Spirola adalah obat golongan diuretik pada kondisi untuk menurunkan tekanan darah untuk pencegahan stroke, serangan jantung, dan masalah ginjal. Obat ini termasuk golongan obat keras yang memerlukan resep dokter dan mengandung spironolactone sebagai zat aktif.
Spirola tablet 25 mg | |
Golongan Obat | |
HET | Rp 23.936/strip (10 tablet) per Maret 2019 |
Kemasan | 1 box isi 5 strip @ 10 tablet (25 mg) |
Produsen | Dankos Farma |
Spirola diindikasikan dalam pengobatan karena produksi berlebih hormon aldosteron (hiperaldosteronisme primer), pembengkakan (edema) pada pasien dengan: gagal jantung kongestif, kerusakan (sirosis) hati yang disertai dengan edema, gangguan ginjal berupa sindrom nefrotik, tekanan darah tinggi yang tidak diketahui pasti penyebabnya (hipertensi esensial), kurangnya kalium dalam darah (hipokalemia).
Spironolactone 25 mg
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Dewasa:
Harus dikonsumsi dengan makanan
Perdarahan saluran cerna, diare, kram perut, mual, muntah, gangguan ereksi, menstruasi tidak teratur, penurunan jumlah sel darah putih (agranulositosis), demam, gatal-gatal (urtikaria), sakit kepala, mengantuk, lesu, gagal ginjal.
Ibu hamil dan menyusui.
Pasien dengan kondisi ketika ginjal tidak dapat memproduksi urine (anuria), gagal (insufisiensi) ginjal akut, gangguan fungsi ginjal, kadar kalium tinggi di dalam darah (hiperkalemia).
Golongan penghambat ACE, heparin, dan colestyramine.
MIMS. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/spironolactone/?type=brief&mtype=generic Diakses pada 22 Maret 2019
Drugs. https://www.drugs.com/international/smecta.html
Diakses pada 22 Maret 2019
Medscape. https://reference.medscape.com/drug/carospir-aldactone-spironolactone-342407#91
diakses pada 5 Agustus 2019