Valisanbe Tablet 2 mg | |
HET | Rp 3.025/strip (10 tablet) per September 2019 |
Kandungan utama | Diazepam. |
Kelas terapi | Antikonvulsan dan ansiolitik. |
Klasifikasi obat | Benzodiazepin. |
Kemasan | 1 box isi 10 strip @ 10 tablet (2 mg) |
Produsen | Sanbe Farma |
Diazepam atau obat golongan benzodiazepin bekerja dengan cara meningkatkan aktivitas neurotransmiter reseptor gamma aminobutyric acid (GABA) di otak. Neurotransmiter merupakan senyawa yang ada di sel-sel saraf di otak dan sistem saraf. GABA adalah neurotransmitter yang bertindak sebagai penenang saraf alami. Senyawa ini membantu menjaga aktivitas saraf di otak agar tetap seimbang, juga terlibat dalam mengurangi kecemasan, mengendurkan otot, dan menyebabkan kantuk. Dengan meningkatkan aktivitas GABA di otak, diazepam dapat memberikan efek menenangkan.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, diazepam diketahui memiliki status:
Diazepam termasuk dalam golongan obat yang disebut benzodiazepin. Benzodiazepine merupakan obat yang termasuk dalam golongan sedatif, yang digunakan untuk menenangkan pikiran dan melemaskan otot-otot. Diazepam meningkatkan aktivitas gamma aminobutyric acid (GABA), bahan kimia khusus yang dapat mengirim sinyal ke seluruh sistem saraf Anda. Jika tidak memiliki cukup GABA, tubuh Anda mungkin akan mengalami kecemasan, kejang otot, atau kejang. Saat menggunakan obat ini, Anda akan memiliki lebih banyak GABA di tubuh, sehingga akan membantu mengurangi kecemasan, kejang otot, dan kejang.
Diazepam 2 mg.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Dewasa: 2-10 mg sebanyak 3 kali/hari. Bila perlu, dosis dapat ditingkatkan menjadi 3 kali lipat.
Anak-anak:
Kategori D: Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat ini menimbulkan risiko pada janin manusia. Penggunaan pada ibu hamil dapat dipertimbangkan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin. Misalnya, bila obat dibutuhkan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius, di saat obat lain tidak efektif atau tidak bisa diberikan.
Jangan hentikan penggunaan obat ini secara tiba-tiba karena bisa mengalami peningkatan kejang atau gejala penghentian yang tidak menyenangkan. Tanyakan kepada dokter Anda bagaimana cara berhenti menggunakan obat ini dengan aman.
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami:
Sesuai kemasan per September 2019
MIMS. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/valisanbe/valisanbe?type=brief&lang=id
Diakses pada 13 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6306/diazepam-oral/details
Diakses pada 13 November 2020
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6306/diazepam-oral/details#:~:text=Diazepam%20is%20used%20to%20treat,of%20drugs%20known%20as%20benzodiazepines.
Diakses pada 13 November 2020
Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/diazepam-oral-tablet#about
Diakses pada 13 November 2020
Rxlist. https://www.rxlist.com/valium-drug.htm
Diakses pada 13 November 2020
NHS. https://www.nhs.uk/medicines/diazepam/
Diakses pada 13 November 2020
GlowM. https://www.glowm.com/resources/glowm/cd/pages/drugs/d028.html
Diakses pada 13 November 2020
MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682047.html
Diakses pada 13 November 2020