Vipalbumin Kapsul 500 mg

17 Jan 2021| Nina Hertiwi Putri

Vipalbumin kapsul adalah obat untuk membantu memelihara kesehatan tubuh

Deskripsi obat

Vipalbumin kapsul adalah obat untuk membantu memelihara kesehatan, menambah daya tahan tubuh, serta meningkatkan kadar albumin dan hemoglobin (Hb).
Albumin berfungsi untuk mengontrol tekanan di pembuluh darah, serta menjaga cairan tubuh agar tidak terjadi kebocoran ke organ atau jaringan sekitar yang menyebabkan pembengkakan. Sementara, hemoglobin adalah komponen sel darah merah yang berfungsi mengikat oksigen dalam darah.
Produk Vipalbumin merupakan obat golongan jamu yang mengandung ekstrak ikan gabus (Ophiocephalus striatus). Selain itu, obat ini juga berfungsi sebagai nutrisi tambahan untuk lansia, ibu hamil, dan anak.

Vipalbumin Kapsul 500 mg
Golongan Obat	Jamu. Obat tradisional yang digunakan secara turun-menurun.
HET	Rp 79.200/strip per Juli 2019
Kandungan utama	Ekstrak ikan gabus (Ophiocephalus striatus).
Kelas terapi	Suplemen dan terapi tambahan.
Klasifikasi obat	Suplemen.
Kemasan	1 box isi 3 strip @ 10 kapsul (500 mg)
Produsen	Royal Medicalink Pharmalab

Indikasi (manfaat) obat

Meningkatkan kadar albumin yang rendah di dalam darah (hipoalbuminemia) dan hemoglobin (Hb).
Meningkatkan daya tahan tubuh.
Mempercepat penyembuhan luka pascaoperasi.
Meringankan penumpukan cairan (edema).
Sebagai antioksidan.
Nutrisi untuk lansia, wanita hamil, dan anak-anak.

Ikan gabus (Ophiocephalus striatus) adalah ikan air tawar yang mengandung 14% protein, sehingga berpotensi meningkatkan kadar albumin pada pasien lansia dengan hipoalbuminemia.

Komposisi obat

Ekstrak ikan gabus (Ophiocephalus striatus) 500 mg.

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

2-4 kapsul sebanyak 3 kali/hari.

Aturan pakai obat

Dikonsumsi sesudah makan.

Efek samping obat

Pembengkakan pada wajah, bibir, dan saluran napas.
Gatal dan ruam pada kulit.
Terkadang terjadi sesak napas.

Cara penyimpanan obat

Simpan pada suhu di bawah 30°C.

Perhatian Khusus

Sebaiknya jangan digunakan berlebihan atau dalam jangka panjang.

Kategori kehamilan

Penggunaan Vipalbumin kapsul pada wanita hamil dan ibu menyusui sebaiknya tetap dengan izin dokter.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Informasi interaksi obat yang tersedia antara Vipalbumin kapsul dan obat-obatan lain masih terbatas. Dianjurkan agar pasien berkonsultasi dengan dokter, apoteker, atau penyedia perawatan kesehatan sebelum menggunakannya bersama obat lainnya.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
Sudah mendekati jadwal berikutnya.
Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
Sering lupa mengonsumsi obat.
Jika sering lupa menggunakan obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan jika efek samping tidak kunjung membaik atau bertambah buruk.

Sesuai kemasan per Agustus 2020

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/vipalbumin
Diakses pada 30 Desember 2020

Ndrugs. https://www.ndrugs.com/?s=vipalbumin
Diakses pada 30 Desember 2020