Nyeri Bahu

Nyeri bahu adalah kondisi saat terjadi gangguan pada bahu, sehingga membuat Anda tidak dapat leluasa menggerakkannya. Penyebab nyeri bahu dapat bermacam-macam seperti cedera.

Nyeri bahu dan lengan kiri dan kanan dapat dialami siapa saja. Tetapi kondisi ini lebih sering dialami lansia, terutama 60 tahun ke atas karena penuaan jaringan lunak bahu.

Umumnya nyeri sendi bahu dapat ditangani sendiri di rumah. Tetapi sebagian kasus memerlukan terapi, pengobatan, bahkan operasi.

 

Penyebab nyeri baru dapat bermacam-macam, mulai dari yang ringan hingga berat. Di antaranya:

Penyebab paling umum

• Tendinitis rotaror cuff
• Sindrom impingement

Penyebab lain

• Artritis
• Tulang rawan robek
• Manset rotator robek
• Tendon bengkak
• Tulang yang berkembang di sepanjang tepi tulang
• Saraf terjepit di leher atau bahu
• Patah tulang bahu atau tulang lengan
• Bahu beku
• Dislokasi bahu
• Cedera karena gerakan berulang atau berlebihan
• Cedera saraf tulang belakang
• Serangan jantung
• Bursitis
• Osteoartritis
• Artritis rematoid
• Nerkosis avascular
• Cedera pleksus brakialis
• Radikulopati serviks
• Rematik polymyalgia
• Terkilir
• Pecahnya tendon
• Sindrom torakik outlet

 

Segera minta bantuan orang terdekat untuk membawa Anda ke rumah sakit jika:

• Mengalami nyeri bahu karena cedera dan disertai gejala:
• Cacat sendi
• Sendi tidak dapat digerakkan atau Anda tidak dapat menggerakkan lengan dari tubuh
• Rasa sakit yang parah
• Tiba-tiba bengkak
• Nyeri bahu bukan karena cedera tapi disertai gejala:
• Bengkak
• Kemerahan
• Sendi terasa hangat dan kemerahan
• Bahu mati rasa
• Demam atau menggigil
• Kedua bahu terasa sangat sakit
• Rasa sakit pada leher atau rahang

Bawa orang dekat ke UGD jika mengalami nyeri bahu yang disertai gejala berikut:

• Susah bernapas
• Dada terasa sesak
• Berkeringat berlebihan

Keluhan-keluhan tersebut bisa saja menjadi gejala serangan jantung.

Anda juga dapat mengonsultasikan ke dokter terlebih dulu bila ingin memakai obat tradisional nyeri sendi bahu.