logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kembali ke Daftar Penyakit

Midriasis

1 Jun 2021

| Dedi Irawan

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Pengertian midriasis

Pengertian midriasis adalah istilah medis yang digunakan untuk menggambarkan adanya pelebaran pupil yang tidak normal. Umumnya, pupil seseorang akan melebar ketika cahaya di sekitarnya meredup. Pelebaran tersebut dilakukan untuk menangkap lebih banyak cahaya oleh mata.

Sementara pada midriasis, pupil mata melebar meski tidak ada perubahan cahaya yang memengaruhi mata. Kondisi ini biasanya akan disadari ketika sedang bercermin. Melalui cermin kita akan melihat lingkaran hitam di tengah mata memiliki ukuran lebih besar dari biasanya.

Membesar dan mengecilnya pupil dikendalikan oleh otot di bagian mata yang disebut dengan iris. Lawan dari midriasis adalah miosis, yaitu kondisi mengalami kontraksi sehingga ukurannya mengecil, namun bukan karena faktor cahaya.

Melebarnya pupil bisa menimpa salah satu atau kedua mata. Jika hanya menyerang salah satu mata, kondisi ini biasanya disebut dengan anisocoria. Kebanyakan midriasis bukan menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang membahayakan.

Midriasis umumnya akan hilang sendiri dalam waktu yang relatif cepat. Tapi jika disertai dengan gejala lain, kondisi ini sebaiknya dikonsultasikan ke dokter. Dengan begitu, penyebabnya bisa diketahui dengan tepat.

 

Tanda dan gejala midriasis

Penyebab midriasis bermacam-macam mulai dari konsumsi obat-obatan hingga cedera yang mendera mata. Secara umum, berikut hal yang mungkin menyebabkan pelebaran pupil mata:

  • Penggunaan obat-obatan tertentu, contohnya atropen, antihistamin, dekongestan, obat mabuk perjalanan dan antimual, obat penyakit Parkinson, antidepresan, botoks, dan antikejang
  • Penyalahgunaan narkoba, seperti kokain, amfetamin, serta ekstasi
  • Penyakit atau cedera otak
  • Cedera mata
  • Midriasis unilateral episodik jinak
  • Antikolinergik
  • Peningkatan oksitosin
  • Neuropati saraf kranial
  • Midriatik
  • Tanaman tertentu
  • Konsentrasi

 

Advertisement

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Konsultasikan dengan dokter jika memiliki mata yang sering membesar meski berada di lingkungan terang. Jika perlu, temui ahli mata ketika melihat salah satu pupil lebih besar dari yang lain.

Hubungi nomor gawat darurat jika mengalami cedera kepala dan pupil terlihat lebih besar dari biasanya. Apalagi, jika pembesaran pupil hanya terjadi pada salah satu mata.

Dokter akan memeriksa mata dengan seksama guna menemukan kondisi yang mendasarinya. Jika diperlukan, tes pencitraan atau pemindaian dengan CT scan atau MRI mungkin dilakukan guna mendapatkan hasil akurat.

 

Advertisement

kesehatan matapenyakit otakpenyakit matanarkoba

Bagikan

Penyakit Terkait

Artikel Terkait

no image

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved