1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Dermatographia memicu ruam merah dan bengkak di kulit
Dermatografia atau dermatographia adalah kondisi yang terjadi akibat bekas garukan pada kulit, yang berubah menjadi kemerahan seperti bengkak karena biduran. Kondisi ini biasanya akan hilang dalam waktu 30 menit.
Namun bagi penderita dermatographia, goresan ringan akibat reaksi yang terjadi dapat menyebabkan luka atau bahkan reaksi seperti alergi. Penyebab dari dermatographia tidak diketahui secara pasti. Namun, kondisi ini diduga dapat dipicu oleh infeksi, faktor emosional atau obat-obatan seperti penisilin.
Pada dasarnya dermatographia tidak memerlukan penanganan khusus. Namun, jika tanda dan gejala yang Anda rasakan sangat mengganggu, dokter mungkin memberikan Anda obat alergi untuk meringankan gejalanya.
Secara umum, gejala dermatographia meliputi:
Tanda dan gejala tersebut dapat terjadi beberapa menit setelah diusap atau digaruk, dan biasanya akan hilang dalam waktu 30 menit. Namun dalam beberapa kasus, gejala tersebut dapat berlangsung lebih lama, bahkan hingga berbulan-bulan.
Beberapa kondisi dapat memperburuk gejala, seperti suhu ekstrem, udara kering, air hangat.
Hingga kini, penyebab dermatographia belum diketahui. Namun beberapa faktor diduga bisa meningkatkan risiko seseorang untuk mengalaminya.
Faktor-faktor risiko dermatographia tersebut meliputi:
Diagnosis dermatographia dilakukan dengan cara melakukan tes sederhana. Dokter akan menggunakan alat untuk menggores kulit pada tangan atau punggung. Tindakan ini untuk melihat kemungkinan respons berupa kulit memerah, garis timbul dan membengkak, yang muncul dalam beberapa menit.
Advertisement
Cara mengobati dermatographia umumnya akan tergantung dari tingkat keparahan penyakit dan seberapa lama pasien sudah mengalami kondisi tersebut.
Beberapa cara mengobati dermatographia yang biasanya disarankan dokter, yaitu:
Beberapa obat yang biasanya disarankan dokter untuk mengobati dermatographia adalah obat antihistamin. Seperti diphenhydramine, fexofenadine, atau cetirizine.
Bahan-bahan alami juga diyakini bisa mengobati dermatographia. Cara yang bisa Anda lakukan adalah mengoleskan bahan-bahan alami ke kulitnya secara teratur. Beberapa pilihan bahan-bahan alami yang bisa Anda gunakan adalah havermut (oatmeal), minyak pohon teh, dan lidah buaya.
Melakukan perubahan gaya hidup untuk mengurangi stres juga bisa Anda lakukan untuk mengatasi dermatographia. Misalnya dengan rutin melakukan olahraga dan teknik meditasi atau yoga.
Olahraga teratur juga dapat meningkatkan hormon endorfin (hormon yang memicu rasa tenang), sehingga dapat mencegah stres yang merupakan pemicu dermatographia.
Umumnya, dermatographia tidak memicu komplikasi apapun, hanya menyebabkan iritasi dan gejala ringan yang berlangsung sebentar.
Cara mencegah dermatographia tidak diketahui hingga saat ini. Pasalnya, penyebabnya juga belum diketahui secara pasti
Namun Anda bisa mengurangi risiko penyakit ini dengan cara:
Konsultasikan ke dokter bila Anda mengalami gejala dermatographia.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis dermatographia agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved