1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Penyebab utama terjadinya asites adalah karena kerusakan hati yang disebabkan oleh penyakit dan konsumsi alkohol berlebihan.
Asites adalah penumpukan cairan di dalam rongga perut (peritoneum). Kondisi ini terjadi ketika terdapat lebih dari 25 mililiter (mL) cairan menumpuk di dalam perut.
Penumpukan cairan di peritoneum ini biasanya terjadi ketika hati berhenti bekerja dengan baik. Ketika hati tidak berfungsi, cairan mengisi ruang antara lapisan perut dan organ.
Asites disebabkan oleh berbagai penyakit dan kondisi, misalnya sirosis hati, kanker perut, gagal jantung kongestif, dan TBC. Jika tingkat asites yang Anda derita bersifat parah, hal ini bisa memicu Anda merasa sakit dan tidak bisa bergerak dengan nyaman.
Asites juga dapat menyebabkan infeksi di perut Anda. Cairan juga dapat berpindah ke dada dan mengelilingi paru-paru sehingga Anda menjadi kesulitan bernapas. Oleh karena itu, ketika mengalami gejala asites ada baiknya Anda segera memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter.
Gejala asites dapat muncul bertahap tergantung pada penyebab penumpukan cairan. Semakin banyak cairan yang terkumpul di perut, maka penderita akan semakin merasakan sakit perut dan kembung. Gejala asites, diantaranya adalah:
Asites biasanya disebabkan oleh pembentukan jaringan parut organ hati. Kondisi ini meningkatkan tekanan di dalam pembuluh darah organ hati (hipertensi porta). Tekanan yang meningkat dapat mendesak cairan masuk ke rongga perut dan menyebabkan asites.
Kerusakan organ hati adalah faktor risiko utama dan terbanyak untuk asites. Beberapa penyebab kerusakan hati, diantaranya adalah:
Kondisi lain yang dapat meningkatkan risiko asites, diantaranya adalah:
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mengajukan beberapa pertanyaan tentang gejala yang dirasakan oleh pasien. Pasien akan menjalani tes, seperti:
Advertisement
Pengobatan untuk asites bergantung pada penyebab yang mendasarinya. Karsinomatosis peritoneum atau asites ganas dapat diobati dengan mengangkat seluruh atau sebagian dari kanker melalui pembedahan dan kemoterapi. Pengobatan asites yang lain, diantaranya adalah:
Pencegahan asites melibatkan pencegahan faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya asites:
Hubungi dokter, jika asites menyebabkan gejala sesak nafas, ketidaknyamanan perut atau mengganggu produktivitas kehidupan Anda.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved