Lifestyle

Cara Menanam Pakcoy di Rumah beserta Teknik Perawatannya

18 Oct 2021|Bayu Galih Permana
Cara penanaman pakcoy harus juga diperhatikan perawatannyaCara menanam pakcoy bisa dilakukan di pekarangan hingga polybag

Pakcoy atau sawi sendok adalah salah satu sayuran hijau yang mempunyai berbagai macam manfaat untuk tubuh. Sayuran yang dapat dengan mudah ditemukan dalam olahan Chinese food ini diketahui bisa membantu menjaga kesehatan jantung, mencegah peradangan dalam tubuh, hingga mengurangi risiko kanker.

Cara menanam pakcoy pun mudah. Kamu juga tak memerlukan pekarangan yang luas karena sayuran ini dapat ditanam dalam polybag, atau bahkan botol bekas. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menanam sayuran ini agar hasil panennya bisa diperoleh secara maksimal.

Cara menanam pakcoy di tanah

Umumnya, pakcoy ditanam di tanah dataran tinggi. Meski begitu, sayuran ini bisa juga ditanam pada dataran rendah, asalkan memperoleh cukup paparan sinar matahari setiap harinya. Untuk menanam pakcoy di pekarangan, hal pertama yang harus dilakukan yaitu menyemai benih.

Persemaian sendiri merupakan proses mengubah benih menjadi bibit. Cara menyemai pakcoy bisa dengan mengikuti langkah berikut:

  1. Siapkan tempat berupa bedengan dengan media semai setebal 7 cm. Media semai dibuat dari tanah yang telah dihaluskan dan pupuk organik dengan perbandingan 1:1.
  2. Rendam benih dalam larutan Previkur N dengan konsentrasi 0,1% selama 2 jam, lalu keringkan.
  3. Sebar benih secara merata di atas bedengan yang sebelumnya sudah disiram air. Tutup kembali dengan media semai.
  4. Tutup dengan alang-alang atau jerami kering selama 2 hingga 3 hari. Tambahkan pupuk pada usia 10 dan 20 hari setelah penanaman benih.
  5. Benih biasanya akan berubah menjadi bibit 21 hari setelah penanaman atau mempunyai daun 3 hingga 4 helai.

Jika bibit sudah siap, cara menanam pakcoy di tanah adalah sebagai berikut:

  1. Siapkan lahan untuk penanaman. Cangkul sedalam 20-30 cm agar tanah gembur. Lalu, buat bedengan dengan arah membujur dari barat ke timur supaya pakcoy mendapatkan cahaya matahari secara penuh. Lebar bedengan antara 100-120 cm, panjang tidak lebih dari 15 m, tinggi 30 cm, jarak antara bedengan 30 cm.
  2. Tanam bibit dengan jarak tanam 30x30 cm.
  3. Apabila pakcoy ditanam pada musim kemarau, lakukan penyiraman secara rutin dari awal tanam hingga panen.
  4. Lakukan penyulaman pada tanaman yang mati 1 minggu setelah tanam. Jangan lupa untuk menyiangi gulma ketika pakcoy sudah berusia 2 minggu setelah tanam.
  5. Jaga pakcoy dari serangan hama dengan memerhatikan sanitasi lahan, drainase, serta pemakaian pestisida yang aman dan mudah terurai.
  6. Pakcoy umumnya sudah bisa dipanen 45 hari setelah ditanam. Umur simpan sayuran ini bisa mencapai 10 hari jika disimpan pada suhu 0 derajat Celsius.

Cara menanam pakcoy di polybag

Bagi kamu yang tidak punya pekarangan luas tetapi ingin menanam pakcoy, sayuran ini juga bisa ditanam pada polybag. Cara menanam dan merawatnya pun jauh lebih mudah dibanding saat ditanam di pekarangan.

Cara menanam pakcoy di polybag bisa dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini:

  1. Siapkan polybag dengan campuran tanah, arang sekam, dan kompos, yang memiliki perbandingan 1:1:1.
  2. Tanam bibit dalam polybag. Pastikan bibit yang ditanam telah mempunyai 4 helai daun.
  3. Lakukan penyiraman secara rutin setiap hari. Apabila tanaman mudah kering, lakukan penyiraman sebanyak 2 kali sehari. Namun, jika cenderung lembab, penyiraman cukup dilakukan 1 kali setiap harinya.
  4. Lakukan penyiraman pada pagi atau sore hari. Menyiram pakcoy pada siang hari dapat membuat daunnya menjadi layu.
  5. Siangi pakcoy jika melihat tanda gulma di sekitarnya. Lakukan penyiangan dengan hati-hati.
  6. Untuk membasmi hama dan mencegah penyakit tanaman, beri pakcoy pestisida nabati jika melihat adanya ulat, siput, trip, dan cacing bulu.
  7. Pakcoy dapat dipanen 30 hingga 45 hari setelah ditanam. Cara memanen pakcoy yaitu dengan memotong bagian pangkalnya. Tempatkan pakcoy di tempat yang teduh atau lemari pendingin agar tidak mudah layu.

Cara menanam pakcoy di botol bekas

Botol bekas bisa dimanfaatkan untuk menanam pakcoy. Beberapa alat dan bahan yang perlu dipersiapkan antara lain:

  • Paku
  • Dedak
  • Kompos
  • Pakan ikan
  • Gula merah
  • Botol bekas
  • Bibit pakcoy
  • Tanah topsoil
  • Tali yang kuat 
  • Minuman probiotik

Jika semua alat dan bahan sudah siap, cara menanam pakcoy di botol bekas bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Cuci botol bekas dengan menggunakan air bersih
  2. Sayat bagian botol, mulai dari bawah leher hingga bagian dasar. Buat sayatan dalam bentuk persegi panjang dengan lebar 3-5 cm. Panjang sayatan disesuaikan dengan panjang botol.
  3. Libangi bagian atas dan bawah botol untuk tempat memasukkan tali. Buat juga lubang pada bagian bawah botol sebagai tempat sirkulasi air.
  4. Isi botol dengan media tanam hingga penuh, simpan di tempat yang sejuk.
  5. Sebelum bibit ditanam, siram media tanam hingga air keluar dari lubang-lubang yang sudah dibuat sebelumnya.
  6. Tanam bibit satu demi satu, pastikan bagian akarnya masuk ke dalam tanah. Lakukan penanaman pada pagi atau sore hari agar tanaman mudah beradaptasi.
  7. Pakcoy biasanya bisa dipanen pada umur 21-25 hari. Cara panennya dapat dengan mencabut seluruh tanaman ataupun memotong bagian batangnya saja. Pakcoy bisa bertahan 3 sampai 4 hari jika disimpan dalam lemari es.
Buah Dan Sayuran

Pusat Penyuluhan Pertanian RI. http://cybex.pertanian.go.id/artikel/95847/cara-mudah-budidaya-pakcoy-dalam-pot---polibag/
Diakses pada 18 Oktober 2021

Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Buleleng. https://distan.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/cara-budidaya-sayuran-pakcoy-27
Diakses pada 18 Oktober 2021

Jurnal Penelitian Pendidikan Universitas Mataram. https://jppipa.unram.ac.id/index.php/jpmpi/article/download/537/379
Diakses pada 18 Oktober 2021

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email