Opinacea Sirup 60 ml

29 Nov 2020
Opinacea sirup adalah suplemen untuk memelihara daya tahan tubuh.

Deskripsi obat

Opinacea sirup adalah suplemen untuk memelihara daya tahan tubuh. Suplemen ini merupakan produk konsumen yang dapat dibeli bebas. Opinacea tablet mengandung ekstrak Echinacea purpurea, bee propolis, dan zinc picolinate. Echinacea adalah tanaman berbunga, yang juga disebut coneflower dan tumbuh di Amerika Serikat dan Kanada. Echinacea adalah anggota keluarga tanaman daisy. Banyak orang menggunakan Echinacea sebagai suplemen untuk melawan infeksi seperti flu. Bee propolis adalah bahan resin yang diproduksi oleh lebah madu untuk menutup dan melindungi sel-sel sarang dengan cara melapisi bagian dalam rongga sarang dan memperbaiki sarang lebah. Bee propolis memiliki sifat antioksidan dan antimikroba yang kuat, serta sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus secara alami. Zinc adalah mikronutrien yang sangat penting untuk hampir setiap aspek kesehatan. Penelitian menunjukkan, zinc dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, menstabilkan kadar gula darah, serta membantu menjaga kesehatan kulit, mata, dan jantung Anda.

Opinacea Sirup 60 ml
Golongan ObatProduk konsumen. Produk yang dapat dibeli secara bebas.
Kandungan utamaEkstrak Echinacea purpurea, bee propolis, dan zinc picolinate.
Kelas terapiSuplemen dan terapi penunjang.
Klasifikasi obatSuplemen
Kemasan1 box isi 1 botol @ 60 ml
ProdusenOtto Pharmaceutical Industries

Informasi zat aktif

Zinc adalah salah satu komposisi dari obat Opinacea.

Seng atau zinc adalah suplemen mineral. Zinc adalah kofaktor dari berbagai enzim yang terlibat dalam pembelahan dan pertumbuhan sel, penghilangan radikal bebas berbahaya, perkembangan normal, serta pemeliharaan sistem kekebalan.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, zinc diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Tidak terserap secara sempurna di saluran pencernaan. Penyerapan berkurang dengan fitat. Kadar obat yang masuk ke dalam peredaran darah (ketersediaan hayati) sekitar 20-30%.
  • Distribusi: Tersebar luas ke seluruh tubuh dengan konsentrasi tertinggi di otot, tulang, kulit, mata, dan cairan prostat. Melintasi plasenta dan memasuki ASI. Pengikatan protein plasma: Sekitar 55% terikat pada albumin; 40% terikat pada α1-globulin.
  • Ekskresi: Terutama melalui feses. Jumlah kecil melalui urine dan keringat.

Indikasi (manfaat) obat

  • Membantu memelihara daya tahan tubuh.
  • Melawan infeksi, terutama flu dan infeksi saluran pernapasan bagian atas lainnya.
  • Mengatasi infeksi lain, termasuk infeksi saluran kemih, infeksi jamur vagina, herpes, HIV/AIDS, virus papiloma manusia (HPV), infeksi aliran darah (septikemia), peradangan pada amandel (tonsilitis), infeksi streptokokus, sifilis, tifus, malaria, infeksi telinga, flu babi, kutil, dan infeksi hidung dan tenggorokan yang disebut difteri.
  • Mengatasi gangguan kecemasan, jumlah sel darah putih rendah, sindrom kelelahan kronis (CFS), peradangan sendi yang disebabkan karena kekebalan tubuh menyerang jaringannya sendiri (rheumatoid arthritis), migrain, gangguan pencernaan asam, nyeri, pusing, gangguan attention deficit-hyperactivity disorder (ADHD), dan meningkatkan kinerja olahraga.

Echinacea bekerja dengan cara mengaktifkan bahan kimia dalam tubuh yang berfungsi untuk mengurangi peradangan. Penelitian laboratorium menunjukkan, echinacea dapat merangsang sistem kekebalan tubuh. Echinacea juga tampaknya mengandung beberapa bahan kimia yang dapat menyerang jamur secara langsung.
Propolis adalah bahan seperti resin yang dibuat oleh lebah dari pucuk pohon poplar dan pohon kerucut, yang diperoleh dari sarang lebah. Peneliti telah mengidentifikasi lebih dari 300 senyawa dalam propolis. Mayoritas senyawa ini merupakan bentuk polifenol. Polifenol adalah antioksidan yang berfungsi untuk melawan penyakit dan kerusakan dalam tubuh.
Zinc picolinate adalah garam seng dari asam pikolinat yang bermanfaat untuk mengobati dan mencegah kekurangan zinc. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tubuh Anda dapat menyerap zink pikolinat lebih baik daripada jenis seng lainnya.

Komposisi obat

Tiap 5 ml:

  • Ekstrak Echinacea purpurea 250 mg.
  • Bee propolis 125 mg.
  • Zinc picolinate 5 mg.

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

Dewasa: 2 sendok takar 5 ml (10 ml) sebanyak 2-3 kali/hari.

Aturan pakai obat

Dikonsumsi sesuai petunjuk penggunaan atau dokter.

Efek samping obat

  • Mual.
    Cobalah mengonsumsi makanan ringan dan hindari makanan berat. Minumlah obat ini setelah makan. Hubungi dokter Anda jika gejala terus berlangsung lebih dari beberapa hari atau semakin memburuk.
  • Muntah.
    Minumlah banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah terjadinya dehidrasi. Dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urine, serta urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Konsumsi makanan sederhana dan hindari makanan kaya rasa, seperti makanan pedas.
  • Diare.
    Minumlah sedikit air, tetapi dalam waktu yang sering. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil lebih jarang dari biasanya, atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare tanpa berbicara dengan apoteker atau dokter.
  • Pusing.
    Jika Anda mulai merasa pusing, berbaringlah agar tidak pingsan, lalu duduklah sampai Anda merasa lebih baik. Berhati-hatilah saat mengemudi atau menggunakan alat jika Anda pusing.
  • Mulut kering.
    Cobalah mengonsumsi permen karet atau permen bebas gula.
  • Pada penggunaan dosis tinggi dapat menyebabkan terjadinya gangguan perut ringan atau reaksi alergi.
  • Kram perut.
  • Rasa tidak nyaman pada mulut.
  • Gangguan kesulitan tidur (insomnia).
  • Sakit tenggorokan.
  • Lidah mati rasa.
  • Nyeri sendi dan otot.
  • Demam.

Cara penyimpanan obat

Simpan pada suhu di bawah 30°C dan terlindung dari cahaya matahari langsung.

Perhatian Khusus

  • Konsultasikan ke dokter jika sedang terapi mengonsumsi obat lain.
  • Tidak dianjurkan untuk penggunaan selama 8 minggu ke atas.
  • Hentikan penggunaan jika terjadi reaksi alergi.
  • Wanita hamil dan ibu menyusui.

Kategori kehamilan

Zinc.
Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Opinacea sirup pada ibu hami. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien penderita kerusakan sel saraf otak dan tulang belakang (multiple sclerosis).
  • Pasien dengan jumlah sel darah putih yang terlalu banyak dalam tubuh (leukosis).
  • Pasien penderita penyakit kolagen.
  • Pasien penderita tuberkulosis.
  • Pasien penderita AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome).
  • Pasien penderita penyakit autoimun.

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Lovastatin, clarithromycin, ciclosporin, diltiazem, estrogen, indinavir, triazolam, dan banyak lainnya.
    Mengonsumsi Echinacea bersama salah satu atau beberapa obat di atas dapat meningkatkan efek dan efek samping dari obat-obatan tersebut.
  • Kafein.
    Mengonsumsi Echinacea bersama kafein dapat menyebabkan terlalu banyak kafein dalam aliran darah dan meningkatkan risiko efek samping. Efek samping yang umum termasuk gelisah, sakit kepala, dan detak jantung cepat.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, maka dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan konsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis antara yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa untuk mengonsumsi obat, cobalah untuk menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika Anda mengalami mual, muntah, kekurangan energi, merasa mudah tersinggung atau sangat lelah, rambut rontok, ruam ringan, kuku rapuh, nyeri, terdapat garis putih, tremor, perasaan pusing, nyeri otot, kemerahan (kehangatan, kemerahan, atau perasaan geli), rasa logam, bau mulut, bau badan yang kuat, serta mudah memar atau berdarah.

Sesuai kemasan per November 2020

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/echinacea.html
Diakses pada 4 November 2020

Pubchem. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Zinc-Picolinate
Diakses pada 4 November 2020

WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-981/echinacea
Diakses pada 4 November 2020

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ascorbic%20acid?mtype=generic
Diakses pada 4 November 2020

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-322/ascorbic-acid-vitamin-c-oral/details
Diakses pada 4 November 2020

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/ascorbic-acid.html
Diakses pada 4 November 2020

WebMD. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-390/propolis
Diakses pada 4 November 2020

Healthline. https://www.healthline.com/health/propolis-an-ancient-healer
Diakses pada 4 November 2020

Verywell Health. https://www.verywellhealth.com/the-benefits-of-vitamin-c-supplements-89083#possible-side-effects
Diakses pada 4 November 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email