logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Gigi & Mulut

Bibir Sobek

1 Jun 2021

| Nurul Rafiqua

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

Bibir sobek mudah untuk terjadi karena bibir memiliki kulit yang lembut dan halus

Bibir sobek biasanya tidak akan berkembang menjadi kondisi kesehatan yang serius

Pengertian bibir sobek

Bibir sobek mudah untuk terjadi karena bibir memiliki kulit yang lembut dan halus. Akibatnya, bibir lebih sensitif dan mudah teriritasi apabila terkena sentuhan yang konstan. Misalnya ketika bibir mengalami cedera akibat benturan atau dari kegiatan umum seperti menjilat, menggigit, atau mencubiti bibir.

Bibir terdiri dari tiga lapisan utama, yakni kulit, otot dan jaringan mukosa. Bibir yang sobek akan memengaruhi ketiga komponen tersebut dan menimbulkan rasa sakit hingga mengeluarkan darah.

Meski begitu, bibir sobek biasanya tidak akan berkembang menjadi kondisi kesehatan yang serius. Namun, situasi ini bisa sangat menganggu fungsi bibir yang diperlukan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab bibir sobek agar dapat mengetahui cara yang paling tepat dalam mempercepat penyembuhannya.

Penyebab bibir sobek

Karena bibir sobek dapat memburuk secara bertahap, sulit untuk menentukan pemicu pastinya. Namun, beberapa kondisi berikut ini sering kali menjadi penyebab dari bibir sobek, antara lain:

1. Cedera

Cedera pada bibir adalah salah satu penyebab paling umum dari bibir sobek. Cedera pada bibir dapat terjadi karena:

  • Olahraga seperti sepak bola, bersepeda, hoki atau tinju.
  • Tersayat oleh kertas (papercut)
  • Pukulan di bibir
  • Mengigit bibir terlalu keras

2. Bibir pecah-pecah

Bibir pecah-pecah adalah salah satu bentuk peradangan bibir yang dipicu oleh iritasi kulit. Bibir yang pecah sangat rentan mengelupas atau sobek karena tidak memiliki perlindungan yang sama seperti pada bibir sehat.

3. Cuaca

Cuaca ekstrem seperti udara yang terlalu kering, berangin atau dingin dapat menyebabkan bibir pecah-pecah dan luka di sudut bibir. Hal ini dapat membuat bibir lebih rentan untuk robek, bahkan hanya karena tindakan sederhana yang menghasilkan regangan, seperti tersenyum atau mengunyah

4. Reaksi alergi

Kulit di bibir dapat bereaksi terhadap satu atau lebih bahan pada produk tertentu, seperti pada:

5. Dehidrasi

Dehidrasi adalah suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh kekurangan cairan. Tubuh yang tidak terhidrasi dengan cukup akan menunjukkan perubahan pada kulitnya, termasuk kulit bibir yang dapat menjadi kering dan pecah-pecah. Kondisi ini dapat mengarah pada bibir yang mudah robek.

6. Paparan sinar matahari

Sinar matahari dapat merusak kulit sensitif di bibir dan menyebabkan peradangan. Jika sudah begini, rasa nyeri, kekeringan dan pecah-pecah pada bibir dapat terjadi.

Hal ini umumnya muncul karena pemaparan sinar matahari dalam waktu lama. Misalnya ketika menghabiskan waktu berjam-jam di bawah sinar matahari tanpa perlindungan bibir yang memadai.

7. Kekurangan Vitamin dan mineral

Meskipun tidak umum seperti penyebab lainnya, kekurangan vitamin atau mineral dapat menjadi penyebab bibir sobek. Kekurangan Vitamin B termasuk tiamin, niasin, biotin, asam folat, dan riboflavin dapat menyebabkan kulit bibir rusak, terutama di sudut mulut.

Kerusakan tersebut dapat mengarah pada kondisi peradangan yang menyebabkan bibir sobek.

Advertisement

Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter

Segera hubungi dokter apabila bibir sobek disertai dengan kondisi berikut ini:

  • Robekan yang ada terlalu panjang atau dalam, lebih dari 1 cm.
  • Sebuah benda menembus sobekan bibir atau memotong perbatasan tempat bertemunya bibir dengan wajah.
  • Sobekan pada bibir terbentuk karena benturan dengan benda berkarat, kotor, atau ada serpihan di luka yang tidak dapat disingkirkan.
  • Belum pernah mendapat suntikan tetanus, atau tidak yakin dengan status imunisasi.
  • Sobekan pada bibir masih mengeluarkan banyak darah setelah 10 menit berlalu.
  • Terdapat gigi yang tanggal saat robekan pada bibir terjadi.
  • Sobekan di bibir tidak juga sembuh atau terdapat tanda-tanda infeksi seperti kemerahan yang terus memburuk, bengkak, atau mengeluarkan cairan.

Advertisement

kesehatan mulutbibir kering

Bagikan

Penyakit Terkait

Artikel Terkait

no image

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 07.00 - 20.00

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved