logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kembali ke Daftar Penyakit

Kulit Mengelupas

1 Jun 2021

| Nurul Rafiqua

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Pengelupasan kulit dapat terjadi karena cedera, iritasi, peradangan atau penyakit lainnya

Pengelupasan kulit dapat terjadi di sebagian kecil atau seluruh kulit di tubuh

Pengertian kulit mengelupas

Kulit mengelupas adalah lepasnya lapisan kulit bagian atas (epidermis) karena berbagai hal. Pengelupasan ini bisa merupakan proses yang umum terjadi dan biasanya merupakan bagian dari siklus hidup kulit.

Normalnya, kulit memang akan mengelupas dan menghilangkan sel kulit mati untuk digantikan dengan yang baru. Ini merupakan siklus alami hidup manusia.

Akan tetapi, ada beberapa kondisi kesehatan yang menyebabkan kulit mengelupas.

Kondisi kulit kering, cedera, iritasi atau peradangan, hingga akibat penyakit tertentu seperti gangguan kekebalan tubuh bisa menyebabkan terkelupasnya lapisan kulit.  

Pengelupasan kulit dapat memengaruhi sebagian kecil atau seluruh kulit di tubuh. Wajah, tangan dan kepala merupakan bagian yang paling umum mengalami kulit mengelupas. Hal ini dapat terjadi pada semua kelompok usia.

Oleh karena itu, diagnosis yang tepat terhadap penyebab kulit mengelupas penting untuk dilakukan karena perawatan kulit mengelupas biasanya akan diberikan sesuai kondisi spesifik pasien.

Penyebab kulit mengelupas

Sejumlah kondisi berikut, dapat menjadi penyebab kulit mengelupas.

  • Reaksi alergi
  • Kulit kering
  • Infeksi bakteri atau jamur
  • Gangguan sistem kekebalan tubuh (autoimun)
  • Kanker dan pengobatannya (terapi radiasi atau kemoterapi)
  • Penyakit genetik, termasuk kelainan kulit langka yang disebut acral peeling skin syndrome yang menyebabkan mengelupasnya lapisan kulit tanpa rasa sakit.
  • Athlete’s foot (kutu air)
  • Staphylococcal scalded skin syndrome
  • Dermatitis atopik (eksim)
  • Dermatitis kontak
  • Eritroderma (Dermatitis Eksfoliatif)
  • Dermatitis seboroik
  • Cutaneous T-cell lymphoma
  • Hiperhidrosis
  • Jock itch, infeksi jamur di selangkangan
  • Penyakit Kawasaki
  • Limfoma non-Hodgkin
  • Pemfigus
  • Psoriasis yang umumnya menyebabkan kulit kepala mengelupas
  • Kurap (terjadi di seluruh tubuh)
  • Kurap di kulit kepala (tinea capitis)
  • Demam berdarah
  • Sindrom Stevens-Johnson
  • Terbakar sinar matahari (sunburn)
  • Toxic shock syndrome (TSS)
  • Luka lepuh akibat terbakar
  • Hiperavitaminosis
  • Edema
  • Efek samping obat, misalnya obat yang mengandung retinol atau benzoil peroksida

Advertisement

Cara mengobati kulit mengelupas

Cara mengatasi kulit mengelupas bergantung pada penyebabnya. Umumnya, kulit mengelupas dapat sembuh dengan krim atau losion yang dijual bebas. Tujuan utamanya adalah menjaga kulit tetap lembap.

Hal yang terpenting untuk Anda lakukan adalah jangan mencabuti kulit yang sedang mengelupas dan biarkan kulit tersebut jatuh dengan sendirinya. Dokter mungkin akan memberikan salep yang mengandung petroleum jelly untuk melembapkan kulit, meredakan gatal, dan kemerahan.

Di samping perawatan kulit, jika kulit terkelupas akibat suatu penyakit, dokter akan memberikan obat-obatan yang spesifik menyembuhkan penyakit tersebut. Misalnya, jika disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter akan meresepkan antibiotik. 

Jika kulit mengelupas diakibatkan oleh reaksi alergi, cobalah untuk menghindari kontak dengan alergen (zat pemicu alergi). Bila Anda tidak mengetahui apa yang menyebabkan reaksi alergi yang Anda alami, periksakanlah ke dokter.

 

Sementara itu, apabila kulit mengelupas disebabkan oleh luka bakar ringan, Anda dapat merawat luka bakar tersebut dengan cara berikut:

  • Dinginkan area yang terbakar dengan merendamnya dalam air dingin atau kompres dingin selama 10 menit atau cuci dengan air bersih mengalir 
  • Oleskan petroleum jelly pada luka bakar 2-3 kali setiap hari.
  • Tutup luka bakar dengan perban steril anti lengket.
  • Hindari paparan sinar matahari, bahkan setelah kulit sembuh, dengan mengenakan pakaian pelindung jika pergi ke luar ruangan dan tabir surya spektrum luas yang tahan air.

Jika luka bakar cukup luas, Anda sebaiknya segera ke dokter untuk mendapatkan perawatan yang lebih baik.

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Kulit mengelupas umumnya bukan merupakan gejala darurat medis. Namun, terkadang pengelupasan kulit dapat menjadi gejala reaksi alergi yang bisa berakibat fatal jika dibiarkan.

Hubungi dokter apabila Anda mengalami kulit mengelupas yang disertai dengan gejala berikut:

  • Reaksi alergi yang parah (gatal-gatal, bengkak, sulit bernapas, gatal)
  • Mual dan muntah
  • Lemah lesu
  • Demam tinggi
  • Muncul lepuhan yang parah secara tiba-tiba

Advertisement

kesehatan kulitkesehatan kulit kepalakulit dan kecantikankanker kulitkulit sensitifpenyakit kulitkulit keringmasalah kulitruam kulit

Bagikan

Penyakit Terkait

Artikel Terkait

no image

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved