1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Bakteri dapat menyebabkan inflamasi pada luka pasca operasi
Infeksi luka operasi atau infeksi luka pasca operasi adalah infeksi yang terjadi ketika ada bakteri yang masuk ke tubuh melalui luka operasi. Pembedahan ini bisa melibatkan sayatan pada kulit (insisi) maupun drainase.
Infeksi luka pasca operasi biasanya timbul selama kurang lebih 30 hari setelah operasi.
Luka pasca operasi dikelompokkan dalam empat kategori. Pengelompokkan ini dilakukan berdasarkan tingkat kebersihan luka tersebut dan kaitannya dengan kontaminasi bakteri, risiko terjadinya infeksi pada luka tersebut, maupun lokasi luka pasca operasi tersebut.
Luka pasca operasi yang dikategorikan bersih dan tidak ditemukan tanda-tanda infeksi maupun peradangan (inflamasi). Luka ini biasanya adalah luka pasca operasi pada mata, kulit, maupun sistem peredaran darah.
Luka pasca operasi yang dikategorikan bersih dan sedikit terkontaminasi. Meski belum ditemukan tanda-tanda infeksi, risikonya akan meningkat karena lokasi luka. Contohnya, luka pasca operasi di saluran cerna.
Luka akibat benda asing yang bersentuhan dengan kulit sejak sebelum operasi. Luka ini memiliki risiko tinggi untuk terkontaminasi oleh bakteri.
Contoh luka derajat III adalah luka tembak. Bakteri yang menempel di peluru dapat mencemari kulit di sekitar area operasi.
Luka pasca operasi yang mutlak terkontaminasi, misalnya luka yang terpapar oleh feses.
Secara umum, tanda dan gejala infeksi luka pasca operasi meliputi:
Selain itu, infeksi luka pasca operasi juga dibedakan menjadi tiga berdasarkan tanda dan gejala:
Infeksi luka pasca operasi hanya terjadi pada area kulit saja. Infeksi ini ditandai dengan keluarnya nanah.
Infeksi luka pasca operasi terjadi lebih mendalam; meliputi kulit, otot, dan jaringan-jaringan lain. Infeksi ini ditandai dengan timbulnya nanah di dalam luka.
Infeksi luka pasca operasi terjadi semakin dalam dan melibatkan organ maupun ruang di sekitar organ yang dioperasi. Tipe ini ditandai dengan adanya nanah yang berasal dari saluran pembuangan di kulit ke yang kemudian dalam ruang atau
Penyebab utama infeksi luka pasca operasi adalah bakteri yang terdapat pada kulit Anda yang kemudian menyebar dan menginfeksi luka pasca operasi.
Selain itu, beberapa penyebab infeksi luka operasi lainnya, yaitu:
Beberapa faktor risiko infeksi luka pasca operasi meliputi:
Diagnosis infeksi luka pasca operasi dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan fisik. Untuk mendiagnosis terjadinya infeksi luka operasi, dokter akan memeriksa luka, menilai gejala, atau mengambil kultur cairan yang dikeluarkan dari luka.
Advertisement
Cara mengobati infeksi luka pasca operasi umumnya akan tergantung dari lokasi luka. Pilihan obat yang biasanya digunakan untuk mengatasi infeksi luka pasca operasi adalah:
Antibiotik merupakan cara yang paling umum digunakan dalam mengobati luka infeksi. Pengobatan dengan antibiotic dapat dilakukan dengan mengkonsumsi obat-obatan antibiotik maupun berupa suntikan.
Dalam pengobatan dengan antibiotik, pengobatan harus dilakukan hingga tuntas meskipun Anda telah merasa lebih baik.
Selain menggunakan antibiotik, infeksi pada luka pasca operasi dapat ditangani dengan perawatan invasif untuk membersihkan luka tersebut dan menghentikan terjadinya infeksi. Pada prosedur ini, dokter akan melakukan beberapa tahapan seperti:
Caranya dengan rajin mengganti perban, mengikuti arahan dari dokter untuk merawat luka dengan cara yang tepat, dan mengonsumsi obat pereda nyeri.
Infeksi luka pasca operasi juga bisa meningkatkan risiko Anda mengalami beberapa hal berikut ini:
Cara mencegah infeksi luka pasca operasi yang bisa dilakukan meliputi:
Hubungi dokter bila Anda mengalami gejala-gejala berikut ini:
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memudahkan dokter untuk memastikan diagnosis infeksi luka pasca operasi agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved