logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Kulit & Kelamin

Kurap

1 Jun 2021

| Popy Hervi Putri

Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri

Ruam pada kurap biasanya gatal dan menyebar selama infeksi

Kurap ditandai bercak merah dan ruam pada kulit

Pengertian kurap

Kurap atau tinea adalah penyakit kulit yang terjadi karena infeksi jamur. Kurap dapat terjadi pada kulit (tinea capitis), kuku (tinea unguium), kaki (tinea pedis), atau tubuh (tinea corporis) dan bersifat sangat mudah menular.

Kurap bisa terjadi pada siapa saja, namun kurap paling sering terjadi pada orang-orang yang sering berkeringat seperti olahragawan dan orang-orang yang sering mandi dan berganti pakaian di ruang ganti umum. Hal ini dikarenakan jamur sangat menyukai tempat yang hangat dan lembab.

Kurap biasanya tidak berkomplikasi serius namun dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan mungkin rasa ketidakpercayaan diri pada orang yang menderitanya. Namun kabar baiknya kurap dapat diobati dengan obat anti-jamur oles dan dapat dicegah dengan selalu menjaga kebersihan tubuh.

 

Tanda dan gejala kurap

Gejala kurap sebetulnya berbeda-beda sesuai lokasi timbulnya kurap. Namun, secara umum tanda dan gejala kurap meliputi:

  • ruam merah yang gampang mengelupas dan pecah
  • rasa gatal

Ciri atau gejala khusus yang mungkin muncul akibat kurap sesuai lokasi tertentu pada area tubuh antara lain:

  • kurap pada area tubuh (tinea corporis): muncul ruam berbentuk lingkaran atau melingkar dengan bagian tepi yang sedikit menimbul
  • kurap pada area kepala (tinea capitis): ruam berwarna merah atau abu-abu berbentuk bulat dan bersisik pada kulit kepala, rambut rontok kadang bisa sampai terjadi kebotakan, dan timbul area lunak atau nyeri pada kulit kepala
  • kurap pada area kaki (athlete’s foot): rasa gatal, terbakar, atau sela-sela antara jari kaki pecah-pecah
  • kurap di selangkangan (tinea inguinalis): rasa gatal dan panas pada area selangkangan

Mungkin saja ada tanda dan gejala kurap yang tidak disebutkan. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan gejala tertentu yang mendera Anda, konsultasikanlah dengan dokter.

 

Penyebab kurap

Penyebab utama kurap adalah infeksi jamur yang disebut dermatofita. Hidup jamur dermatofita bergantung pada ada tidaknya zat keratin. Oleh karena itu  dermatofita senang hidup di bagian tubuh yang mengandung keratin seperti bagian kuku, kulit, dan rambut.

Dermatofita dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan orang atau hewan yang terinfeksi, kontak dengan tanah, atau kontak tidak langsung dengan barang-barang yang terkontaminasi oleh jamur, misalnya pakaian, handuk, seprai, kursi, dan toilet.

Faktor risiko timbulnya kurap antara lain:

  • tinggal di area dengan ikllim panas
  • kontak dekat dengan orang lain atau hewan yang mengalami kurap
  • daya tahan tubuh yang rendah
  • menggunakan pakaian ketat
  • berpartisipasi dalam olahraga yang melibatkan kontak kulit dengan kulit
  • menggunakan pakaian atau handuk yang sama dengan orang yang mengalami kurap

 

Diagnosis kurap

Diagnosis kurap dipastikan dengan wawancara mengenai gejala yang Anda alami dan riwayat penyakit yang diderita, pemeriksaan fisik, serta pemeriksaan penunjang.

Selama pemeriksaan fisik, dokter akan melakukan pemeriksaan kulit dan melakukan beberapa tes untuk mengevaluasi kondisi kulit. Salah satu pemeriksaan penunjang untuk membantu penegakan diagnosis kurap adalah pemeriksaan scraping.

Dokter akan sedikit mengikis area kulit, kuku, atau rambut yang dicurigai terinfeksi jamur untuk dijadikan sampel pemeriksaan. Dokter lalu mengirimkan sampel ini ke laboratorium untuk dianalisis di bawah mikroskop. Analis lab akan mengevaluasi apakah terdapat tanda infeksi jamur.

Advertisement

Cara mengobati kurap

Cara mengobati atau menghilangkan kurap umumnya akan tergantung dari tingkat keparahan penyakit serta seberapa lama Anda sudah mengalami kondisi tersebut.

Pilihan obat yang biasanya digunakan untuk mengatasi kurap adalah obat anti-jamur yang dioleskan. Obat tersebut dapat berbentuk bubuk, salep, atau krim. Obat-obatan tersebut, yaitu:

Bila obat oles tidak mempan, dokter biasanya akan meresepkan obat anti-jamur yang diminum seperti:

  • Terbinafin
  • Itrakonazol
  • Flukonazol
  • Griseofulvin

Komplikasi kurap

Walau jarang menimbulkan komplikasi serius, kurap tetap dapat memicu komplikasi berupa:

  • Majocchi granuloma: kondisi langka dimana jamur dermatofita tumbuh sampai ke lapisan dalam kulit
  • Infeksi jamur pada area rambut dapat berkomplikasi menjadi abses (kantong berisi nanah).

 

Cara mencegah kurap

Cara mencegah kurap yang bisa dilakukan meliputi:

  • Hindari menggunakan handuk, sisir, dan pakaian yang sama dengan orang yang terinfeksi.
  • Pastikan hewan peliharaan di rumah tidak terinfeksi.
  • Jaga kebersihan pribadi dan hindari menggaruk area kulit yang terinfeksi.
  • Setelah mandi, keringkan kulit dengan baik, terutama di jari-jari kaki, selangkangan, dan ketiak

 

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Segera hubungi dokter bila Anda mengalami gejala-gejala berikut ini:

  • Rasa gatal pada kulit
  • Timbul ruam pada kulit yang semakin meluas

Jika Anda memiliki tanda atau gejala-gejala lain yang tidak disebutkan maupun kekhawatiran serta pertanyaan lainnya, konsultasikan dengan dokter.

 

Apa yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Berkonsultasi dengan Dokter

Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:

  • Buat daftar seputar gejala yang Anda rasakan.
  • Catat riwayat penyakit yang pernah dan sedang Anda alami. Demikian pula dengan riwayat medis keluarga.
  • Catat semua obat, suplemen, obat herbal, atau vitamin yang Anda konsumsi.
  • Catat pertanyaan-pertanyaan yang ingin Anda ajukan pada dokter.
  • Mintalah keluarga atau teman untuk mendampingi Anda saat berkonsultasi ke dokter. Mereka bisa memberikan dukungan moral maupun membantu Anda dalam mengingat informasi yang disampaikan oleh dokter.

 

Apa yang Akan Dilakukan Dokter pada Saat Konsultasi

Dokter umumnya akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:

  • Apa saja gejala yang Anda rasakan?
  • Kapan gejala pertama kali Anda alami?
  • Apakah Anda memiliki faktor risiko terkait kurap?
  • Apakah Anda rutin mengonsumsi obat-obatan tertentu?
  • Apakah Anda pernah mencari bantuan medis? Bila iya, apa saja pengobatan yang telah Anda coba?

Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis kurap agar penanganan yang tepat bisa diberikan.

Advertisement

penyakit kulitinfeksi jamurinfeksi kulitkurap

Bagikan

Dokter Terkait

Penyakit Terkait

Artikel Terkait

no image

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved