20 Sep 2023
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Malfungsi impuls elektrik menyebabkan detak jantung tidak beraturan (aritmia)
Perawatan dan pengobatan tergantung pada jenis serta tingkat keparahan aritmia. Apakah pasien aritmia bisa sembuh? Sebagian pasien perlu mendapatkan pengobatan, tetapi ada juga yang tidak harus diobati, karena dianggap tidak berbahaya.
Pasien dengan aritmia ringan cukup mengubah gaya hidup sehat serta pemeriksaan rutin ke dokter.
Walaupun tidak berbahaya, aritmia ringan bisa muncul kembali karena adanya pemicu. Sedangkan pada aritmia parah, pasien mungkin perlu mendapatkan perawatan seumur hidup.
Berikut macam-macam perawatan dan pengobatan aritmia:
Dokter akan memberikan obat sesuai dengan jenis dan tingkat keparahan gejala. Berikut adalah beberapa jenis obat yang mungkin akan diresepkan dokter:
Terapi aritmia berfungsi untuk mengurangi gejala detak jantung tidak teratur.
Manuver vagal
Manuver vagal adalah salah satu terapi untuk mengontrol detak jantung (saraf vagus) agar berdetak lebih lambat. Contohnya, menahan napas, mengejan, atau terapi air dingin.
Kardioversi
Kardioversi adalah metode mengembalikan detak jantung normal. Biasa digunakan untuk jenis aritmia fibrilasi atrium. Ini menggunakan tempelan kejut untuk memengaruhi sinyal listrik jantung.
Pengobatan aritmia lainnya meliputi pemasangan alat atau tindakan operasi, seperti:
Ablasi kateter
Ablasi jantung adalah prosedur dengan cara memasukkan satu atau lebih kateter.
Elektroda di ujung kateter menggunakan energi panas atau dingin (cryoablation), untuk membuat sayatan kecil di jantung. Fungsinya memblokir sinyal listrik abnormal.
Alat pacu jantung (pacemaker)
Saat memiliki detak jantung lambat yang tidak diketahui penyebabnya, dokter mungkin akan menggunakan alat pacu jantung. Alat ini akan ditanamkan dekat tulang selangka.
Fungsi pacemaker adalah untuk mengirimkan sinyal listrik yang akan merangsang detak jantung, saat detak jantung kembali melambat atau berhenti.
Implantable cardioverter defibrillator (ICD)
Dokter akan merekomendasikan prosedur ICD saat pasien mengalami takikardia ventrikel, fibrilasi ventrikel, serta serangan jantung mendadak.
ICD akan ditanamkan di bawah kulit dekat tulang selangka. Fungsinya adalah untuk memantau detak jantung. Jika detak jantung tidak teratur, ICD akan memberikan efek kejut.
Prosedur maze
Dalam prosedur maze, dokter akan membuat sayatan di jaringan bagian atas jantung dengan pola jaringan parut. Fungsi pembuatan jaringan parut ini adalah untuk mencegah gangguan impuls listrik.
Operasi bypass koroner
Jika aritmia disertai dengan penyakit jantung koroner, dokter akan melakukan operasi bypass koroner. Fungsinya untuk menciptakan aliran darah baru di sekitar pembuluh darah yang tersumbat, agar darah tetap dapat mengalir dengan baik.
Pasien bisa mengalami komplikasi aritmia tergantung dari tingkat keparahan kondisi atau tidak mendapatkan pengobatan yang tepat, di antaranya:
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved