1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Gejala-gejala yang dirasakan seperti gangguan pendengaran dan sakit kepala biasanya akan hilang dalam beberapa minggu.
Labirinitis (labyrinthitis) adalah infeksi telinga bagian dalam, tepatnya pada bagian yang disebut labirin membran. Kondisi ini menyebabkan bagian dalam saluran telinga dalam meradang, sehingga memengaruhi pendengaran serta keseimbangan telinga.
Labyrinthitis bisa disebabkan oleh infeksi bakteri atau infeksi virus. Gejala umumnya meliputi pusing, mual, kehilangan pendengaran, dan vertigo (sensasi pusing berputar).
Perawatan infeksi saluran telinga dalam biasanya melibatkan penggunaan obat-obatan untuk meredakan gejalanya. Setelah diobati, kebanyakan penderita labirinitis akan berhenti mengalami gejala dalam 1-3 minggu. Namun, waktu pemulihan hingga benar-benar sembuh biasanya berlangsung hingga satu atau dua bulan.
Baca juga: Mengenal Bagian-bagian Telinga dan Masing-masing Fungsinya
Gejala dapat muncul dengan cepat dan terasa selama beberapa hari. Setelahnya, gejala tersebut biasanya menghilang, tapi akan muncul lagi saat kepala digerakkan secara tiba-tiba.
Beberapa gejala labirinitis adalah:
Penyebab labirinitis umumnya adalah infeksi virus atau bakteri pada labirin membran.
Labirin adalah bagian terdalam telinga yang terdiri dari:
Ketika saluran bagian dalam telinga terinfeksi, peradangan bisa terjadi sehingga menimbulkan beragam gejala di atas.
Infeksi virus yang menyebabkan labyrinthitis adalah jenis virus yang bisa menyebar dari dada, hidung, mulut, dan saluran udara, ke telinga bagian dalam. Berbagai kondisi yang disebabkan oleh virus tersebut di antaranya,
Sementara itu, labirinitis karena infeksi bakteri dibagi menjadi 2 jenis, yaitu labyrinthitis toksik dan labyrinthitis supuratif. Kedua kondisi ini sama-sama bermula dari infeksi pada telinga bagian tengah yang kemudian merambat ke saluran dalam.
Bedanya, labyrinthitis toksik menyebabkan penumpukan cairan pada telinga bagian tengah. Sementara, Labyrinthitis supuratif , biasanya hanya memengaruhi satu telinga saja.
Penyebab labirinitis yang lebih jarang di antaranya adalah:
Ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi ini, yaitu:
Biasanya, dokter dapat mendiagnosis infeksi telinga bagian dalam dengan pemeriksaan telinga.
Namun jika pemeriksaan telinga tidak dapat mendiagnosis kondisi ini, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik lengkap secara menyeluruh, termasuk pemeriksaan neurologis.
Pasalnya, gejala labirinitis mirip dengan banyak penyakit lain. Oleh karena itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan untuk mengeliminasi kemungkinan kondisi lain seperti:
Beberapa pemeriksaan yang dapat dilakukan dokter untuk meneliti keberadaan kondisi tersebut di antaranya adalah:
Baca juga: Langkah Pertolongan Pertama Sakit Telinga pada Anak Ada di Sini
Advertisement
Gejala-gejala infeksi pada saluran telinga dalam umumnya akan hilang dalam beberapa minggu. Akan tetapi, dokter dapat meresepkan obat untuk labirinitis, seperti:
Selain itu, ada juga beberapa perawatan rumahan yang dapat membantu meredakan gejalanya, seperti:
Pada kasus-kasus labirinitis yang berlangsung lama, dokter akan memeriksa apakah sudah terjadi kerusakan pendengaran permanen. Jika begitu, dokter akan menyarankan penggunaan alat bantu dengar, atau terapi fisik yang disebut rehabilitasi sistem vestibular. Terapi ini berguna untuk meningkatkan keseimbangan tubuh serta mengurangi rasa pusing.
Labyrinthitis yang tak ditangani dapat berujung pada berbagai kondisi seperti:
Baca jawaban dokter: Vertigo kapan sembuhnya?
Labirinitis dapat dicegah dengan beberapa cara, yaitu:
Saat mengalami gejala labirinitis, segera ke dokter untuk mendapatkan diagnosis. Terutama jika Anda tak yakin soal penyebab dari gejala yang dialami.
Beberapa kondisi seperti pingsan, demam, merasa lemah, penglihatan menjadi kabur, dan juga lumpuh, dianggap sebagai kondisi gawat darurat yang memerlukan penanganan segera.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis labirinitis agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved