1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Gejala trikomoniasis adalah nyeri pada perut bawah, keputihan, dan rasa sakit saat buang air kecil.
Trikomoniasis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh parasit Trichomonas Vaginalis. Penyakit yang dikenal dengan istilah “trich” ini lebih sering menyerang perempuan, tapi bisa juga menyerang laki-laki.
Trikomoniasis pada pria biasanya tidak menunjukkan gejala apapun. Namun pada perempuan, infeksi ini dapat menyebabkan keputihan berbau tidak sedap, rasa gatal di vagina, dan rasa sakit ketika buang air kecil.
Trikomoniasis yang parah dan terlambat ditangani dapat menyebabkan risiko melahirkan bayi prematur, apabila infeksi terjadi dalam masa kehamilan.
Risiko penularan penyakit trikomoniasis dapat dihindari dengan menggunakan kondom ketika berhubungan seksual dan menghindari bergonta-ganti pasangan seksual.
Gejala trikomoniasis yang muncul umumnya berbeda-beda pada tiap orang.
Gejala trikomoniasis vaginalis pada perempuan adalah:
Sementara itu, trikomoniasis pada pria biasanya ditunjukkan dengan gejala seperti berikut:
Biasanya, berbagai gejala tersebut akan muncul sekitar satu bulan sejak seseorang terinfeksi.
Setengah dari penderita trich, baik pria maupun wanita,bisa tidak mengalami gejala apa pun (asimptomatik). Namun, mereka tetap bisa menularkan infeksi ini kepada orang lain.
Penyebab trikomoniasis adalah infeksi parasit yang dinamakan trichomonas vaginalis. Parasit ini biasanya menyebar ketika seseorang berhubungan seksual dengan orang yang telah terinfeksi trikomoniasis.
Penyakit ini umumnya ditularkan melalui hubungan seksual tanpa perlindungan seperti kondom, atau berbagi alat/mainan seks yang tidak dicuci dengan bersih atau disarungi dengan kondom.
Masa inkubasi parasit ini tidak diketahui dengan pasti. Akan tetapi, umumnya parasit trichomonas vaginalis hidup dan berkembang biak dalam tubuh berkisar antara 5-28 hari.
Faktor yang meningkatkan risiko tertular penyakit ini adalah:
Tidak semua jenis hubungan seksual dapat menularkan trich. Seks oral, seks anal, berciuman, dan berpelukan tidak akan menularkan infeksi trich. Begitu pula dengan berbagi alat makan, ataupun menggunakan dudukan toilet yang sama tidak akan menularkan penyakit menular seksual ini.
Baca juga: Inilah Dampak Seks Bebas bagi Kesehatan Fisik dan Mental
Trikomoniasis terkadang dapat sulit didiagnosis karena memiliki kesamaan tanda dan gejala seperti penyakit menular seksual lainnya. Jika pasien dicurigai menderita trikomoniasis yang didapat dari riwayat medis, dokter akan lebih dulu melakukan pemeriksaan fisik.
Pada wanita, penyakit ini akan menyebabkan keputihan yang tidak normal pada area kewanitaan. Sementara itu pada pria, dokter akan melakukan pemeriksaan penis untuk melihat tanda-tanda radang.
Pemeriksaan fisik akan dilanjutkan dengan pemeriksaan laboratorium, melalui:
Baca jawaban dokter: Kapan melakukan skrining penyakit menular seksual?
Advertisement
Trikomoniasis dapat disembuhkan. Dokter biasanya akan memberikan beberapa pengobatan trikomoniasis, meliputi:
Pengobatan dibutuhkan oleh pasien trikomoniasis dan pasangan seksualnya.
Trikomoniasis dapat meningkatkan risiko terkena atau menyebarkan infeksi menular seksual lainnya. Misalnya, peradangan alat kelamin yang membuat orang tersebut lebih mudah terinfeksi HIV, atau menularkan virus HIV ke pasangan seks.
Sementara pada wanita hamil yang mengidap trikomoniasis memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hal berikut:
Baca juga: Waspada Penyakit Menular Seksual, Ini Fakta dan Mitos Tentang Seks
Infeksi trikomoniasis dapat dicegah melalui langkah-langkah berikut, antara lain:
Baca juga: 8 Cara Mencegah Penyakit Menular Seksual
Trikomoniasis pada umumnya menyerang alat kelamin dan perlu waktu hitungan bulan, atau bahkan tahun untuk dapat sembuh apabila tidak diobati. Segera hubungi dokter apabila:
Jika Anda mengalami gejala trikomoniasis, segera periksakan diri ke dokter terpercaya. Jika memungkinkan, dokter mungkin akan merujuk ke dokter kulit dan kelamin.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis trikomoniasis agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved