1 Jun 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Abses payudara terjadi karena adanya penumpukan nanah
Abses payudara adalah penumpukan nanah tepat di bawah kulit payudara yang menyakitkan dan disebabkan oleh infeksi bakteri.
Jenis bakteri yang paling sering menyebabkan infeksi bakteri ini adalah Staphylococcus aureus. Bakteri bisa masuk melalui celah di kulit payudara atau di puting susu.
Kondisi ini biasanya terjadi ibu menyusui. Namun, tidak menutup kemungkinan abses payudara juga terjadi pada wanita yang tidak menyusui. Abses payudara dapat timbul sebagai komplikasi dari peradangan payudara (mastitis) yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
Mastitis menyerang jaringan lemak payudara, sehingga menyebabkan pembengkakan dan tekanan pada saluran yang mengeluarkan ASI. Hal inilah yang kemudian menyebabkan saluran susu berisi nanah.
Pada wanita yang tidak menyusui, abses umumnya dianggap sebagai lesi jinak pada payudara. Mastitis tanpa abses dapat diobati dengan antibiotik.
Secara umum tanda dan gejala abses payudara meliputi
Penyebab utama abses payudara adalah infeksi bakteri.
Infeksi pada payudara dapat terjadi ketika:
Selain itu, abses payudara juga bisa disebabkan oleh mastitis yang tidak ditangani dengan cepat dan tepat.
Beberapa faktor risiko abses payudara meliputi:
Diagnosis abses payudara dilakukan dengan beberapa metode pemeriksaan di bawah ini:
Dokter akan bertanya pada Anda mengenai gejala yang dialami.
Pemeriksaan fisik dilakukan dengan cara melihat payudara dan mengambil sampel nanah. Nanah nantinya akan diperiksa di laboratorium untuk menentukan jenis infeksi yang miliki.
Dokter mungkin perlu tahu persis jenis bakteri apa yang menyebabkan infeksi Anda karena beberapa bakteri resisten terhadap obat-obatan tertentu.
Tes darah berguna untuk mencari tahu infeksi dan memeriksa sistem kekebalan tubuh.
USG dilakukan untuk menentukan struktur apa di bawah kulit yang terpengaruh dan seberapa dalam abses yang berada di bawah areola.
Advertisement
Cara mengobati abses payudara umumnya akan tergantung dari tingkat keparahan penyakit dan seberapa lama pasien sudah mengalami kondisi tersebut.
Beberapa cara mengobati abses payudara yang biasanya di sarankan dokter, yaitu:
Antibiotik biasanya diperlukan untuk mengobati infeksi yang menyebabkan abses payudara. Jenis bakteri yang paling umum menyebabkan abses payudara adalah Staphylococcus aureus.
Nanah pada abses payudara biasanya perlu dikeringkan.
Sebagian besar abses payudara dapat dikeringkan menggunakan jarum. Anestesi lokal digunakan untuk mematikan rasa kulit sebelum jarum dimasukkan. Drainase dengan jarum dapat dilakukan dengan bantuan pemindaian ultrasound, untuk menemukan posisi abses dan mengarahkan jarum ke area yang tepat.
Abses besar mungkin perlu diobati dengan pembedahan kecil (sayatan) dan drainase.
Selain istirahat sebanyak mungkin dan minum banyak cairan, ada beberapa tindakan perawatan diri lain yang dapat membantu.
Jika tidak ditangani dengan optimal, abses payudara dapat menyebabkan komplikasi berupa puting dan areola yang berubah bentuk atau terdorong masuk ke dalam (melesak).
Cara mencegah abses payudara yang bisa dilakukan meliputi:
Hubungi dokter bila Anda mengalami gejala-gejala berikut ini:
Sebelum pemeriksaan ke dokter, Anda dapat mempersiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis abses payudara agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Dokter Terkait
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved