Pabanox Sunblock Krim 20 g
Deskripsi obat
| Pabanox Sunblock Krim 20 g | |
| Golongan Obat | Produk konsumen. Produk yang dapat dibeli secara bebas. |
| Produk Halal | Ya |
| Kandungan utama | Padimat O, oksibenson, titanium dioksida, dan dioksibenson. |
| Kemasan | 1 box isi 1 tube @ 20 g |
| Produsen | Surya Dermato Medica Laboratories |
Informasi zat aktif
Titanium dioksida merupakan salah satu zat aktif pada pabanox sunblock krim.
Titanium oksida bekerja menyerap radiasi UV untuk melindungi kulit. Tidak seperti senyawa lain yang digunakan dalam tabir surya yang mungkin hanya menyerap sebagian dari radiasi UV, titanium dioksida sangat efisien dalam melindungi dari semua aspek sinar UV yang dapat mempengaruhi kulit seperti menyerap dan menyebarkan sinar UVA dan UVB.
Oksibenzon dan padimat o merupakan bahan aktif dalam tabir surya bekerja baik dengan menyerap radiasi ultraviolet matahari (UV), mencegahnya mencapai lapisan kulit yang lebih dalam, atau dengan memantulkan radiasi.
Dioksibenzon adalah senyawa organik yang digunakan dalam tabir surya untuk memblokir UVB dan sinar UVA gelombang pendek (ultraviolet).
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, padimat o diketahui memiliki status:
- Absorpsi: Padimate O mampu menembus kulit manusia.
Indikasi (manfaat) obat
- Melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang buruk bagi kulit seperti kulit menjadi kemerahan, bintin-bintik hitam, kulit kering, dan efek penuaan diri.
- Merawat dan melembabkan kulit sehingga tetap lembut, halus, dan tidak kering.
Vitamin E adalah salah satu antioksidan yang bekerja melindungi membran sel, vitamin A, vitamin C (asam askorbat), dan asam lemak tak jenuh dari oksidasi. Obat ini juga dapat bertindak sebagai kofaktor dalam sistem enzim, dan beberapa bukti ada bahwa itu menurunkan agregasi platelet. Vitamin E adalah vitamin penting yang dibutuhkan untuk fungsi yang tepat dari banyak organ dalam tubuh dan membantu memperlambat proses yang merusak sel.
Oksibenzon dan padimat o merupakan bahan aktif dalam tabir surya bekerja baik dengan menyerap radiasi ultraviolet matahari (UV), mencegahnya mencapai lapisan kulit yang lebih dalam, atau dengan memantulkan radiasi.
Titanium dioksida bekerja menyerap radiasi UV untuk melindungi kulit. Tidak seperti senyawa lain yang digunakan dalam tabir surya yang mungkin hanya menyerap sebagian dari radiasi UV, titanium dioksida sangat efisien dalam melindungi dari semua aspek sinar UV yang dapat mempengaruhi kulit seperti menyerap dan menyebarkan sinar UVA dan UVB.
Dioksibenzon adalah senyawa organik yang digunakan dalam tabir surya untuk memblokir UVB dan sinar UVA gelombang pendek (ultraviolet).
Komposisi obat
- Padimat O 7%.
- Oksibenson 3%
- Titanium dioksida 5%.
- Dioksibenson 3%.
Dosis obat
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter
Gunakan secukupnya.Aturan pakai obat
Efek samping obat
- Jerawat.
- Perdangan kulit (dermatitis kontak alergi).
- Rasa terbakar, gatal, dan nyeri di area berbulun, nanah di tempat tumbuh rambut (folikulitis).
- Munculnya kemerahan atau pembengkakan awal pada kulit terutama di area kulit yang terpapar sinar matahari dan yang dapat meluas ke area yang tidak terpapar (dermatitis kontak fotoalergi).
- Iritasi kulit seperti terbakar, gatal, kemerahan, atau perih pada kulit.
Perhatian Khusus
- Hanya untuk pemakaian luar.
- Hindari pemakaian pada mata.
Kategori kehamilan
Kategori N: Keamanan penggunaan bralin tablet pada ibu hamil dan menyusui belum diketahui. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
- Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.
- Hindari paparan sinar matahari terlalu lama meskipun menggunakan sediaan tabir surya.
- Tidak boleh digunakan untuk anak usia 2 tahun ke bawah.
Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?
- Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
Jika masih dekat dengan jadwal obat sebelumnya, segera gunakan obat sesuai dosis yang terlewat. - Sudah mendekati jadwal berikutnya.
Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, maka dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutnya gunakan obat sesuai jadwal berikutnya. - Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
Jangan menggunakan total dosis antara yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda. - Sering lupa menggunakan obat.
Jika sering lupa untuk menggunakan obat, cobalah untuk menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal pemakaian obat atau meminta bantuan orang lain untuk membantu mengingatkan jadwal pemakaian obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?
Segera hubungi dokter jika Anda mengalami gejala reaksi alergi yang serius, termasuk:
- Ruam.
- Gatal atau bengkak terutama pada wajah, lidah, tenggorokan.
- Pusing yang parah.
- Kesulitan bernapas.
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-64264/oxybenzone-padimate-o-topical/details
Diakses pada 8 Oktober 2020
Drugs. https://www.drugs.com/mmx/padimate-o.html
Diakses pada 8 Oktober 2020
Drugbank. https://go.drugbank.com/drugs/DB11570
Diakses pada 8 Oktober 2020
Drugbank. https://go.drugbank.com/drugs/DB09536
Diakses pada 8 Oktober 2020
Drugbank. https://tdma.info/how-your-uv-protective-sunscreen-works/
Diakses pada 8 Oktober 2020
TDMA. https://tdma.info/how-your-uv-protective-sunscreen-works/
Diakses pada 8 Oktober 2020
