Vicks Formula 44 Sirup 54 ml
Deskripsi obat
Vicks Formula 44 sirup adalah obat untuk mengatasi batuk tidak berdahak atau batuk kering, pilek atau hidung tersumbat, bersin, gatal, dan mata berair yang disebabkan alergi, pilek, atau flu. Obat ini termasuk dalam golongan obat bebas terbatas.
Vicks Formula 44 sirup mengandung zat aktif dextromethorphan HBr dan doxylamine succinate. Kombinasi zat aktif pada produk Vicks ini mampu menekan dan mengurangi batuk, serta meredakan gejala alergi, seperti pilek serta gatal pada mata dan hidung.
| Vicks Formula 44 Sirup 54 ml | |
| Golongan Obat |  Obat bebas terbatas. Obat yang boleh dibeli secara bebas tanpa menggunakan resep dokter, namun aturan pakai serta efek sampingnya perlu diperhatikan. |
| HET | Rp 12.000/botol per Maret 2019 |
| Kandungan utama | Dextromethorphan hydrobromide dan doxylamine succinate. |
| Kelas terapi | Obat batuk dan flu. |
| Klasifikasi obat | Antitusif. |
| Kemasan | 1 box isi 1 botol @ 54 ml |
| Produsen | Darya-Varia Laboratoria |
Informasi zat aktif
Dextromethorphan adalah penekan batuk. Obat ini mempengaruhi sinyal di otak yang memicu refleks batuk. Doxylamine adalah antihistamin yang mengurangi efek zat histamin di dalam tubuh. Histamin dapat menimbulkan gejala alergi, misalnya bersin, gatal, mata berair, dan pilek.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, dextromethorphan diketahui memiliki status:
- Absorpsi: Diserap dengan cepat dari saluran pencernaan. Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu puncak konsentrasi plasma) sekitar 2-3 jam.
- Distribusi: Tersebar luas.
- Metabolisme: Dimetabolisme di hati.
- Ekskresi: Melalui urine, sebagai obat dan metabolit yang tidak berubah.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, doxylamine diketahui memiliki status:
- Absorpsi: Diserap dengan mudah dari saluran pencernaan. Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu puncak konsentrasi plasma) selama 2-4 jam.
- Distribusi: Memasuki ASI (jumlah kecil). Volume distribusi: 2,5 L / kg.
- Metabolisme: Dimetabolisme di hati melalui N-dealkylation untuk membentuk metabolit.
- Ekskresi: Melalui urine, 60% sebagai obat tidak berubah. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) sekitar 10-12 jam.
Indikasi (manfaat) obat
- Membantu meringankan batuk tidak berdahak yang disertai bersin-bersin atau alergi.
Dextromethorphan dan doxylamine digunakan untuk mengobati batuk kering, hidung tersumbang, bersin, dan mata berair karena alergi, pilek, atau flu. Namun, kombinasi zat aktif ini tidak dapat mengobati batuk yang disebabkan merokok, asma, atau emfisema.
Komposisi obat
Tiap 5 ml:
- Dextromethorphan hydrobromide 5 mg.
- Doxylamine succinate 2 mg.
- Alkohol 10% v/v.
Dosis obat
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
- Dewasa dan anak-anak berusia 12 tahun ke atas: 2 sendok takar 5 ml (10 ml)/4 jam.
- Anak-anak berusia 6-12 tahun: 1 sendok takar 5 ml/4 jam.
Dikonsumsi setiap 4 jam, maksimal 6 kali/hari.
Aturan pakai obat
Efek samping obat
- Mual.
Hindari makanan yang sulit dicerna. Jangan berbaring setelah makan. Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda. Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur. Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur. Minumlah setidaknya enam gelas air sehari. - Muntah.
Konsumsi banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dari dalam tubuh dan mencegah dehidrasi. Kondisi dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urine, serta urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Hindari konsumsi makanan pedas. - Mengantuk.
Beristirahatlah ketika Anda merasa mengantuk. Hindari mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin. - Gugup.
- Pusing.
- Penglihatan kabur.
- Masalah tidur (insomnia).
- Merasa gelisah atau terlalu bersemangat, terutama pada anak-anak.
Cara penyimpanan obat
Perhatian Khusus
- Hindari mengemudi kendaraan atau mengoperasikan mesin.
- Pasien penderita tekanan darah tinggi.
- Pasien penderita penyakit jantung.
- Pasien dengan gangguan tiroid.
- Pasien yang mengalami penyumbatan di saluran pencernaan Anda, seperti perut atau usus.
- Pasien penderita penyakit hati atau ginjal.
- Pasien penderita kencing manis (diabetes).
- Pasien yang mengalami batuk berdahak dan batuk yang disebabkan kerusakan kantong udara pada paru (emfisema) atau bronkitis kronis.
- Pasien penderita penyumbatan kandung kemih atau masalah buang air kecil lainnya.
Kategori kehamilan
Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Vicks Formula 44 sirup pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
- Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen dalam obat ini.
- Pasien yang mengalami peningkatan tekanan bola mata (glaukoma).
- Pasien penderita asma bronkial.
- Pasien yang mengalami kegagalan pernapasan.
- Ibu hamil dan menyusui.
Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)
- MAO inhibitor.
Mengonsumsi obat penghambat MAO tertentu dengan obat ini dapat menyebabkan efek samping serius, seperti mual, penurunan tekanan darah atau hipotensi, demam, dan koma. Hindari penggunaan isocarboxazid, methylene blue, moclobemide, phenelzine, procarbazine, rasagiline, safinamide, selegiline, atau tranylcypromine selama pengobatan dengan obat ini. Kebanyakan penghambat MAO juga tidak boleh diminum selama dua minggu sebelum pengobatan dengan obat ini. - Obat lain yang menyebabkan kantuk atau pereda batuk (seperti kodein dan hidrokodon), alkohol, mariyuana (ganja), obat untuk gangguan tidur atau kecemasan (seperti alprazolam, lorazepam, dan zolpidem), pelemas otot (seperti carisoprodol, cyclobenzaprine), atau antihistamin lainnya (seperti cetirizine dan diphenhydramine).
Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?
- Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat. - Sudah mendekati jadwal berikutnya.
Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya. - Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda. - Sering lupa mengonsumsi obat.
Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.
Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?
Berhenti menggunakan obat ini dan hubungi dokter jika Anda mengalami:
- Pusing atau kecemasan parah.
- Perasaan pusing, seperti Anda akan pingsan.
- Sedikit atau tidak bisa buang air kecil.
- Terdapat masalah hati yang ditandai dengan mual, sakit perut bagian atas, gatal, rasa lelah, kehilangan nafsu makan, urine berwarna gelap, tinja berwarna tanah liat, dan penyakit kuning.
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/vicks%20formula%2044?type=brief&lang=id
Diakses pada 8 Januari 2021
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/doxylamine?mtype=generic
Diakses pada 8 Januari 2021
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/dextromethorphan?mtype=generic
Diakses pada 8 Januari 2021
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-22671/doxylamine-dextromethorphan-oral/details
Diakses pada 8 Januari 2021
Drugs. https://www.drugs.com/mtm/dextromethorphan-and-doxylamine.html
Diakses pada 8 Januari 2021
Everyday Health. https://www.everydayhealth.com/drugs/dextromethorphan-doxylamine
Diakses pada 8 Januari 2021
Glowm. https://www.glowm.com/resources/glowm/cd/pages/drugs/d026.html
Diakses pada 8 Januari 2021
