Wellness Ocucare kapsul adalah suplemen untuk menjaga kesehatan mata. Suplemen ini merupakan produk konsumen yang dapat dibeli bebas. Wellness Ocucare kapsul mengandung vitamin C, vitamin A, vitamin E, zinc, tembaga, selenium, ekstrak bilberry, ekstrak biji anggur, dan lutein.
Wellness Ocucare kapsul bermanfaat untuk melindungi dan menjaga kesehatan mata secara keseluruhan, termasuk retina dan kornea. Suplemen ini memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, sehingga bisa digunakan untuk membantu mengobati gangguan mata pada penderita diabetes (retinopati diabetik), gangguan penglihatan (degenerasi makula) terkait usia, tekanan tinggi pada bola mata (glaukoma), dan lensa mata keruh serta berawan (katarak).
Wellness Ocucare Kapsul | |
Golongan Obat | Produk konsumen. Produk yang dapat dibeli secara bebas. |
Kandungan utama | Vitamin C, vitamin A, vitamin E, zinc, tembaga, selenium, ekstrak bilberry, ekstrak biji anggur, dan lutein. |
Kelas terapi | Suplemen dan terapi penunjang. |
Klasifikasi obat | Suplemen. |
Kemasan | 1 botol @ 30 kapsul |
Produsen | Natural Nutrindo |
Vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan zink merupakan komponen dari Wellness Ocucare kapsul.
Vitamin A dibutuhkan untuk kesehatan fungsi dan perbaikan kulit, penglihatan dalam cahaya redup atau di malam hari (night vision), serta pemeliharaan kesehatan selaput lendir, termasuk lambung dan paru-paru. Vitamin A juga merupakan antioksidan yang dapat mengurangi risiko kerusakan sel akibat radikal bebas.
Vitamin C (asam askorbat) adalah vitamin yang bertindak sebagai antioksidan yang penting untuk perbaikan jaringan dan pembentukan kolagen. Selain itu, vitamin C terlibat dalam pembentukan lipid (lemak) dan protein, metabolisme karbohidrat, penyerapan dan penyimpanan zat besi, dan respirasi sel.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin C diketahui memiliki status:
Vitamin E melindungi membran sel, vitamin A, vitamin C (asam askorbat), dan asam lemak tak jenuh ganda dari oksidasi. Beberapa bukti menunjukkan kemampuannya dalam menurunkan risiko pembekuan darah (agregasi platelet).
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, vitamin E diketahui memiliki status:
Zinc adalah mineral yang terlibat dalam pembelahan dan pertumbuhan sel, penghilangan radikal bebas berbahaya, perkembangan sel normal, dan pemeliharaan sistem kekebalan.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, zinc diketahui memiliki status:
Vitamin A memiliki peran penting dalam menjaga penglihatan dengan mempertahankan agar kornea, sebagai penutup luar mata, tetap bersih. Vitamin A juga memiliki komponen rhodopsin, yaitu protein di mata yang memungkinkan melihat saat cahaya redup.
Vitamin C, vitamin E, ekstrak bilberry, ekstrak biji anggur, selenium, dan tembaga adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi sel mata dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul berbahaya dan tidak stabil.
Lutein termasuk ke dalam kelompok karotenoid yang dapat ditemukan di makula dan retina mata. Senyawa ini membantu menyaring cahaya biru yang berpotensi berbahaya, sehingga melindungi mata dari kerusakan. Sementara, Zinc menurunkan risiko terkena penurunan penglihatan (degenerasi makula) dan memberikan perlindungan pada retina.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
1 tablet/hari.Vitamin A dan vitamin E.
Kategori A: Hasil penelitian menunjukkan obat cukup aman dan tidak mengganggu perkembangan janin di trimester pertama, maupun trimester selanjutnya.
Bila dikonsumsi dalam dosis berlebihan:
Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Wellness Ocucare kapsul pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.
Nicotinamide, vitamin C, dan zinc.
Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Wellness Ocucare kapsul pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.
Segera dapatkan bantuan medis jika Anda mengalami reaksi alergi, seperti gatal-gatal, sulit bernapas, serta pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan Anda.
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/eye-vitamins#TOC_TITLE_HDR_8
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1001/vitamin-c-ascorbic-acid
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-964/vitamin-a
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-954/vitamin-e
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-982/zinc
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-902/copper
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-1003/selenium
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-754/lutein
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-202/bilberry#
Diakses pada 25 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/diet/grape-seed-extract#1-5
Diakses pada 25 November 2020