Unalium Tablet 5 mg

27 Okt 2020
Unalium tablet adalah obat untuk mencegah terjadinya sakit kepala sebelah (migrain).

Deskripsi obat

Unalium tablet adalah obat untuk mencegah terjadinya sakit kepala sebelah (migrain) serta gangguan sirkulasi darah baik perifer atau serebrovaskuler. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Unalium tablet mengandung zat aktif flunarizin.
Unalium Tablet 5 mg
Golongan ObatObat kerasObat resep. Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter.
Produk HalalYa
Kandungan utamaFlunarizin.
Kelas terapiAntimigrain.
Kemasan1 box isi 2 strip @ 20 tablet (5 mg)
ProdusenGuardian Pharmatama

Informasi zat aktif

Flunarizin merupakan obat yang memiliki aksi penghambatan (pemblokiran) reseptor H1 dan efek pemblokiran saluran kalsium. Obat ini juga telah digunakan sebagai terapi epilepsi tambahan untuk pasien yang refrakter terhadap rejimen pengobatan standar.

Bedasarkan proses kerja obat dalam tubuh, flunarizin diketahui memiliki status:

  • Absorbsi: Diserap dengan baik dari saluran pencernaan (oral).
  • Distribusi: Sangat mudah larut dalam lemak (lipofilik). Pengikatan protein lebih dari 90%.
  • Metabolisme: Ekstensif.
  • Ekskresi: Melalui empedu (sebagai metabolit); 18 hari (eliminasi paruh).

Indikasi (manfaat) obat

  • Mengatasi sakit kepala yang disertai sensasi rasa seperti berputar pada sekelilingnya (vertigo).
  • Mencegah terjadinya sakit kepala sebelah (migrain).
  • Mengatasi telinga berdenging (tinnitus).
  • Mengatasi kesulitan dalam berkonsentrasi, kebingungan, gangguan daya ingat, kram nokturnal, kesemutan (parestesia), dan ekstrimitas terasa dingin.
  • Mengobati dan mencegah gangguan pada telinga yang disebabkan akibat penyakit atau cedera (gangguan vestibular), gangguan pada sirkulasi serebral, dan perifer.

Flunarizin adalah salah satu obat penghambat masuk kalsium yang sensitif dengan sifat pengikatan kalmodulin dan aktivitas pemblokiran histamin H1. Flunarizin bekerja dengan menghambat masuknya kalsium ekstraseluler melalui miokard dan vaskuler pada kalsium intraseluler menghambat proses kontraksi sel otot polos, menyebabkan pelebaran pembuluh darah arteri koroner dan sistemik.

Komposisi obat

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

Dewasa: 5-10 mg/hari.

Aturan pakai obat

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan dan dikonsumsi sebelum tidur.

Efek samping obat

  • Sakit kepala.
    Beristirahatlah hingga merasa lebih baik dan konsumsi banyak cairan. Mintalah rekomendasi obat penghilang rasa sakit yang sesuai kepada dokter atau Apoteker Anda.
  • Mengantuk.
    Beristirahatlah dan jangan mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin ketika mengantuk.
  • Mulut kering.
    Cobalah untuk mengunyah permen bebas gula atau permen karet bebas gula.
  • Keluranya cairan pada puting payudara yang bukan merupakan produksi ASI (galaktorea).
  • Reaksi ekstrapiramidal.
  • Peningkatan berat badan.
  • Meningkatnya nafsu makan.
  • Kelelahan.
  • Depresi.
  • Nyeri lambung.
  • Kesulitan tidur (insomnia).

Perhatian Khusus

  • Dapat mengganggu kemampuan mengemudi atau menjalankan mesin.
  • Pasien yang mengalami peningkatan tekanan bola mata (glaukoma).
  • Pasien penderita penyakit kardiovaskular.
  • Pasien yang mengalami epilepsi.
  • Pasien lanjut usia.

Kategori kehamilan

Kategori N: Keamanan penggunaan gratigo tablet pada ibu hamil dan menyusui belum diketahui. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien yang mengalami penyumbatan pada saluran kemih atau saluran pencernaan.
  • Pasien yang memiliki gejala penyakit parkinson atau gangguan ekstrapiramidal lain.
  • Pasien yang mengalami kelainan darah secara genetik (porfiria akut).
  • Pasien dengan riwayat depresi.
  • Pasien yang mengonsumsi obat beta bloker.
  • Wanita hamil dan ibu menyusui.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Depresan susunan saraf pusat dan triprolidin.
    Dapat meningkatkan efek merugikan atau toksik karena aditif. Lakukan pemantauan peningkatan efek depresan susunan saraf pusat selama terapi bersamaan.
  • Fenitoin dan karbamazepin.
    Fenitoin dan karbamazepin dapat menurunkan metabolisme dari flunarizin.
  • Kontrasepsi oral.
    Penggunaan flunarizin dengan kontrasepsi oral dapat menyebabkan terjadinya (galaktore).

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, maka dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutnya konsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis antara yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa untuk mengonsumsi obat, cobalah untuk menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau meminta bantuan orang lain untuk membantu mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Jika mengalami ruam pada kulit, depresi, nyeri otot, gangguan gerakan gemetar (tremor), dan kesulitan bergerak segera hubungi dokter atau apoteker Anda.

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/flunarizine
Diakses pada 23 September 2020

Drugbank. https://www.drugbank.ca/drugs/DB04841
Diakses pada 23 September 2020

Pediatriconcall. https://www.pediatriconcall.com/drugs/flunarizine/585#:~:text=Flunarizine%20is%20a%20selective%20calcium,by%20physically%20plugging%20the%20channel.
Diakses pada 23 September 2020

Medicinet. https://www.medicinenet.com/flunarizine-oral_capsule_tablet/article.htm
Diakses pada 23 September 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email