1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Penyakit Osgood-Schlatter terjadi pada anak dan remaja di masa growth spurt
Penyakit Osgood-Schlatter adalah penyebab umum dari sakit lutut pada anak-anak dan remaja yang sedang mengalami growth spurt. Growth spurt merupakan pertumbuhan yang cepat dan mendadak dalam waktu singkat pada masa pubertas. Kondisi ini biasanya membaik dengan sendirinya saat tulang anak sudah berhenti bertumbuh.
Kondisi ini sering terjadi pada anak yang berpartisipasi dalam olahraga, yang melibatkan gerakan berlari, meloncat, perubahan arah yang cepat. Contohnya, sepak bola, basket, ice skating, dan balet.
Penyakit Osgood-Schlatter lebih sering terjadi pada anak laki-laki. Namun anak perempuan juga tidak terhindarkan dari penyakit ini karena saat ini banyak juga anak perempuan yang menyukai dan berpartisipasi dalam olahraga.
Penyakit ini biasanya terjadi pada anak laki-laki dari usia 12-14 tahun dan anak perempuan dari usia 10-13 tahun. Perbedaan ini terjadi karena remaja perempuan memasuki tahap pubertas lebih awal dibandingkan dengan remaja laki-laki.
Gejala penyakit Osgood-Schlatter umumnya meliputi:
Keparahan gejala penyakit Osgood-Schlatter bisa bervariasi dari satu orang ke orang lainnya. Beberapa individu hanya mengalami rasa sakit yang ringan saat melakukan aktivitas tertentu. Sementara sebagian lainnya mengalami sakit yang konstan dan melemahkan, sehingga membuat penderita sulit melakukan aktivitas fisik.
Ketidaknyamanan tersebut dapat berlangsung dari beberapa minggu hingga beberapa tahun. Kemudian gejala biasanya akan berhenti ketika growth spurt selesai.
Saat melakukan aktivitas yang melibatkan gerakan lari, melompat, dan menekuk, otot paha akan menarik tendon yang menghubungkan tempurung lutut ke pelat pertumbuhan di bagian atas tulang kering. Misalnya pada olahraga basket, sepak bola, voli, dan balet.
Tekanan berulang dapat menyebabkan tendon menyisip ke dalam tulang kering, sehingga memicu rasa sakit dan pembengkakan. Inilah yang menjadi penyebab penyakit Osgood-Schlatter.
Terkadang, tubuh anak mencoba untuk menutup celah yang muncul dengan pertumbuhan tulang baru. Kondisi ini kemudian dapat menghasilkan benjolan tulang pada lokasi tersebut.
Apabila terus dibiarkan, anak bisa mengalami komplikasi penyakit Osgood-Schlatter. Meski jarang terjadi, komplikasinya termasuk rasa sakit jangka panjang (kronis) atau pembengkakan pada area tertentu.
Bahkan setelah gejalanya teratasi, benjolan tulang akan tetap terasa pada tulang kering di bawah tempurung lutut. Benjolan ini dapat bertahan sampai taraf tertentu dalam kehidupan anak, tetapi tidak mengganggu fungsi lutut.
Dalam kasus yang jarang, penyakit Osgood-Schlatter dapat menyebabkan pertumbuhan pelat menjadi tertarik menjauh dari tulang kering.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, terutama pada lutut anak. Langkah ini bertujuan mendeteksi pembengkakan, rasa sakit saat disentuh, dan kulit yang tampak kemerahan.
Pemeriksaan tersebut biasanya memberikan informasi yang cukup, untuk menegakkan diagnosis penyakit Osgood-Schlatter. Dalam beberapa kasus, dokter akan melakukan foto rontgen pada tulang untuk menyingkirkan penyebab lain dari rasa sakit pada lutut.
Advertisement
Penyakit Osgood-Schlatter biasanya membaik tanpa pengobatan yang khusus. Gejala dapat menghilang setelah tulang anak berhenti bertumbuh.
Oleh karena itu, pengobatan akan berfokus untuk meredakan gejala yang terjadi. Misalnya, rasa sakit pada lutut dan pembengkakan. Berikut cara mengobati penyakit Osgood-Schlatter yang bisa direkomendasikan oleh dokter:
Obat penghilang rasa sakit, seperti acetaminophen, ibuprofen atau naproxen sodium, dapat membantu untuk mengurangi nyeri yang dialami oleh penderita.
Fisioterapi dapat mengajarkan latihan untuk meregangkan otot quadricep pada paha depan. Langkah ini bertujuan mengurangi tekanan pada tendon tempurung lutut yang tersambung ke tulang kering.
Selain itu, latihan otot quadricep pada kaki secara umum juga dapat membantu untuk menjaga kestabilan sendi lutut. Sementara tali pengikat yang digunakan pada tendon tempurung lutut bisa membantu dalam meringankan tekanan.
Dalam kasus yang sangat jarang, rasa sakit bisa melemahkan sendi penderita dan tidak kunjung membaik meski growth spurt telah usai. Karena itu, operasi untuk menghilangkan tulang yang tumbuh berlebih akan dianjurkan.
Di samping penanganan di atas, beberapa cara berikut juga dapat dilakukan oleh pasien guna meredakan gejala dan mencegah perkembangan penyakit:
Hingga saat ini, belum ada pencegahan untuk penyakit Osgood-Schlatter. Yang bisa dilakukan adalah menghindari cedera, khususnya pada tendon.
Pencegahan cedera tendon dapat dilakukan dengan cara:
Hubungi dokter jika sakit pada lutut sangat menggangu dan menghalangi kemampuan anak untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Carilah pertolongan medis jika lutut bengkak dan memerah, atau sakit lutut menyebabkan demam, rasa kaku, atau ketidakstabilan pada sendi lutut.
Persiapkan hal-hal berikt sebelum Anda mengajak anak Anda ke dokter:
Saat pemeriksaan, dokter umumnya akan mengajukan bertanyaan-pertanyaan di bawah ini:
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved