Lifestyle

Atasi Noda Membandel dengan 7 Pemutih Pakaian Terbaik

15 Aug 2022|Ade Irawan
Pemutih pakaianHilangkan noda di pakaian putih

Noda yang menempel di pakaian tentu akan sangat mengganggu. Noda yang sulit hilang di baju putih maupun berwarna pastinya akan membuat kamu jengkel karena memengaruhi penampilan. Membersihkan noda seperti ini memang tidak bisa dengan deterjen biasa. Dibutuhkan produk pemutih pakaian yang ampuh membersihkan noda.

Pemutih pakaian umumnya menggunakan bahan aktif klorin yang bekerja kuat menghilangkan noda. Biasanya, produk dengan klorin cocok untuk pakaian yang seluruhnya putih. Ada juga pemutih pakaian nonklorin yang lebih ramah untuk pakaian berwarna karena tidak membuat warna menjadi luntur. 

Nah, agar pemutih pakaian bekerja efektif, simak dulu cara menggunakannya. Ketahui juga rekomendasi produk terbaiknya berikut ini.

Tips menggunakan pemutih pakaian

Pemutih pakaian sangat mudah digunakan. Kamu bisa baca petunjuk penggunaan yang tertera di kemasan. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pakaian tidak rusak karena pemutih.

1. Perhatikan label pakaian

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah memeriksa label pakaian. Label ini menunjukkan informasi cara merawat pakaian tersebut. Perlu diketahui, tidak semua bahan pakaian dapat dicuci dengan pemutih, misalnya spandek, wol, sutera, dan kulit.

Pada label pakaian, pemutih disimbolkan dengan segitiga. Tanda segitiga menunjukkan pakaian tersebut boleh dicuci dengan pemutih. Segitiga dengan garis di dalamnya berarti boleh dicuci dengan pemutih tanpa klorin. Segitiga dengan tanda silang berarti tidak boleh dicuci dengan pemutih.

Suatu merek pemutih mungkin saja mengklaim produknya aman untuk berbagai jenis bahan pakaian. Kamu bisa mengujinya terlebih dulu. Caranya adalah dengan mencampurkan dua sendok teh pemutih pakaian dengan secangkir air. Lalu, teteskan atau oleskan sedikit pada bagian dalam pakaian atau bagian yang tidak mencolok. Bahan pakaian yang tidak cocok akan luntur terkena pemutih.

2. Gunakan suhu air yang sesuai

Pemutih pakaian, terutama yang mengandung klorin, dapat bekerja efektif dengan air bersuhu tinggi. Namun, suhu air yang terlalu tinggi atau sangat panas dapat merusak serat kain dan memudarkan warna pakaian. Cukup gunakan air hangat atau dengan suhu sekitar 35 derajat Celcius. 

Selain itu, perhatikan juga label pakaian. Lihat apakah di label tersebut tercantum suhu air yang direkomendasikan. Ini agar pakaian tidak rusak akibat suhu air cucian yang tidak sesuai.

3. Pakai sarung tangan lateks

Cara aman untuk menggunakan pemutih adalah menggunakan sarung tangan dari bahan lateks. Kontak langsung kulit dengan pemutih bisa menimbulkan iritasi, terutama bila kulitmu sensitif. Bahan kimia dalam pemutih pakaian mungkin tidak terlalu keras. Namun, pemutih bisa menimbulkan efek tidak nyaman pada tangan, seperti perih, kasar, kering, dan bahkan kulit terasa terbakar. 

Selain iritasi pada kulit, bau pemutih pakaian bisa menimbulkan rasa mual atau gangguan pernapasan. Sebagian orang mungkin sensitif dengan baunya yang menyengat. Karena itu, kamu bisa memakai masker wajah agar tidak menghirup terlalu banyak bau pemutih.

4. Jangan rendam terlalu lama

Merendam pakaian dengan pemutih dalam waktu yang lama tidak serta-merta membuat pakaian menjadi bersih. Pakaian justru menjadi cepat rusak dan timbul bau tidak sedap akibat akibat terlalu lama terpapar pemutih. Apalagi jika memakai pemutih berklorin, zat ini dapat mengikis serat pakaian. 

Durasi perendaman pakaian dengan pemutih dapat dibaca di kemasan produk. Jangan sampai malas mengecek petunjuk pemakaiannya. 

5. Jangan campur pemutih dengan deterjen

Mencampur pemutih pakaian dengan deterjen mungkin dianggap sangat manjur menghilangkan noda. Cara ini pun juga dapat menghemat air dan waktu pencucian. Namun, hal tersebut sebenarnya tidak efektif.

Pemutih pakaian berklorin dapat mengurangi kinerja deterjen karena kandungan kedua produk ini tidak dapat dipakai bersamaan. Begitu pula dengan mencampur pemutih dengan bahan kimia lainnya, seperti pewangi pakaian. 

