1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Kebotakan adalah kondisi hilangnya rambut dan kebanyakan kasusnya terjadi dimulai dari kerontokan rambut
Botak adalah kondisi hilangnya rambut pada sebagian area kepala (alopecia areata), seluruh kepala (alopecia totalis), atau seluruh tubuh (alopecia universalis).
Jumlah rambut kepala normal adalah 100.000 helai. Sementara itu, kerontokan rambut yang masih normal adalah 25-100 helai per hari.
Siklus pertumbuhan rambut dibagi menjadi tiga fase, yaitu:
Setiap helai rambut menjalani siklus pertumbuhan sendiri, tidak berhubungan dengan helai rambut yang lain sehingga rambut tidak akan rontok semua secara bersamaan. Saat siklus pertumbuhan rambut ini terganggu, akan terjadi penipisan ataupun kerontokan rambut.
Gejala kebotakan berdasarkan tipenya:
Penyebab kebotakan berbeda sesuai dengan tipe kebotakan tersebut.
Selain penyebab di atas, salah satu penyebab tersering kerusakan rambut adalah penggunaan bahan kimia, perming, bleaching. Hal-hal tersebut dapat merusak rambut dan jika terus berlangsung, kerusakan akan bersifat permanen.
Kebotakan merupakan sebuah gejala dan bukan penyakit, sehingga diagnosis didasarkan pada penyakit yang menyebabkan kebotakan. Oleh karena itu, untuk menegakkan diagnosis diperlukan beberapa data, seperti:
Advertisement
Penanganan botak tergantung dari penyebab yang mendasari. Cara terbaik adalah dengan menghilangkan penyebab. Secara umum, terapi kebotakan adalah:
Jika penyebab sulit diidentifikasi atau telah dilakukan upaya tersebut di atas dan kebotakan masih menetap, maka terapi yang dapat diberikan adalah:
Pengobatan Alopecia Aerata:
Pada AA berat dan menetap, belum ditemukan obat yang efektif.
Pengobatan Tinea Kapitis: tergantung oleh jamur penyebab. Obat yang sering dipakai adalah Griseofulvin. Namun, beberapa jenis jamur tahan terhadap obat ini, sehingga dapat digunakan obat lain seperti Terbinafin, Itrakonazol, dan Flukonazol.
Jika kerontokan rambut sampai disadari dan mengganggu, maka disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
Dokter akan menanyakan lebih detil mengenai proses terjadinya kebotakan, juga pengobatan yang sudah dipakai, alergi, dan diet. Setelah itu dokter akan memeriksa bagian yang botak dan memeriksa rambut.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved