Vitamin B6

27 Apr 2021| Lenny Tan
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Vitamin B6 digunakan untuk mengobati atau mencegah kekurangan vitamin B6

Vitamin B6 digunakan untuk mengobati atau mencegah kekurangan vitamin B6

Daftar merek obat yang beredar di Indonesia

Biocombin, Biocombin 5000, Farbion, Farbion 5000, Fundamin, Fundifar, Grahabion, Ikaneuron, Ikanuron 5000, Lapibion, Mersibion, Mersibion 5000, Nerva Plus, Nerva 5000, Neurobat, Neurobat Forte, Neurobion, Neurobion Forte 5000, Ponconeuron, Rebal Plus, Rindobion, Rindoion 5000, Solaneuron

Deskripsi obat

Vitamin B6 digunakan untuk mengobati atau mencegah kekurangan vitamin B6. Vitamin atau pyridoxin memiliki peran penting untuk menunjang perkembangan otak, menjaga kesehatan saraf, dan memelihara kekebalan tubuh.

Selain itu, vitamin ini juga dibutuhkan tubuh untuk memanfaatkan energi dari makanan yang dikonsumsi dan membantu produksi sel darah merah.

Vitamin B6 dapat diperoleh dari berbagai sumber makanan, misalnya daging sapi, ayam, ikan, kentang, buncis, pisang, sereal, alpukat, dan kacang-kacangan.

Meski jarang terjadi, beberapa kondisi seperti jenis anemia tertentu, alkoholisme, penyakit hati, tiroid yang terlalu aktif, gagal jantung, atau penggunaan obat-obatan seperti isoniazid, cycloserine, hydralazine, dan penicillamine dapat menyebabkan kadar vitamin B6 menjadi rendah.

Pada kondisi tersebut, asupan vitamin B6 dari makanan harus didukung dengan asupan suplemen vitamin B6.

Vitamin B6 (Piyridoxine, Piridoksin)
GolonganKelas terapi : Vitamin Klasifikasi obat : Vitamin B kompleks
Kategori obatObat bebas dan obat resep
Bentuk sediaan obatTablet, sirup, injeksi
Dikonsumsi olehDewasa dan anak-anak
Kategori kehamilan dan menyusuiKategori A: Penelitian menunjukkan obat cukup aman dan tidak mengganggu perkembangan janin.
Dosis obatDosis setiap orang berbeda-beda. Pastikan selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat.

Petunjuk umum konsumsi

Dosis obat bersifat individual. Pastikan berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakannya.

Oral

  • Kekurangan vitamin B6: 2,5–25 mg/hari, dikonsumsi selama 3 minggu, dilanjutkan 1,5–2,5 mg/hari. Pada wanita yang sedang mengonsumsi pil KB, dosisnya adalah 25–30 mg/hari.
  • Morning sickness: 10–25 mg, 3–4 kali sehari
  • Anemia sideroblastik: 200-600 mg, kemudian diturunkan secara bertahap sampai 30–50 mg/hari
  • gejala sindrom premenstruasi (PMS): 50–100 mg/hari
  • Batu ginjal
    • Dewasa: 25–500 mg/hari
    • Anak-anak 5 tahun ke atas: 20 mg/kgBB/hari
  • Tardive dyskinesia: 100–400 mg per hari

Injeksi atau parenteral

  • Dewasa: 10-20 mg/hari, selama 3 minggu melalui penyuntikan pada pembuluh darah vena (intravena) atau penyuntikan melalui otot (intramuskular), kemudian beralihlah ke terapi oral harian selama beberapa minggu

Konsumsilah vitamin B6 sesuai aturan pemakaian yang terdapat pada kemasan atau anjuran dokter. Jangan menambah atau mengurangi dosis dan waktu penggunaan.

Konsumsilah vitamin B6 di waktu yang sama setiap hari agar mendapatkan hasil efektif. Vitamin B6 bisa dikonsumsi sebelum atau setelah makan.

Aturan pakai obat

  • Oral: Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan
  • Injeksi: Dilakukan dokter atau tenaga medis di bawah pengawasan dokter

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal minum atau penggunaan obat sebelumnya, segera konsumsi atau gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi atau menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi atau menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi atau menggunakan obat
    Jika sering lupa menggunakan atau mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal penggunaan atau minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Efek samping obat

Efek samping belum tentu terjadi di setiap pemakaian obat. Namun, jika terjadi efek samping yang mengganggu atau memburuk, segeralah cari bantuan medis.

Efek samping yang mungkin timbul dari pemakaian vitamin B6, antara lain:

  • Sakit kepala
    Istirahat dan minum banyak air. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah buruk, segera hubungi dokter.
  • Mual
  • Mengantuk
  • Mati rasa ringan atau kesemutan
  • Kelelahan

Perhatian Khusus

Beri tahu dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya. Hati-hati menggunakan vitamin B6 pada kondisi:

  • Kehamilan dan menyusui
  • Memiliki kondisi medis lainnya
  • Sedang mengonsumsi obat atau produk herbal lain

Penyimpanan

  • Tablet: Simpan pada suhu di bawah 30°C. Terlindung dari panas, kelembaban, dan cahaya matahari langsung.
  • Injeksi: Simpan pada suhu antara 20-25°C. Terlindung dari cahaya matahari langsung.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Hindari penggunaan vitamin B6 jika memiliki alergi terhadap vitamin ini.

Kategori kehamilan & menyusui

Kategori A: Hasil penelitian menunjukkan obat cukup aman dan tidak mengganggu perkembangan janin di trimester pertama maupun trimester selanjutnya.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Penurunan sensasi sentuhan, suhu, dan getaran
  • Kehilangan keseimbangan atau koordinasi
  • Mati rasa di kaki atau sekitar mulut
  • Tangan kaku
  • Kelelahan

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Interaksi obat mungkin terjadi bila beberapa obat dikonsumsi bersamaan. Jika ingin mengonsumsi obat bersamaan, konsultasikan ke dokter Anda terlebih dahulu. Bila perlu, dokter akan mengubah dosis obat atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.

Mengonsumsi vitamin B6 dengan obat-obatan lain bersamaan dapat menyebabkan beberapa interaksi, seperti:

  • Altretamin
    Mengonsumsi vitamin B6 dengan obat kemoterapi ini dapat mengurangi keefektifan altretamin, terutama bila dikombinasikan dengan obat kemoterapi cisplatin.
  • Barbiturat
    Mengonsumsi vitamin B6 dengan obat antidepresan ini dapat menurunkan durasi dan intensitas barbiturat.
  • Antikonvulsan
    Mengonsumsi vitamin B6 dengan obat di atas dapat menurunkan durasi dan intensitas obat tersebut.
  • Levodopa
    Mengonsumsi vitamin B6 dengan obat ini dapat mengurangi keefektifan levodopa, terutama pada pasien dengan penyakit Parkinson.

Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis langsung dengan dokter, atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/pyridoxine?mtype=generic
Diakses pada 25 Januari 2021

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/vitamin-b6.html#:~:text=Pyridoxine%20is%20used%20to%20treat,is%20available%20without%20a%20prescription.
Diakses pada 25 Januari 2021

WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-934/pyridoxine-vitamin-b6
Diakses pada 25 Januari 2021

MayoClinic. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements-vitamin-b6/art-20363468
Diakses pada 25 Januari 2021

Rxlist. https://www.rxlist.com/consumer_pyridoxine_vitamin_b6_nestrex/drugs-condition.htm
Diakses pada 25 Januari 2021

Everyday Health. https://www.everydayhealth.com/drugs/vitamin-b6
Diakses pada 25 Januari 2021

MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682587.html
Diakses pada 25 Januari 2021

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/pyridoxine?mtype=generic
Diakses pada 25 Januari 2021

Patient. https://patient.info/medicine/pyridoxine-tablets
Diakses pada 25 Januari 2021

Very Well Health. https://www.verywellfit.com/vitamin-b6-what-you-need-to-know-89527
Diakses pada 25 Januari 2021

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email