1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Batuk berdahak bisa terjadi akibat infeksi, alergi atau iritasi
Batuk berdahak adalah jenis batuk yang menghasilkan lendir. Selain berdahak, ada beberapa tipe batuk lain, yakni batuk kering dan batuk rejan.
Batuk merupakan gejala dari berbagai macam penyakit dan merupakan cara tubuh untuk merespons iritan. Iritan adalah segala sesuatu yang dapat mengiritasi saluran pernapasan.
Asap, lendir, polusi dan alergen seperti serbuk sari, jamur maupun debu serta kondisi medis lainnya dan obat-obatan dapat menimbulkan iritasi saluran udara dan menyebabkan batuk.
Ketika sedang sakit, batuk dapat mengeluarkan dahak untuk membantu membersihkan saluran pernapasan, sehingga napas lebih mudah dan mempercepat penyembuhan.
Batuk juga menjadi salah satu gejala infeksi Covid-19. Menurut WHO, gejala Covid-19 yang paling umum adalah batuk kering, demam, dan lelah. Namun pada beberapa pasien batuk berdahak dapat terjadi. Gejala awal biasanya ringan dan bila memburuk seiring berjalannya waktu.
Covid-19 berat dapat menyebabkan pneumonia (radang paru). Pasien dengan pneumonia dapat mengalami batuk berdahak.
Biasanya, batuk berdahak akan membawa lendir ke belakang tenggorokan mengakibatkan batuk akan sering memburuk pada malam hari ketika seseorang berbaring.
Sesuai namanya, gejala batuk berdahak yang utama adalah keluarnya dahak saat batuk. Namun beberapa gejala penyerta di bawah ini juga bisa dialami oleh penderita:
Gejala-gejala penyerta tersebut dapat memberi petunjuk terkait penyebab batuk berdahak.
Seluruh sistem pernapasan dilapisi oleh selaput lendir atau mukosa. Lendir mempunyai banyak fungsi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti mempertahankan kelembapan pada jalan napas dan melindungi paru–paru dari iritan.
Ketika tubuh sedang berjuang melawan infeksi seperti flu, tubuh akan memproduksi lebih banyak lendir dari biasanya. Hal ini dilakukan untuk menangkap dan mengeluarkan organisme penyebab infeksi. Batuk membantu mengeluarkan lendir yang berlebihan yang terperangkap di dalam paru–paru.
Penyebab batuk berdahak yang paling umum yaitu:
Namun, jika batuk berdahak telah berlangsung selama lebih dari beberapa minggu, kondisi ini dapat disebabkan oleh:
Pada anak–anak, batuk kebanyakan disebabkan oleh infeksi virus. Selain itu, penyebab umum lainnya adalah asma.
Penyebab lain yang jarang dari batuk produktif pada anak–anak, antara lain:
Terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya batuk, lamanya batuk, atau keparahan batuk. Faktor risiko batuk berdahak tersebut dapat berupa:
Untuk emastikan diagnosis batuk berdahak dan penyebabnya, dokter akan terlebih dahulu memeriksa kondisi pasien seperti sudah berapa lama batuk berlangsung dan seberapa berat gejalanya.
Sebagian besar penyebab batuk dapat didiagnosis melalui pemeriksaan fisik sederhana. Tetapi jika batuk berlangsung lama dan berat, atau mempunyai gejala lain seperti demam, berat badan yang turun dan kelelahan berat, maka dokter akan menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan penunjang tambahan seperti:
Advertisement
Penanganan batuk berdahak diberikan berdasarkan penyebab darinya. Karena sebagian besar dari batuk ini disebabkan oleh virus, pengobatan biasanya tidak diperlukan. Pasalnya, batuk akan sembuh dengan sendirinya.
Namun untuk mengatasi batuk berdahak akibat infeksi bakteri, dokter akan emmberikan obat antibiotik.
Batuk berdahak dapat diobati dengan cara:
Obat batuk jenis ekspektoran dan mukolitik adalah jenis obat yang disarankan untuk mengencerkan dan untuk mengeluarkan dahak.
Batuk berdahak dapat disebabkan oleh penyakit serius, sehingga bisa menimbulkan komplikasi. Ketika penyebabnya sudah diketahui, pengobatan optimal perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya komplikasi. Komplikasi batuk berdahak dapat berupa:
Untuk mencegah terkenanya batuk berdahak adalah dengan tidak merokok, menghindari asap atau polusi dan iritasi lainnya.
Berkonsultasilah ke dokter jika batuk anda telah berlangsung selama lebih dari dua minggu. Serta segera kunjungi dokter jika batuk mengganggu kehidupan sehari-hari anda dan jika ditemui gejala-gejala seperti berikut:
Cari pertolongan dokter dengan segera apabila:
Sebelum pemeriksaan, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Anda juga dapat meminta keluarga atau teman untuk mendampingi Anda saat berkonsultasi dengan dokter. Mereka bisa memberikan dukungan moral maupun membantu Anda dalam mengingat informasi yang disampaikan oleh dokter.
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang untuk memastikan diagnosis batuk berdahak. Dengan ini, penanganan bisa diberikan secara tepat.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved