Vaksin Dewasa Hepatitis B Adult (Euvax) di Klinik Hanuro
Klinik Hanuro menyediakan layanan vaksin hepatitis B (Euvax Adult) untuk mencegah penyakit Hepatitis B dengan seharga Rp 350.000,00.
Informasi Pemeriksaan
Paket pemeriksaan yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan (non-refundable)
Setelah menyelesaikan pembayaran, Anda akan mendapatkan voucher untuk ditukarkan kepada petugas fasilitas kesehatan saat akan melakukan pemeriksaan
Voucher berlaku 1 (satu) bulan setelah pembelian
Silahkan melakukan booking terlebih dahulu untuk mendapat slot pemeriksaan di fasilitas kesehatan terkait
Waktu layanan pemeriksaan setiap hari Senin - Sabtu pukul 08:00 - 15:00 WIB (Hari Libur Nasional tutup)
Tidak dalam keadaan demam (suhu diatas 37,5)
Mengapa Anda membutuhkan Vaksin Hepatitis B Euvax?
Vaksin hepatitis B direkomendasikan untuk segala usia, terutama yang berisiko tinggi terkena infeksi. Berikut ini kelompok yang sangat disarankan mendapatkan vaksin hepatitis B.
Petugas Kesehatan
Petugas kesehatan kerap kali berhubungan langsung dengan pasien, peralatan medis maupun darah penderita infeksi hepatitis B. Hal tersebut dapat membuat petugas kesehatan berisiko tertular infeksi hepatitis B. Oleh sebab itu, pemberian vaksin hepatitis B dapat bermanfaat untuk mencegah terjadinya penularan infeksi hepatitis B.
Individu yang Tinggal Bersama Penderita Hepatitis B
Bila ada anggota keluarga baik orang dewasa maupun anak-anak yang menderita hepatitis B, maka sebaiknya anggota keluarga lain segera menjalani vaksinasi hepatitis B. Vaksin tersebut dapat melindungi Anda dan keluarga dari penularan infeksi hepatitis B.
Individu yang Kerap Berganti Pasangan Seksual
Kebiasan bergonta-ganti pasangan, sangatlah buruk. Selain meningkatkan risiko terkena HIV, perilaku tersebut dapat menularkan infeksi hepatitis B. Bila Anda memiliki kebiasaan tersebut, sebaiknya segera dapatkan vaksin hepatitis B. Selain itu, berhentilah untuk begonta-ganti pasangan, karena hanya akan merugikan diri Anda sendiri.
Bayi yang Baru Lahir
Hepatitis B sangatlah mudah ditularkan pada bayi yang lahir dari ibu yang terkena infeksi hepatitis B. Vaksin hepatitis B harus diberikan pada sang bayi dalam waktu kurang dari 24 jam setelah persalinan. Pemberian vaksin bermanfaat untuk mencegah terjadinya penularan infeksi virus hepatitis B pada bayi tersebut.
Pengguna Narkoba dengan Jarum Suntik
Tak hanya melalui hubungan seksual, infeksi hepatitis B juga dapat ditularkan melalui suntikan narkoba. BIla menggunakan suntikan narkoba bekas orang yang menderita infeksi hepatitis B, maka Anda berpotensi mengalami penularan. Segera dapatkan vaksin hepatitis B, untuk menghindari kemungkinan tertular.
Yang harus diperhatikan sebelum melakukan Vaksin Hepatitis B Euvax?
Berikut yang harus Anda ketahui sebelum melakukan vaksin hepatitis B yaitu :
Orang yang mengalami batuk pilek sedang hingga berat, pemberian vaksin hepatitis B perlu dipertimbangkan sebaiknya ditunda terlebih dahulu hingga orang tersebut sembuh. Sakit batuk pilek ringan bukan alasan untuk menunda vaksinasi.
Vaksin hepatitis B tidak direkomendasikan kembali jika penerima vaksin mengalami reaksi alergi serius, seperti syok anafilaktik, setelah imunisasi hepatitis B sebelumnya.
Bagimana Vaksin Hepatitis B Euvax dilakukan?
Vaksin hepatitis B diberikan melalui injeksi intramuskular. Lokasi penyuntikkan yang disarankan adalah otot deltoid untuk orang dewasa dan anak, atau di paha bagian anterolateral untuk neonatus dan bayi.Penyuntikan di daerah subkutan juga dapat dilakukan ketika terdapat kontraindikasi untuk penyuntikkan IM. Sebagai contoh, pada pasien dengan kelainan pembekuan darah, injeksi subkutan lebih disarankan dibandingkan injeksi intramuskular karena injeksi intramuskular memiliki risiko hematom yang lebih tinggi.