Cara yang benar adalah dengan mencuci baju terlebih dulu dengan deterjen. Setelah itu, bilas hingga bersih. Kemudian, rendam pakaian dalam air dan pemutih.

Baca juga: Cara Mencuci Celana Jeans dengan Benar Serta Frekuensi Tepat Melakukannya

Rekomendasi pemutih pakaian

Pemutih pakaian ada yang mengandung klorin dan tanpa klorin, serta tersedia dalam bentuk bubuk dan cair. Untuk memudahkan membeli produk yang sesuai, ini dia rekomendasi produk pemutih terbai

1

Bayclin

Pemutih pakaian bayclean

Bayclin adalah salah satu merek pemutih pakaian yang umum dipakai masyarakat Indonesia. Produk ini telah dipercaya dapat menghilangkan noda pada pakaian berwarna putih. Selain membersihkan pakaian, Bayclin juga dapat dipakai untuk membersihkan lantai dan dapur, serta mengusir bau tak sedap di kamar mandi.

Bayclin tersedia dalam kemasan botol kecil 200 ml hingga jeriken 4 liter dengan aroma reguler, lemon, dan fresh. Harganya berkisar Rp2—Rp55 ribu.

2

 Vanish

Pemutih pakaian vanish

Vanish cukup dikenal sebagai merek penghilang noda pada pakaian berwarna. Produk ini tidak mengandung klorin sehingga aman untuk pakaian berwarna serta pakaian berbahan sutera dan wol. Agar cucian bersih sempurna, Vanish dapat dicampur dengan deterjen saat proses pencucian.

Vanish tersedia dalam bentuk cair dan bubuk dengan kemasan sachet, refill, dan botol. Produk ini dapat dibeli dengan harga sekitar Rp3—Rp53 ribu tergantung dari ukuran kemasannya.

3

Vanish White Liquid

Pemutih pakaian vanish white

Selain Vanish dengan kemasan pink, Vanish juga memiliki varian lain, yaitu Vanish White Liquid dengan kemasan putih. Produk ini untuk menghilangkan noda pada pakaian putih dan membuat pakaian putih semakin putih.

Vanish White Liquid cenderung aman karena tidak menggunakan klorin sebagai bahan aktifnya. Vanish White Liquid tersedia dalam kemasan sachet, refill, dan botol dengan harga Rp3—Rp29 ribu.

4

Prokleen Chlorine Bleach

Pemutih pakaian prokleen

Prokleen Chlorine Bleach merupakan pemutih pakaian dengan klorin organik yang lebih ramah lingkungan. Produk ini juga dapat membersihkan lantai dapur dan kamar mandi karena mengandung bahan yang dapat membunuh bakteri.

Kemasannya cukup besar, yaitu 1 dan 5 liter, sehingga dapat digunakan untuk usaha laundry selain untuk kebutuhan rumah tangga. Prokleen Chlorine Bleach dapat dibeli dengan harga Rp9—Rp45 ribu.

5

Yuri Bleach

Pemutih pakaian yuri

Pemutih pakaian merek Yuri juga bisa menjadi pilihan. Produk ini cukup praktis karena tidak hanya membersihkan noda pakaian, tetapi juga memutihkan pakaian. Selain itu, produk ini juga dapat digunakan sebagai pembersih kamar mandi, buah, dan sayuran.

Baunya menyegarkan dengan aroma morning fresh dan lemon. Yuri Bleach tersedia dalam kemasan botol 1 liter dan 3,7 liter. Harganya sekitar Rp12—37 ribu.

6

Clorox Bleach Pen

Pemutih pakaian clorox

Pemutih pakaian umumnya tersedia dalam kemasan botol atau refill. Namun, Clorox menghadirkan kemasan yang berbeda, yakni berbentuk pen

Pemutih pakaian ini praktis dibawa ke mana saja karena bentuknya yang kecil dan muat di saku. Clorox Bleach Pen efektif membersihkan noda kecil yang menempel pada pakaian putih.

Cara penggunaannya bisa langsung dioleskan pada noda, lalu dicuci bersih. Clorox Bleach Pen dapat dibeli dengan harga Rp82 ribu.

7

 Tide To Go

Pemutih pakaian tide to ge

Merek Tide juga mengeluarkan produk pemutih serupa dalam kemasan pen. Tide To Go sangat mudah dibawa karena bentuknya yang kecil. Kamu tak perlu khawatir lagi baju kamu kotor terkena noda makanan atau minuman saat bepergian. Kamu bisa oleskan produk ini di atas noda yang masih baru, seperti noda kopi, teh, saus, dan jus.

Namun, produk ini kurang ampuh untuk membersihkan noda tinta, darah, atau minyak. Tide To Go dapat dibeli dengan harga Rp85 ribu.

Kesehatan Kulit
Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email