logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kembali ke Daftar Penyakit

Perlengketan Usus

25 Agt 2021

| Popy Hervi Putri

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Pengertian perlengketan usus

Adhesi usus atau perlengketan usus adalah kondisi ketika ada pita jaringan yang terbentuk di antara jaringan dan organ usus, sehingga menempel.

Pada umumnya, jaringan dan organ internal memiliki permukaan yang licin, sehingga memungkinkan usus untuk bergeser dengan mudah saat tubuh bergerak. Bila muncul adhesi, jaringan dan organ akan lengket.

Perlengketan usus biasanya dipicu oleh adhesi perut atau perlengketan dalam rongga perut. Bagian yang lengkat juga bisa tertekuk, terpelintir, atau menarik usus keluar dari tempatnya, sehingga menyebabkan adhesi usus.

Kondisi ini dapat memicu kurangnya aliran darah ke bagian usus yang lengket. Akibatnya, kematian jaringan usus atau gangrene akan terjadi.

Adhesi usus juga dapat memicu peritonitis, yaki infeksi pada lapisan rongga perut. Jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat, kondisi ini bisa mengancam jiwa penderitanya.

 

Tanda dan gejala perlengketan usus

Secara umum, gejala perlengketan usus meliputi:

  • Sakit perut
  • Perut kembung
  • Sembelit
  • Tidak buang gas
  • Mual
  • Muntah

Jika obstruksi usus memotong aliran darah ke bagian usus yang tersumbat atau menyebabkan peritonitis, penderita mungkin mengalami gejala tambahan berupa detak jantung yang cepat atau demam.

 

Penyebab perlengketan usus

Penyebab perlengketan usus adalah operasi perut dan perlengketan perut. Kondisi ini bisa terjadi sebagian atau seluruhnya, dan bisa membatasi pergerakan makanan atau tinja melalui usus.

 

Faktor risiko perlengketan usus

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami kondisi ini meliputi:

  • Perut kembung yang berkepanjangan atau kronis, baik yang persisten atau intermiten
  • Kram perut
  • Sering sembelit atau terlalu sering buang air besar, misalnya akibat pertumbuhan bakteri usus kecil yang berlebihan
  • Perdarahan rektum dan diskezia, yakni BAB yang menyakitkan selama menstruasi
  • Penyakit Crohn
  • Penyakit divertikular
  • Endometriosis
  • Penyakit radang panggul
  • Peritonitis

 

Diagnosis perlengketan usus

Diagnosis perlengketan usus dilakukan melalui beberapa metode pemeriksaan berikut:

  • Tanya jawab

Dokter akan bertanya tentang gejala dan riwayat kesehatan pasien, termasuk riwayat operasi perut atau kondisi lain yang dapat menyebabkan perlengketan usus. Begitu juga dengan riwayat penyakit dan gangguan lain yang dapat memicu gejala yang mirip dengan adhesi usus.

  • Pemeriksaan fisik

Selama pemeriksaan fisik, dokter mungkin mengetuk perut pasien untuk memeriksa ada tidaknya nyeri tekan dan memakai stetoskop guna mendengarkan suara di perut pasien.

  • Tes darah

Meski tidak bisa mendiagnosis adhesi usus, dokter menyarankan tes darah untuk menyingkirkan penyakit lain yang dapat menyebabkan gejala serupa. Pemeriksaan ini juga dpaat membantu dokter untuk mengetahui tingkat keparahan kondisi ini.

  • CT scan

CT scan dapat membantu dokter untuk mendiagnosis perlengketan usus dan menemukan lokasi, penyebab, dan tingkat keparahan sumbatan usus yang terjadi.

  • Rontgen dengan cairan kontras

Pasien akan diminta untuk meminum cairan kontras terlebih dulu. Cairan ini akan tampak pada foto rontgen, sehingga dokter dapat mengetahui tingkat keparahan adhesi usus dan menentukan perlu tidaknya operasi.

  • Operasi

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin menyarankan operasi untuk melihat bagian dalam perut pasien dan memeriksa perlengketan atau masalah lain, yang mungkin menyebabkan gejala.

Dokter spesialis bedah dapat memeriksa adhesi perut melalui prosedur laparoskopi atau operasi terbuka. Bila memungkinkan, dokter juga bisa sekaligus mengatasi masalah penyebab gejala.

 

Advertisement

Cara mengobati perlengketan usus

Cara mengobati perlengketan usus umumnya akan tergantung dari tingkat keparahan penyakit dan seberapa lama pasien sudah mengalami kondisi tersebut. Beberapa langkah penanganan yang biasanya dilakukan dokter meliputi:

  • Operasi

Jika perlengketan usus yang Anda derita termasuk dalam keadaan darurat, dokter akan melakukan operasi guna melepaskan perlengketan.

  • Pemberian cairan infus

Jika pasien tidak memerlukan operasi darurat, dokter mungkin mencoba untuk mengobati adhesi usus tanpa operasi. Dokter akan memberikan cairan infus, lalu memasukkan tabung lewat hidung hingga ke lambung pasien guna mengeluarkan isi saluran pencernaan yang memicu perlengketan usus.

 

Komplikasi perlengketan usus

Jika tidak ditangani dengan optimal, dapat menyebabkan komplikasi perlengketan usus:

 

Cara mencegah perlengketan usus

Cara mencegah perlengketan usus termasuk sulit untuk dilakukan. Namun jika Anda harus menjalani operasi perut, risiko kondisi ini mungkin dapat dikurangi dengan memilih prosedur laparoskopi daripada bedah terbuka.

 

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Hubungi dokter bila Anda mengalami gejala-gejala berikut ini:

  • Sakit perut yang parah atau kram
  • Perut bengkak atau kembung yang signifikan
  • Mual atau muntah

 

Apa yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Berkonsultasi dengan Dokter

Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:

  • Buat daftar seputar gejala yang Anda rasakan.
  • Catat riwayat penyakit yang pernah dan sedang Anda alami. Demikian pula dengan riwayat medis keluarga.
  • Catat semua obat, suplemen, obat herbal, atau vitamin yang Anda konsumsi.
  • Catat pertanyaan-pertanyaan yang ingin Anda ajukan pada dokter.
  • Mintalah keluarga atau teman untuk mendampingi Anda saat berkonsultasi ke dokter. Mereka bisa memberikan dukungan moral maupun membantu Anda dalam mengingat informasi yang disampaikan oleh dokter.

 

Apa yang Akan Dilakukan Dokter pada Saat Konsultasi

Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:

  • Apa saja gejala yang Anda rasakan?
  • Kapan gejala pertama kali Anda alami?
  • Apakah Anda memiliki faktor risiko terkait perlengketan usus?
  • Apakah Anda rutin mengonsumsi obat-obatan tertentu?
  • Apakah Anda pernah mencari bantuan medis? Bila iya, apa saja pengobatan yang telah Anda coba?

Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis perlengketan usus agar penanganan yang tepat bisa diberikan.

 

Advertisement

sembelitmasalah pencernaangangguan pencernaanobstruksi usus

Bagikan

Penyakit Terkait

Artikel Terkait

no image

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved