dari jurnal ini, diet rendah karbohidrat berada di bawah 130 gram karbohidrat per hari dan beberapa kasus mencapai serendah 20 gram per hari.

Walaupun kamu sedang tidak dalam program diet rendah karbohidrat, makan lebih banyak sayuran adalah ide yang sangat bagus. Berikut ini adalah daftar 10 sayuran rendah karbohidrat terbaik yang bisa dimasukkan ke dalam menu diet kamu.

Paprika

Sayuran rendah karbohidrat yang pertama adalah paprika. Dikenal sebagai paprika manis atau capsicum, sayuran ini penuh gizi, lho. Dilansir dari jurnal yang dirilis MDPI, paprika mengandung antioksidan yang disebut dengan karotenoid yang dapat mengurangi peradangan, risiko kanker, dan melindungi kolesterol dan lemak dari kerusakan oksidatif.

Perlu kamu ketahui, satu cangkir (149 gram) paprika cincang mengandung 9 gram karbohidrat, 3 diantaranya adalah kandungan serat. Paprika hijau, oranye, dan kuning memiliki kandungan nutrisi yang sama, meskipun kandungan antioksidannya mungkin bisa berbeda. 

Brokoli

Sayuran yang satu ini sudah terkenal manfaatnya dan sering kali menjadi super food sejati. Satu cangkir (91 gram) brokoli mentah mengandung 6 gram karbohidrat, sehingga bisa menjadi sayuran rendah karbohidrat untuk menu diet kamu.

Brokoli juga menyediakan 90 persen vitamin C dan vitamin K dari nilai harian. Pastikan kamu tambahkan brokoli ke dalam menu diet kamu, ya.

Asparagus

Selanjutnya, ada asparagus sebagai salah satu sayuran rendah karbohidrat yang juga bisa menjadi pilihan kamu yang sedang diet. Dilansir dari FoodData Central, satu cangkir 180 gram asparagus matang mengandung 7 gram karbohidrat, 4 gram adalah serat.

Sayuran yang satu ini juga bisa menjadi sumber vitamin A, C, dan K yang sangat baik. Selain itu, melalui berbagai penelitian, asparagus juga bisa membantu menghentikan pertumbuhan beberapa jenis kanker.

Zucchini

Timun Jepang atau zucchini juga termasuk sayuran rendah karbohidrat. Satu cangkir 124 gram zucchini mentah mengandung 4 gram karbohidrat. Zucchini juga merupakan sumber vitamin C yang baik.

Kamu bisa menambahkan potongan zucchini ke dalam berbagai macam menu diet setiap hari.

Bayam

Sayuran berdaun hijau yang satu ini juga banyak manfaatnya, lho. Misalnya, dilansir dari jurnal ini, peneliti melaporkan bahwa sayuran ini bisa membantu mengurangi kerusakan DNA. Selain itu, juga bisa melindungi kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit umum seperti katarak dan degenerasi makula.

Sayur bayam ternyata juga merupakan sumber yang sangat baik untuk beberapa vitamin dan mineral. Nutrition Data menyatakan bahwa satu cangkir 180 gram bayam yang dimasak menyediakan lebih dari 7 kali AKG untuk vitamin K.

Bayam termasuk rendah karbohidrat, tetapi karbohidrat akan lebih terkonsentrasi apabila daunnya matang dan kehilangan volume.

Kembang kol

Kembang kol salah satu sayuran rendah karbohidrat yang cukup populer. Rasanya yang sangat ringan dan bisa digunakan sebagai pengganti makanan utama yang berkarbohidrat tinggi, seperti kentang dan nasi.

Satu cangkir 107 gram kembang kol mentah mengandung 5 gram karbohidrat. Tak hanya itu, kembang kol juga tinggi vitamin K dan menyediakan 57 persen nilai harian vitamin C.

Selada

Mudah didapat, sayur selada juga bisa menjadi pilihan untuk menu diet kamu sehari-hari. Satu cangkir 47 gram daun selada mengandung 2 gram karbohidrat.

Selada juga tinggi akan folat, yang bermanfaat bisa membantu menurunkan kadar homosistein, senyawa yang terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Tambahkan sayur selada sebagai salah satu menu sayuran di menu deit kamu, ya.

Kale

Sayuran berwarna hijau ini juga padat nutrisi, lho. Satu cangkir 21 gram kale mentah mengandung 1 gram karbohidrat, yang sebagian besar merupakan serat. Selain itu, kale juga menyediakan 68 persen vitamin K dan 22 persen vitamin C dari nilai harian.

Kale juga dinilai bisa menurunkan tekanan darah dan juga membantu melindungi dari penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan penyakit lainnya.