Tamoxifen

08 Mar 2023| Nurul Rafiqua
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Tamoxifen dapat menghalangi efek estrogen guna mengobati kanker payudara dan penyakit payudara

Tamoxifen adalah obat yang digunakan untuk mengobati kanker payudara

Daftar merek obat yang beredar di Indonesia

Tamofen, Tamoplex Combiphar, Tamoxifen Ebewe

Deskripsi obat

Tamoxifen adalah obat hormon yang digunakan untuk mengobati kanker payudara dengan reseptor hormon positif. Obat ini juga dapat mengurangi risiko kekambuhan kanker dan kanker invasif. 

Tamoxifen juga diresepkan untuk menurunkan risiko terkena kanker payudara pada orang-orang yang memiliki keluarga dengan riwayat kanker payudara atau memiliki gen (BRCA) yang bermutasi.

Tamoxifen termasuk dalam kelas obat antiestrogen yang bekerja dengan memblokir aktivitas estrogen (hormon wanita) di payudara. Dengan begitu, pertumbuhan tumor payudara yang membutuhkan estrogen untuk tumbuh dapat terhenti.

Tamoxifen (Tamoxifen)
Golongan

Terapi hormonal

Kategori obat

Terapi hormonal

Bentuk sediaan obat

Tablet salut selaput

Dikonsumsi oleh

Dewasa

Kategori kehamilan dan menyusui

Kategori D: Terbukti menimbulkan risiko terhadap janin manusia, tapi besarnya manfaat jika digunakan oleh wanita hamil dapat dipertimbangkan (misalnya bila obat diperlukan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius karena obat yang lebih aman tidak efektif atau tidak dapat diberikan).

Dosis obat

Dosis setiap orang pasti berbeda-beda. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat.

Oral

Pengurangan risiko kanker payudara pada wanita yang memiliki resiko tinggi

  • Dewasa: 20 mg setiap hari selama 5 tahun.

Oral

Kanker Payudara

  • Dewasa: 20 mg setiap hari satu kali atau dua dosis terbagi. Maksimal: 40 mg setiap hari.

Oral

Infertilitas tipe Anovulasi

  • Dewasa: 20 mg setiap hari pada hari ke 2 - 5 dari siklus menstruasi, tingkatkan dosis jika diperlukan dalam siklus berikutnya. Maksimal: 80 mg setiap hari. Wanita dengan menstruasi tidak teratur: pemberian awal dapat dimulai setiap hari dan pemberian kedua dapat dimulai 45 hari kemudian.

Petunjuk umum konsumsi

Selalu ikuti anjuran dari dokter atau baca petunjuk di kemasan tamoxifen sebelum penggunaan.

Obat ini dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Gunakan obat ini secara teratur, jangan melewatkan satu dosis pun, ambil pada waktu yang sama setiap hari.

Beritahu dokter jika kondisi semakin memburuk atau tidak membaik.

Efek samping obat

Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan bersifat individual. Jika terjadi efek samping yang berlebih, harus segera ditangani oleh tenaga medis.

Tamoxifen  dapat menyebabkan efek samping yang meliputi: 

  • Ruam wajah
  • intoleransi saluran pencernaan
  • Mual
  • Retensi cairan
  • Perdarahan
  • Keputihan vagina
  • Pruritus vulva
  • Kulit kering
  • Alopecia
  • Sakit kepala
  • Depresi
  • Pusing
  • Kelelahan
  • Kebingungan
  • Kram otot
  • trombositopenia transien dan leukopenia
  • Tromboembolisme
  • Fibroid uterus
  • Perubahan endometrium (misalnya polip, hiperplasia)
  • Penekanan menstruasi
  • Pembengkakan ovarium kistik
  • Peningkatan enzim hati
  • hipertrigliseridemia
  • Efek samping yang jarang meliputi penurunan ketajaman visual, penglihatan kabur, katarak, retinopati, kekeruhan kornea,  hepatitis, kolestasis, pneumonitis interstitial.
  • Berpotensi Fatal: Stroke, emboli paru, sarcoma uterus, kanker endometrium.

Ada beberapa efek samping lain yang mungkin belum terdaftar. Jika Anda mempunyai efek samping selain dari yang terdaftar di atas, segera konsultasikan ke dokter Anda.

Segera cari bantuan medis jika terjadi efek samping jarang terjadi namun serius seperti:

  • Penglihatan kabur
  • Nyeri mata
  • Pendarahan
  • Perubahan mental
  • Pembengkakan ovarium kista
  • Katarak
  • Peningkatan enzim hati
  • kolestasis

Ada beberapa efek samping lain yang belum terdaftar. Jika anda mempunyai efek lain seperti di atas, tanyakan kepada profesional perawatan kesehatan anda. 

Perhatian Khusus

Beritahukan dan konsultasikan dengan dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya, terutama bila Anda memiliki riwayat atau kondisi berikut: 

  • Tekanan darah tinggi
  • Penyakit hati
  • Trombositopenia
  • hiperlipidemia

Kontraindikasi

Jangan mengonsumsi tamoxifen jika mempunyai kondisi di bawah ini:

  • Kehamilan dan menyusui
  • Riwayat penyakit paru

Informasi lebih lengkap bisa dilihat melalui kemasanv

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Interaksi obat mungkin terjadi jika Anda menggunakan atau mengonsumsi beberapa obat secara bersamaan. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya. Bila perlu, dokter mungkin akan mengurangi dosis atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.

Mengonsumsi tamoxifen dengan obat lain secara bersamaan dapat menyebabkan beberapa interaksi yang meliputi:

  • Dapat meningkatkan efek dopaminergik bromocriptine.
  • Dapat meningkatkan risiko kejadian tromboemboli dengan obat sitotoksik.
  • Meningkatkan risiko perdarahan dengan inhibitor agregasi platelet.
  • Dapat menurunkan efek hormonal obat kontrasepsi oral yang mengandung estrogen.
  • Menurunkan kadar tamoxifen plasma dengan penginduksi enzim CYP3A4 (mis: rifampisin) dan penghambat enzim CYP2D6.
  • Meningkatkan kadar tamoxifen plasma dengan penghambat  CYP3A4.
  • Berpotensi fatal : dapat meningkatkan efek antikoagulan tipe coumarin (mis: warfarin)

Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis langsung dengan dokter atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-4497/tamoxifen-oral/details
Diakses pada 29 Januari 2023

Mayoclinic. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/tamoxifen-oral-route/description/drg-20066208
Diakses pada 29 Januari 2023

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/tamoxifen/?type=brief&mtype=generic
Diakses pada 29 Januari 2023

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email