Prosic Suspensi 60 ml

26 Agu 2020| Arif Putra
Prosic suspensi digunakan untuk menurunkan demam dan mengurangi nyeri.

Deskripsi obat

Prosic suspensi digunakan untuk menurunkan demam dan mengurangi nyeri. Suspensi ini merupakan obat bebas terbatas. Prosic mengandung zat aktif ibuprofen.

Prosic Suspensi 60 ml
Golongan ObatObat bebasObat bebas terbatas. Obat yang boleh dibeli secara bebas tanpa menggunakan resep dokter, namun aturan pakai serta efek sampingnya perlu diperhatikan.
HETRp 18.500/botol per Maret 2020
Kemasan1 box isi 1 botol @ 60 ml
ProdusenGalenium Pharmasia Laboratories

Indikasi (manfaat) obat

  • Menurunkan demam.
  • Mengurangi rasa nyeri ringan sampai sedang.
  • Mengurangi nyeri sakit kepala.
  • Meringankan sakit gigi, sakit tenggorokan dan nyeri pasca operasi.
  • Meringankan gejala peradangan sendi akibat sistem kekebalan tubuh yang menyerang jaringannya sendiri (rheumatoid arthritis).
  • Meringankan gejala peradangan sendi.

Komposisi obat

Tiap 5 ml: ibuprofen 100 mg.

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

  • Dewasa dan anak-anak 8-12 tahun: 2 sendok takar 5 ml (10 ml) sebanyak 3-4 kali/hari.
  • Anak-anak:
    • 1-2 tahun: ½ sendok takar 5 ml (2,5) sebanyak 3-4 kali/hari.
    • 3-7 tahun: 2 sendok takar 5 ml (10 ml) sebanyak 3-4 kali/hari.

Aturan pakai obat

Sebaiknya dikonsumsi dengan makanan.

Efek samping obat

  • Gangguan saluran pencernaan.
  • Ruam kulit.
  • Penyempitan saluran pernafasan menuju paru-paru (bronkospasme).
  • Kondisi saat jumlah keping darah (trombosit) rendah, di bawah nilai normal (trombositopenia).
  • Keadaan dimana jumlah limfosit di dalam darah rendah (limfopenia).
  • Gangguan penglihatan.
  • Mual.
  • Muntah.
  • Sakit kepala.
  • Kesulitan mengeluarkan cairan (retensi cairan).
  • Pembengkakan pada anggota tubuh yang terjadi karena penimbunan cairan di dalam jaringan (edema).
  • Telinga berdering (tinnitus).
  • Kesulitan buang air besar (konstipasi).
  • Nyeri ulu hati.
  • Pusing.
  • Sensasi seperti terbakar yang terasa di belakang tulang dada yang disebabkan karena naiknya asam lambung ke kerongkongan (heartburn).

Perhatian Khusus

  • Pasien dengan gangguan fungsi ginjal.
  • Pasien gagal jantung.
  • Pasien penderita tekanan darah tinggi (hipertensi).
  • Penyakit lain yang mengakibatkan retensi cairan tubuh.
  • Pasien dengan gangguan pembekuan darah.
  • Pasien salah satu jenis penyakit lupus yang menyebabkan peradangan di hampir seluruh organ tubuh (lupus eritematosus sistemik).
  • Anak 1 tahun ke bawah.
  • Wanita hamil pada trimester 1 dan 2.
  • Wanita hamil dan ibu menyusui.
  • Pasien dengan riwayat asma.
  • Pasien penderita lanjut usia.
  • Pasien yang mengalami pendarahan.
  • Pasien yang memiliki gangguan pernapasan.
  • Pasien yang memiliki gangguan fungsi ginjal, jantung, dan hati.
  • Pasien penderita tekanan darah tinggi (hipertensi) yang tidak terkontrol.
  • Pasien yang memiliki kadar lemak yang tinggi dalam darah (hiperlipidemia).
  • Pasien penderita kencing manis (diabetes melitus).
  • Pasien penderita gagal jantung kongestir.
  • Pasien yang mengalami serangan jantung.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Tukak peptik berat dan akut.
  • Anak-anak debgan berat badan 7 kg ke bawah.
  • Wanita hamil pada trimester 3.
  • Pasien yang mengalami luka pada dinding usus 12 jari (ulkus peptikum).
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.
  • Pasien penderita asma.
  • Pasien pendetrita peradangan pada mukosa hidung (rhinitis).
  • Pasien yang alergi terhadam asam asetilsalisilat atau obat golongan anti peradangan non steroid lainnya.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Asam asetilsalisilat atau aspirin.
  • Obat lain dengan kandungan ibuprofen.
  • Warfarin.

MIMS. http://www.mims.com/indonesia/drug/info/prosic/prosic?type=brief&lang=id
Diakses pada 3 April 2020

Medscape. https://reference.medscape.com/drug/advil-motrin-ibuprofen-343289#0
Diakses pada 22 Juni 2020

Pionas. http://pionas.pom.go.id/monografi/ibuprofen
Diakses pada 22 Juni 2020

Drugs. https://www.drugs.com/ibuprofen.html
Diakses pada 22 Juni 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email