Sering kentut terjadi ketika seseorang mengalami buang angin lebih dari normal. Adapun jumlah normal seseorang kentut adalah 14 hingga 23 kali setiap hari. Anda mungkin akan heran kenapa sering kentut dan bertanya-tanya apa sebenarnya yang terjadi.
Salah satu pertanyaan yang mungkin terlontar apakah gejala sering kentut merupakan tanda sebuah penyakit atau bukan. Selain itu, saluran pencernaan sering dijadikan kambing hitam akan terjadinya kondisi ini. Beruntung, sering kentut biasanya disebabkan oleh hal yang tidak serius.
Kentut sendiri secara medis digambarkan sebagai sistem pelepasan gas dari sistem pencernaan melalui anus. Hal ini terjadi ketika gas terkumpul di dalam sistem pencernaan. Kentut sendiri merupakan proses yang normal.
Terkumpulnya gas sendiri bisa terjadi melalui dua cara. Cara pertama adalah melalui udara yang tertelan saat makan atau minum. Hal ini membuat oksigen dan nitrogen terkumpul di saluran pencernaan.
Cara kedua adalah udara masuk saat Anda mencerna makanan. Gas pencernaan seperti hidrogen, metana, dan karbon dioksida terkumpul. Kedua metode di atas bisa menyebabkan perut mengalami kembung.
Penyebab sering kentut sebagaimana disebutkan di atas yaitu akumulasi gas di dalam sistem pencernaan. Di bawah ini beberapa kondisi yang mungkin menyebabkan udara berkumpul di sistem pencernaan sehingga terjadi penumpukan gas.
Advertisement
Untuk kebanyakan kasus, sering kentut adalah terlalu banyak makanan yang tidak diterima tubuh atau makan terlalu cepat. Jika kedua hal tersebut penyebabnya, maka tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan.
Hanya saja, beberapa orang mungkin ingin ke dokter ketika mengalami gejala pencernaan lainnya. Hal tersebut bisa dilakukan terutama ketika gangguan tersebut mengganggu aktivitas sehari-hari. Gejala yang ingin dikonsultasikan dengan dokter antara lain:
Dokter juga harus dikunjungi jika Anda sering mengeluarkan gas yang berbau. Beberapa gejala tambahan di bawah ini juga bisa dijadikan penanda bahwa Anda harus pergi ke dokter.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved