29 Mei 2023
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Abses adalah benjolan berisi nanah yang disebabkan oleh bakteri
Abses adalah benjolan berisi nanah yang disebabkan oleh bakteri dan terasa nyeri jika disentuh. Abses bisa muncul di berbagai lokasi di tubuh, mulai dari gigi dan gusi, kulit, anus, hingga di antara organ dalam seperti tulang belakang dan otak.
Meski merupakan infeksi bakteri, abses biasanya tidak akan langsung hilang dengan penggunaan antibiotik. Perawatan abses yang paling efektif adalah dengan mengeluarkan nanah yang ada di dalamnya hingga benar-benar kering. Pengeluaran nanah dari dalam abses ini disebut sebagai prosedur drainase.
Abses bisa dibedakan menjadi berbagai jenis, tergantung dari lokasi kemunculannya, seperti:
Selain lokasi-lokasi di atas, abses juga masih bisa terbentuk di organ-organ lain, seperti ginjal maupun organ vital lainnya. Umumnya, abses di organ vital terbentuk sebagai komplikasi dari penyakit lain yang menyerang organ tersebut.
Melansir dari Cleveland Clinic, gejala dan ciri-ciri abses yang mucul di kulit bisa berbeda dengan yang muncul di gigi atau gusi serta di organ dalam tubuh.
Gejala abses di kulit adalah:
Sementara itu, beberapa gejala abses di gusi dan gigi adalah:
Saat abses muncul di bagian dalam tubuh, gejalanya biasanya tidak sejelas abses di kulit atau rongga mulut. Gejalanya juga bisa berbeda-beda, tergantung dari organ tubuh yang terinfeksi. Secara umum, berikut ini gejala abses yang tumbuh di dalam tubuh:
Baca Juga: Gejalanya Mirip, Ini Beda Mastitis dan Abses Payudara
Semua orang bisa terkena abses, terutama jika jenis abses yang muncul adalah yang paling umum seperti abses kulit atau abses gigi. Namun, pada orang dengan riwayat penyakit tertentu, seperti gangguan imun, trauma, maupun penyakit lainnya, risiko terbentuknya abses di tubuh bisa lebih tinggi.
Berikut ini beberapa kondisi yang membuat seseorang lebih mudah mengalami abses.
Abses disebabkan oleh bakteri. Bakteri penyebab abses bisa masuk ke dalam tubuh saat ada celah terbuka yang bisa dilewati, misalnya, saat ada bagian ketiak yang terluka akibat bercukur. Bakteri bisa masuk melalui luka terbuka atau bahkan goresan-goresan kecil yang terkadang tidak disadari. Pada abses gigi, bakteri bisa masuk lewat gigi yang berlubang.
Abses sebenarnya merupakan respons tubuh untuk menyingkirkan bakteri dari tubuh. Saat bakteri masuk untuk menginfeksi, sel darah putih yang merupakan bagian dari sistem imun akan menyerang bakteri tersebut.
Lalu, “peperangan” antara bakteri dan sel darah putih tersebut akan menghasilkan banyak kotoran, mulai dari bakteri yang sudah mati, hingga sisa-sisa sel, yang kemudian membentuk nanah.
Bagi tubuh, nanah tersebut merupakan zat berbahaya yang harus dikeluarkan. Namun, nanah yang terbentuk di bawah kulit, gusi, atau di area lain di tubuh itu, tidak bisa dikeluarkan begitu saja, karena tidak ada jalannya.
Tumpukan nanah ini kemudian akan terus mendorong, memaksa untuk keluar hingga memicu terbentuknya benjolan abses. Inilah yang membuat benjolan abses terasa nyeri, bengkak, dan panas jika disentuh.
Untuk mendiagnosis abses, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mencocokkannya dengan keluhan yang disampaikan pasien. Pada beberapa kasus, dokter juga akan melakukan pemeriksaan tambahan berupa pengambilan sampel untuk mengetahui jenis bakteri penyebab abses. Pada abses yang muncul di bagian dalam tubuh, diperlukan pemeriksaan radiografi atau rontgen untuk menegakkan diagnosis.
Advertisement
Cara mengatasi abses bisa berbeda-beda tergantung dari penyebabnya. Anda bisa mengobati abses dengan perawatan sendiri di rumah dan dengan perawatan dokter.
Abses yang bisa diobati di rumah adalah abses kulit yang kecil dan berukuran kurang dari 1 cm. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengaplikasikan kompres air hangat selama 30 menit sebanyak 4 kali sehari.
Perlu diingat bahwa saat mengompres abses, jangan sengaja menekan abses agar cepat pecah. Pasalnya, ini justru akan menekan bakteri yang terakumulasi di nanah abses malah berpentrasi masuk ke jaringan yang lebih dalam.
Jangan juga memecahkan benjolan abses dengan jarum karena bisa membuat infeksi menyebar. Anda juga bisa salah menusuk dan justru merusak pembuluh darah.
Jika abses yang dialami memiliki diameter lebih dari 1 cm, maka periksakan diri Anda ke dokter untuk mengatasinya. Anda juga perlu segera memeriksakan abses ke dokter apabila:
Untuk mengatasi abses, dokter akan melakukan prosedur insisi dan drainase. Operasi abses ini dimulai dengan membuka sedikit jaringan yang mengalami abses, agar nanah di dalamnya bisa keluar. Dokter akan memastikan bahwa semua nanah sudah keluar sebelum membalutnya dengan perban dan kain kasa.
Sebagai perawatan tambahan, dokter juga dapat memberikan obat antibiotik. Obat ini harus dipakai atau dikonsumsi hingga habis, meski kondisi sudah terasa membaik. Jika konsumsinya diputus di tengah jalan, maka bakteri bisa muncul lagi dan membuat abses kembali terbentuk.
Baca Juga: Penyebab Gusi Anak Ada Benjolan adalah Abses, Kenali Cara Mengobatinya
Ada beberapa cara yang bisa menurunkan risiko Anda terkena abses, yaitu:
Anda juga disarankan untuk tidak memencet abses atau bahkan memecahkannya sendiri, karena nanah di dalam abses bisa menyebar ke bagian tubuh lain dan membuat abses tumbuh di area lain. Jika abses pecah dengan sendirinya, segera lap dengan tisu atau tisu basah yang mengandung antiseptik dan buang ke tempat sampah.
Jangan lupa segera cuci tangan setiap selesai membersihkan area tubuh yang terkena abses.
Segera lakukan konsultasi pada dokter apabila Anda mengalami pembengkakan dan rasa nyeri di area tubuh untuk menghindari keparahan yang terjadi di kemudian hari.
Sebelum melakukan kunjungan ke dokter, persiapkan beberapa hal di bawah ini:
Dokter kemungkinan akan mengajukan pertanyaan berikut:
Setelah itu, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menganjurkan pemeriksaan penunjang. Langkah ini bertujuan memastikan diagnosis abses agar penanganan yang tepat bisa diberikan.
Advertisement
Penyakit Terkait
Artikel Terkait
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved