Ludwig angina adalah infeksi jaringan lunak yang terjadi di dasar mulut dan leher. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri yang muncul akibat kondisi lain, seperti abses gigi atau cedera mulut.
Penyakit ini ditemukan oleh Karl Friedrich Wilhelm von Ludwig pada tahun 1836.
Ludwig angina merupakan bentuk selulitis akut yang langka. Kondisi ini umumnya menyerang tiga bagian dasar mulut yang disebut sublingual, submental, dan submandibular.
Kondisi ini bisa memengaruhi kelenjar ludah dan jaringan lunak lainnya yang berada pada bagian tersebut hingga mengalami pembengkakan dan terasa nyeri.
Pembengkakan yang ditimbulkan bisa sangat berat sehingga berpotensi menyebabkan komplikasi, seperti saluran udara tersumbat dan kesulitan menelan air liur. Jika tidak segera mendapat bantuan medis darurat, kondisi ini bisa berakibat fatal.
Oleh karena itu, diagnosis dan penanganan dini sangat diperlukan untuk menghindari komplikasi. Pengobatan Ludwig angina dapat berupa terapi antibiotik, perlindungan jalan napas, hingga bedah drainase.
Baca juga: Mengenal Anatomi Mulut dan Berbagai Kemungkinan Penyakitnya
Ludwig angina menyebabkan pembengkakan di mulut dan leher yang umum ditunjukkan dengan berbagai gejala berikut:
Infeksi pada geraham bawah adalah penyebab utama dari Ludwig angina. Namun secara umum, Ludwig angina dapat terjadi karena adanya infeksi bakteri seperti Streptococcus viridans, Staphylococcus aureus, dan Staphylococcus epidermidis.
Berbagai bakteri tersebut pada mulanya sering kali muncul akibat selulitis yang menyerang jaringan lunak atau abses gigi yang menyebabkan kumpulan nanah di tengah-tengah gigi.
Infeksi kemudian menyebar ke jaringan sekitarnya yang disebut ruang sublingual atau submandibular dan menyebabkan Ludwig angina.
Selain dari selulitis, infeksi juga dapat menyebar juga melalui abses peritonsil
Sejumlah faktor berikut dapat meningkatkan risiko terjadinya infeksi penyebab Ludwig angina, antara lain:
Baca juga: Mengenal Scaling Gigi, Pembersihan Karang pada Gigi yang Membandel
Dalam mendiagnosis Ludwig angina dokter akan melakukan tanya jawab terkait gejala dan riwayat kesehatan pasien. Selanjutnya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik di bagian kepala, leher, dan lidah untuk mendeteksi adanya tanda-tanda Ludwig angina, seperti:
Jika pemeriksaan visual tidak cukup, dokter kemungkinan akan merekomendasikan tes pencitraan, seperti MRI atau CT scan kepala dan leher. Prosedur ini dapat membantu dokter melihat area pembengkakan dengan lebih jelas
Dokter juga dapat melakukan pemeriksaan kultur cairan dari area yang terdampak untuk mendeteksi keberadaan dan mengidentifikasi jenis bakteri yang ada.
Advertisement
Pengobatan Ludwig angina dapat meliputi:
1. Antibiotik
Antibiotik adalah pengobatan utama untuk Ludwig angina mengingat ini disebabkan oleh infeksi bakteri. Pada tahap awal, pasien biasanya akan menerima obat ini secara intravena, alias lewat infus hingga gejala mereda. Setelahnya, pasien akan diresepkan antibiotik yang diminum untuk beberapa waktu.
2. Pembersihan jalan napas
Apabila Ludwig angina telah mengganggu jalur pernapasan, langkah perawatan yang pertama adalah dengan membersihkan jalan napas. Dokter akan memasukkan tabung pernapasan je paru-paru melalui hidung atau mulut pasien.
Dalam beberapa kasus yang membutuhkan penanganan darurat, dokter mungkin perlu melakukan prosedur trakeostomi, yakni pembuatan lubang melalui leher untuk membuka jalan ke tenggorokan.
3. Pengeluaran kelebihan cairan
Kasus Ludwig angina dan infeksi leher dalam yang sangat serius dapat menyebabkan penumpukan cairan (edema), perubahan suara (?), dan penyumbatan di saluran napas. Untuk mengatasinya, terkadang dibutuhkan pembedahan untuk mengeluarkan kelebihan cairan yang menyebabkan pembengkakan di rongga mulut, seperti operasi abses.
4. Perawatan gigi
Dokter akan menyarankan perawatan lanjutan pada gigi jika Ludwig angina disebabkan oleh infeksi atau kerusakan pada gigi. Pada beberapa kasus, pembedahan gigi juga bisa dilakukan untuk mengobati kerusakan gigi yang menyebabkan Ludwig angina.
Infeksi pada Ludwig angina dapat berkembang ke jaringan di sekitarnya dengan cepat. Jika tidak ditangani dengan baik, dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang berpotensi mematikan, seperti:
Ludwig angina dapat dicegah dengan melakukan sejumlah langkah berikut:
Baca jawaban dokter: Bagaimana cara membersihkan sikat gigi?
Temui dokter Anda segera jika Anda mengalami rasa sakit, perdarahan berlebih, atau pembengkakan yang tidak kunjung hilang.
Mengunjungi dokter gigi secara rutin setiap 6 bulan sekali juga membantu Ludwig angina ditemukan lebih cepat sehingga penanganan bisa dilakukan sejak dini.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis Ludwig angina agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved