Memasak Lebih Cepat dan Efisien dengan 5 Panci Presto Terbaik

Memasak daging hingga empuk atau memasak ikan hingga tulangnya lunak semakin mudah berkat hadirnya panci presto. Panci presto atau pressure cooker agak mirip dengan panci biasa dari segi tampilan, tetapi punya cara kerja yang berbeda.

Panci presto memanfaatkan uap air bertekanan tinggi untuk mematangkan bahan makanan dalam waktu singkat.

Karena proses memasak yang sangat cepat, kamu jadi bisa menghemat waktumu di dapur. Penggunaan gas juga tidak boros, sehingga anggaran untuk gas bisa dimanfaatkan ke hal lain. Dapur juga menjadi lebih bersih karena tidak ada minyak atau kuah yang tercecer.

Dengan kelebihan tersebut, wajar jika panci presto menjadi salah satu alat masak yang wajib ada di dapur.

Panci presto sendiri tersedia di pasaran dengan harga beragam. Apa saja rekomendasi produknya? Yuk, simak ulasan berikut.

Makanan yang dapat diolah dengan panci presto

Ada beberapa jenis makanan yang lebih cocok diolah menggunakan panci presto. Pasalnya, jika menggunakan panci biasa, proses memasak makanan tersebut akan lebih lama. Sementara, dengan panci presto, makanan dapat lebih empuk dalam waktu lebih cepat. 

Ini dia jenis makanan yang cocok dimasak menggunakan panci presto:

1. Daging Sapi

Daging sapi membutuhkan waktu memasakcukup lama agar empuk dan tidak alot. Namun, kadang-kadang daging masih terasa keras meski sudah cukup lama direbus. 

Dengan panci presto, daging sapi bisa empuk hanya dalam waktu singkat. Selain daging sapi, kamu juga bisa mempresto iga dan buntut sapi.

2. Bandeng

Bandeng adalah salah satu olahan presto yang cukup dikenal dan menjadi oleh-oleh khas Semarang. Bandeng memiliki duri yang banyak dan halus hingga ke dalam dagingnya. Ini membuat bandeng agak menyulitkan saat dimakan.

Karena itulah, bandeng cocok dimasak dengan panci presto agar durinya lunak sehingga aman dikonsumsi.

3. Ayam

Ayam umumnya tidak sulit untuk diolah. Biasanya dengan cara direbus biasa, ayam sudah empuk. Namun, kamu bisa loh memanfaatkan panci presto untuk memasak ayam. Apalagi jika kamu ingin makan ayam tulang lunak buatan sendiri.

4. Ketupat

Memasak ketupat cukup melelahkan karena harus dimasak dalam waktu yang sangat lama. Supaya empuk, ketupat bahkan bisa direbus hingga 5 jam. Namun dengan panci presto, kamu hanya butuh waktu kurang lebih 1 jam untuk mendapatkan ketupat yang empuk dan legit.

Baca juga: Resep Olahan Daging Sapi yang Lezat dan Mudah Dibuat

Cara pakai panci presto yang benar dan aman

Sebelum membeli panci presto, ada baiknya kamu mengetahui cara pakainya. Ini karena panci presto mempunyai cara kerja yang berbeda dengan panci biasa. Agar aman digunakan, berikut ini cara pakai panci presto.

1. Periksa kondisi panci presto

Yang pertama harus kamu lakukan adalah memeriksa kondisi panci presto yang akan digunakan. Periksa seluruh bagiannya apakah ada bagian yang retak, rusak, atau hilang.

Karena panci presto menggunakan tekanan tinggi, pastikan juga bagian penutupnya dapat berfungsi dengan baik dan karetnya dalam kondisi baik.

2. Sesuaikan takaran dengan kapasitas panci presto

Saat memasukkan bahan makanan dan air, pastikan tersedia ruang yang cukup lega untuk uap air. Jika di dalam panci terlalu padat, makanan tidak akan matang sempurna dan teksturnya menjadi tidak bagus. Sebaiknya jangan mengisi panci presto melebihi 2/3 ukurannya.

3. Tutup panci dengan benar

Setelah semua bahan makanan masuk, tutup panci presto dengan benar. Pastikan tutupnya rapat dan mengunci dengan baik. Kemudian nyalakan api kompor. Tunggu hingga uap air mulai keluar dari corongnya dan mengeluarkan suara mendesis.

Setelah itu, kecilkan api agar tekanan di dalam panci presto tidak terlalu besar.

4. Jangan buru-buru membuka tutup panci presto

Selama proses memasak, jangan pernah membuka tutup panci presto. Tekanan di dalam panci masih tinggi sehingga bisa berbahaya jika dibuka. Saat makanan sudah matang, jangan pula terburu-buru membuka tutup panci. 

Matikan api, lalu tunggu hingga uapnya keluar dan berhenti mendesis. Setelah itu, buka tutup pancinya perlahan-lahan.

Baca juga: Metode Memasak yang Benar agar Nutrisi Makanan Tetap Terjaga

Tips memilih panci presto

Tak sulit memilih panci presto yang tepat. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli panci presto baru. Apalagi jika kamu baru pertama kali membelinya.

Berikut ini panduan memilih panci presto yang tepat.

1. Perhatikan material panci presto

Panci presto umumnya terbuat dari aluminium dan stainless steel. Panci presto aluminium memiliki harga lebih terjangkau. Beratnya pun lebih ringan. Namun, jika dipakai dalam waktu lama, akan meninggalkan bercak hitam di bagian bawah panci.

Sementara, panci presto stainless steel memiliki bobot yang lebih berat. Panci ini juga lebih awet dipakai dalam waktu lama. Karena kualitasnya yang lebih baik dari panci presto aluminium, harganya tentu saja lebih mahal. 

Yang mana pun pilihanmu, panci presto aluminium dan stainless steel sama-sama bisa dipakai untuk mempresto makanan dengan baik.

2. Sesuaikan ukuran panci presto dengan kebutuhan

Panci presto tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari kapasitas 3 liter hingga 12 liter.

Untuk pemakaian sehari-hari atau 2-4 porsi, cukup pakai panci presto ukuran kecil, misalnya ukuran 3 liter, 4 liter atau 6 liter. Untuk pemakaian dalam jumlah banyak atau lebih dari 5 porsi, kamu bisa pilih panci ukuran 8 liter.

Ada juga ukuran ekstra besar yaitu 16, 18, bahkan 40 liter yang cocok untuk memasak dalam jumlah yang sangat banyak. Panci ini kurang praktis untuk pemakaian sehari-hari, tetapi cocok untuk kamu yang punya usaha makanan rumahan.

Baca juga: Rekomendasi Panci Listrik untuk Memasak di Rumah

Rekomendasi panci presto terbaik

Meski sudah tahu cara memilih panci presto yang sesuai, kamu mungkin masih bingung karena beragamnya panci presto dari berbagai merek. Fitur-fitur yang ditawarkan pun beragam.

Berikut ini rekomendasi produk panci presto terbaik.