9 Okt 2023
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Depresi postpartum jika tidak ditangani dapat berlangsung selama berbulan-bulan
Penyebab depresi postpartum belum diketahui secara pasti. Namun, penurunan hormon yang cepat setelah melahirkan dianggap berperan.
Kadar hormon estrogen dan progesteron umumnya meningkat 10 kali lipat selama kehamilan. Kemudian, sekitar 3 hari pasca-persalinan, kadar ini akan menurun hingga kembali seperti sebelum hamil.
Perubahan hormon yang drastis tersebut dianggap menjadi salah satu pemicu munculnya depresi pasca-persalinan.
Selain hormon, perubahan psikologis dan fisik terkait dengan kelahiran bayi bisa berpengaruh. Misalnya, karena perubahan pada tubuh sang ibu, kurang tidur, kekhawatiran tentang pengasuhan bayi, serta masalah dalam hubungan.
Terdapat pula beberapa faktor risiko depresi postpartum yang bisa meningkatkan kemungkinan seseorang untuk mengalaminya. Berikut beberapa di antaranya:
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved