1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Gangguan proses mendengar dapat terjadi pada segala usia, terutama pada anak-anak
Gangguan proses mendengar adalah masalah pendengaran ketika otak tidak dapat memproses suara dengan cara normal. Mendengar adalah proses yang kompleks. Gelombang suara memasuki saluran telinga dan menyebabkan gendang telinga (eardrum) bergetar.
Ketika getaran mencapai telinga bagian dalam, berbagai sel sensorik membuat sinyal listrik berjalan melalui saraf pendengaran ke otak. Di otak, sinyal ini dianalisis dan diproses untuk mengubahnya menjadi suara yang dapat Anda kenali.
Terjadinya gangguan pendengaran ketika seseorang memiliki masalah dengan langkah pemrosesan ini. Karena itu, penderita gangguan proses mendengar mengalami kesulitan memahami dan menanggapi sumber suara di lingkungan mereka.
Gangguan proses dengar yang juga dikenal sebagai gangguan pemrosesan pendengaran pusat atau central auditory processing disorder, bukanlah gangguan pendengaran (hearing loss) atau gangguan belajar (learning disorder).
Orang yang mengalami gangguan pendengaran akan mengalami kesulitan mendengar perbedaan suara kecil dalam kata-kata. Misalnya saat seseorang berkata, "Tolong angkat tangan Anda," dan Anda mendengar sesuatu seperti "Tolong batalkan rencana Anda.
Selain itu, hal ini bisa terjadi ketika Anda memberi tahu anak Anda, "Lihat sapi di sana," dan mereka mungkin mendengar, "Lihat ada badut di kursi."
Terjadinya gangguan proses dengar bukan disebabkan oleh gangguan pendengaran perifer maupun menumpuknya kotoran telinga. Masalah pendengaran ini dapat memengaruhi segala usia meski sering terjadi pada masa kanak-kanak.
Secara umum, gejala gangguan proses mendengar meliputi:
Sampai sekarang, penyebab gangguan proses mendengar belum diketahui. Namun beberapa faktor diduga bisa meningkatkan risiko seseorang untuk mengalaminya.
Faktor-faktor risiko gangguan proses mendengar tersebut meliputi:
Diagnosis gangguan proses mendengar dilakukan dengan cara melakukan serangkaian tes pendengaran. Spesialis pendengaran atau audiolog akan melakukan serangkaian tes pendengaran.
Dalam pemeriksaan pendengaran, pasien akan mendengarkan suara yang berbeda dan merespons ketika mendengarnya dengan menekan tombol.
Advertisement
Beberapa cara mengobati gangguan proses mendengar yang biasanya disarankan dokter meliputi:
Perangkat elektronik, seperti sistem FM dapat membantu anak mendengar guru dengan lebih jelas.
Aktivitas seperti menghapal, memecahkan masalah, dan kemampuan belajar lainnya dapat membantu anak dengan gangguan proses mendengar.
Terapi wicara dapat membantu anak mengenali suara dan meningkatkan keterampilan berbicara.
Jika tidak ditangani dengan optimal, gangguan proses dengar bisa menyebabkan komplikasi berupa terganggunya proses belajar.
Cara mencegah gangguan proses mendengar belum diketahui hingga saat ini. Pasalnya, penyebabnya juga tidak diketahui secara pasti.
Hubungi dokter bila Anda mengalami gejala yang mengarah pada gangguan proses mendengar. Demikian pula jika Anda memiliki tanda atau gejala lain yang tidak disebutkan maupun kekhawatiran serta pertanyaan lainnya.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis gangguan proses mendengar agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved