1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Suara serak dapat menjadi gejala penyakit lain seperti laringitis atau peradangan pada pita suara.
Suara serak adalah perubahan suara menjadi tidak normal. Keadaan ini biasa juga dinamakan dengan disfonia. Kondisi ini sering muncul bersamaan dengan radang tenggorokan, tenggorokan kering, atau tenggorokan gatal.
Ketika menderita kondisi demikian, suara seseorang akan terdengar seperti lebih kasar, tidak seperti biasanya. Suara menjadi serak merupakan salah satu gejala yang dapat muncul pada peradangan laring (laringitis) atau gangguan pada kotak suara.
Selain menjadi indikasi dari peradangan laring, suara menjadi serak juga kadang menjadi pertanda adanya kondisi medis serius yang melatarinya. Hal tersebut terutama jika gejala ini tidak hilang setelah beberapa hari. Kondisi ini umumnya akan hilang dengan sendirinya dalam waktu singkat.
Gejala suara serak bisa terdengar dari adanya perubahan pada nada dan volume suara. Kualitas suara juga akan terasa serak dan kasar.
Seberapa cepat serangan dan gejala yang muncul kemungkinan akan berbeda sesuai dengan kondisi medis yang mendasarinya.
Penyebab suara serak umumnya adalah infeksi virus pada saluran pernapasan bagian atas. Namun ada pula beragam faktor risiko suara serak. Di antaranya meliputi:
Dokter akan bertanya tentang riwayat kesehatan pasien dan berapa lama pasien telah mengalami suara serak. Jika diperlukan, dokter akan merujuk pasien ke dokter spesialis THT.
Pertama-tama, dokter mungkin akan menanyakan sejumlah pertanyaan yang meliputi:
Dokter spesialis THT dapat menggunakan endoskopi (tabung lentur dengan lampu dan kamera kecil yang dimasukkan ke laring) untuk mendapatkan tampilan yang lebih baik dari pita suara.
Dalam beberapa kasus, dokter mungkin merekomendasikan tes khusus untuk mengevaluasi suara atau aliran udara vokal. Jika dokter mengkhawatirkan adanya kondisi serius dibalik suara yang menjadi sesak, beberapa tes di bawah ini mungkin dilakukan:
Advertisement
Pengobatan suara serak tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Berikut beberapa cara menghilangkan suara serak:
Suara serak yang disebabkan oleh pemakaian pita suara berlebihan biasanya jarang menyebabkan komplikasi. Namun bila terjadi karena penyakit tertentu, komplikasi lebih lanjut bisa saja terjadi.
Sebagai contoh, suara serak akibat laringitis bisa menyebabkan penyebaran infeksi ke bagian lain dari sistem pernapasan. Sementara penyebab seperti alergi berpotensi menjadi reaksi anafilaksis jika tidak ditangani dengan benar.
Langkah-langkah pencegahan suara serak diantaranya adalah:
Temui dokter jika suara Anda serak selama lebih dari tiga minggu, terutama jika Anda tidak mengalami pilek atau flu.
Anda juga perlu menemui dokter untuk mendapatkan cara mengatasi kondisi ini jika mengalami beberapa gejala berikut:
Sebelum melakukan kunjungan ke dokter, persiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter kemungkinan akan mengajukan pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis suara serak dan penyebabnya agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved