22 Jan 2023
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy adalah jenis gangguan autoimun
Chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy (CIDP) adalah gangguan neurologis yang menyebabkan pembengkakan atau peradangan saraf. Peradangan ini dapat menghancurkan lapisan myelin, yakni lapisan pelindung yang menyelubungi saraf.
Gejalanya CIDP yang dirasakan tiap pasien mungkin tidak akan sama. Tetapi pada prinsipnya, saat myelin rusak atau hancur, berbagai gejala seperti kesemutan di kaki dan tangan, serta hilangnya kekuatan otot dapat terjadi.
Chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy adalah jenis gangguan autoimun dan inflamasi langka yang bersifat jangka panjang. Biasanya, ketika seseorang mengalami CIDP, kondisi ini akan dialami seumur hidup. Terkadang gejalanya bisa hilang untuk waktu yang lama tetapi dapat kambuh kembali di kemudian hari.
Oleh sebab itu, kebanyakan pasien membutuhkan pengobatan dalam jangka panjang. Namun, semakin cepat kondisi ini terdiagnosis, semakin besar pula peluang pasien semakin besar peluang untuk sembuh total.
Chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy biasanya diklasifikasikan menjadi beberapa kategori berikut:
Gejala chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy dapat meliputi satu dari sekian gejala berikut ini:
Gejala lain yang dapat terjadi akibat CIDP meliputi:
Dokter dan peneliti tidak mengetahui dengan jelas apa yang menyebabkan chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy, tetapi mereka meyakini bahwa kondisi ini terjadi akibat respons kekebalan tubuh yang tidak normal.
Diyakini bahwa CIDP terjadi ketika sistem kekebalan bereaksi secara berlebihan terhadap myelin yang sehat. Sistem imun kemudian menyerang myelin yang sehat tersebut hingga rusak dan hancur karena dianggap benda berbahaya seperti bakteri atau virus. Oleh sebab itu, CIDP diklasifikasikan sebagai penyakit autoimun.
Faktor risiko
Chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy,diketahui tidak berhubungan dengan faktor genetik apapun. Sementara pemicu spesifik CIDP bervariasi. Dalam banyak kasus, penyebabnya tidak dapat diidentifikasi.
CIDP dapat terjadi dengan kondisi lain, seperti:
Dalam mendiagnosis chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy, dokter akan melakukan sejumlah pemeriksaan berikut:
Advertisement
Tujuan pengobatan CIDP adalah untuk menghentikan serangan pada myelin dan memperlambat perkembangan gejala. Pengobatan CIDP meliputi:
Jika tidak diobati dengan baik, CIDP dapat mengakibatkan pasien kesulitan menjalani aktivitas sehari-hari sebagai komplikasinya. Pasalnya, pasien menjadi kesulitan bergerak, berbicara, dan merasakan sensasi tertentu.
Pasien CIDP juga sering kali kesulitan menjaga hubungan dekat, baik dengan teman atau anggota keluarga.
Berkonsultasilah pada dokter saat Anda mengalami gejala chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy.
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis chronic inflammatory demyelinating polyneuropathy agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved