1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Bibir sobek biasanya tidak akan berkembang menjadi kondisi kesehatan yang serius
Bibir sobek mudah untuk terjadi karena bibir memiliki kulit yang lembut dan halus. Akibatnya, bibir lebih sensitif dan mudah teriritasi apabila terkena sentuhan yang konstan. Misalnya ketika bibir mengalami cedera akibat benturan atau dari kegiatan umum seperti menjilat, menggigit, atau mencubiti bibir.
Bibir terdiri dari tiga lapisan utama, yakni kulit, otot dan jaringan mukosa. Bibir yang sobek akan memengaruhi ketiga komponen tersebut dan menimbulkan rasa sakit hingga mengeluarkan darah.
Meski begitu, bibir sobek biasanya tidak akan berkembang menjadi kondisi kesehatan yang serius. Namun, situasi ini bisa sangat menganggu fungsi bibir yang diperlukan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab bibir sobek agar dapat mengetahui cara yang paling tepat dalam mempercepat penyembuhannya.
Karena bibir sobek dapat memburuk secara bertahap, sulit untuk menentukan pemicu pastinya. Namun, beberapa kondisi berikut ini sering kali menjadi penyebab dari bibir sobek, antara lain:
Cedera pada bibir adalah salah satu penyebab paling umum dari bibir sobek. Cedera pada bibir dapat terjadi karena:
Bibir pecah-pecah adalah salah satu bentuk peradangan bibir yang dipicu oleh iritasi kulit. Bibir yang pecah sangat rentan mengelupas atau sobek karena tidak memiliki perlindungan yang sama seperti pada bibir sehat.
Cuaca ekstrem seperti udara yang terlalu kering, berangin atau dingin dapat menyebabkan bibir pecah-pecah dan luka di sudut bibir. Hal ini dapat membuat bibir lebih rentan untuk robek, bahkan hanya karena tindakan sederhana yang menghasilkan regangan, seperti tersenyum atau mengunyah
Kulit di bibir dapat bereaksi terhadap satu atau lebih bahan pada produk tertentu, seperti pada:
Dehidrasi adalah suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh kekurangan cairan. Tubuh yang tidak terhidrasi dengan cukup akan menunjukkan perubahan pada kulitnya, termasuk kulit bibir yang dapat menjadi kering dan pecah-pecah. Kondisi ini dapat mengarah pada bibir yang mudah robek.
Sinar matahari dapat merusak kulit sensitif di bibir dan menyebabkan peradangan. Jika sudah begini, rasa nyeri, kekeringan dan pecah-pecah pada bibir dapat terjadi.
Hal ini umumnya muncul karena pemaparan sinar matahari dalam waktu lama. Misalnya ketika menghabiskan waktu berjam-jam di bawah sinar matahari tanpa perlindungan bibir yang memadai.
Meskipun tidak umum seperti penyebab lainnya, kekurangan vitamin atau mineral dapat menjadi penyebab bibir sobek. Kekurangan Vitamin B termasuk tiamin, niasin, biotin, asam folat, dan riboflavin dapat menyebabkan kulit bibir rusak, terutama di sudut mulut.
Kerusakan tersebut dapat mengarah pada kondisi peradangan yang menyebabkan bibir sobek.
Advertisement
Segera hubungi dokter apabila bibir sobek disertai dengan kondisi berikut ini:
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved