1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Jaundice, sakit perut kanan atas, dan perubahan warna urin merupakan beberapa gejala penyakit Hepatitis A
Hepatitis A adalah infeksi hati yang sangat menular dan disebabkan oleh virus hepatitis A. Virus ini merupakan salah satu dari beberapa jenis virus hepatitis yang menyebabkan peradangan dan memengaruhi fungsi hati.
Hepatitis A berbeda dengan jenis hepatitis lainnya. Karena biasanya hepatitis A bukan penyakit serius hepatitis B atau C, dan biasanya tidak berkembang menjadi hepatitis kronis atau sirosis (jaringan parut tahap akhir pada hati). Namun, hepatitis A termasuk penyakit yang sangat mudah menular.
Anda bisa terkena hepatitis A ketika mengonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi virus. Selain itu, Anda juga bisa terinfeksi ketika kontak dekat dengan orang atau benda yang terinfeksi.
Kasus hepatitis ini biasanya tidak berakibat fatal dan tidak memerlukan pengobatan. Kebanyakan orang yang terinfeksi hepatitis A bisa sembuh total tanpa kerusakan hati permanen.
Secara umum, gejala hepatitis A meliputi:
Gejala biasanya muncul 15-50 hari setelah terinfeksi virus
Penyebab hepatitis A adalah hepatitis A atau HAV. Penyakit ini dapat ditularkan melalui konsumsi makanan minuman yang terkontaminasi. Seseorang dapat tertular HAV jika:
Beberapa faktor risiko hepatitis ini meliputi:
Diagnosis hepatitis A dilakukan dengan cara tanya jawab, pemeriksaan fisik, dan tes darah. Berikut penjelasannya.
Dokter akan bertanya mengenai gejala yang Anda rasakan serta riwayat kesehatan secara keseluruhan.
Dokter juga biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik untuk melihat gejala yang Anda rasakan.
Tes darah bermanfaat untuk mencari tahu ada atau tidak HAV.
Advertisement
Cara mengobati hepatitis A umumnya akan tergantung dari tingkat keparahan penyakit dan seberapa lama pasien sudah mengalami kondisi tersebut.
Beberapa pilihan penanganan yang biasanya disarankan dokter meliputi:
Banyak orang dengan infeksi hepatitis A merasa lelah dan sakit dan memiliki lebih sedikit energi. Hal ini bisa diatasi dengan istirahat yang cukup.
Mual bisa membuat Anda sulit makan. Untuk mengatasinya cobalah untuk mengonsumsi makanan dalam jumlah kecil dibandingkan dengan langsung mengonsumsi makanan lengkap dan dalam porsi besar.
Guna mendapatkan kalori yang cukup, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan berkalori tinggi. Anda juga disarankan untuk minum susu atau jus buah, dibandingkan air putih.
Saat menderita infeksi HAV, hati mungkin mengalami kesulitan untuk memproses obat-obatan dan alkohol. Oleh karena itu, jangan minum alkohol.
Obat dan alkohol juga dapat menyebabkan kerusakan hati. Bicarakan dengan dokter mengenai semua obat yang Anda minum, termasuk obat bebas.
Jika tidak ditangani dengan optimal, hepatitis A bisa menyebabkan komplikasi berupa hilangnya fungsi hati secara tiba-tiba, terutama pada orang dewasa yang lebih tua atau orang dengan penyakit hati kronis.
Cara mencegah hepatitis A yang bisa dilakukan meliputi:
Hubungi dokter bila Anda mengalami gejala yang mengarah pada hepatitis A. Demikian pula jika Anda memiliki tanda atau gejala lain yang tidak disebutkan maupun kekhawatiran serta pertanyaan lainnya.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis hepatitis A agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved