Mupirocin

27 Apr 2021
Mupirocin digunakan untuk mengatasi infeksi kulit akibat bakteri, misalnya impetigo

Mupirocin digunakan untuk mengatasi infeksi kulit akibat bakteri, misalnya impetigo

Daftar merek obat yang beredar di Indonesia

Bactoderm, Bactroban, Mertus, Mupicor, Mupiderm, Mupirocin, Muprin, Pibaksin, Pirotop

Deskripsi obat

Mupirocin digunakan untuk mengatasi infeksi kulit akibat bakteri, misalnya impetigo atau infeksi kulit yang menyebabkan terbentuknya lepuhan kecil berisi nanah, radang pada folikel rambut (folikulitis), dan abses pada kulit yang menyerupai bisul karena infeksi bakteri jenis Staphylococcus (furunkulosis).

Obat antibiotik ini dapat melawan infeksi yang disebabkan bakteri Staphylococcus aureus, Streptococcus pyogenes, atau Streptococcus spp.

Dalam kadar tinggi, muporicin tidak hanya menghambat pertumbuhan bakteri, tetapi akan membunuhnya. Obat ini bekerja dengan menghambat sintesis protein bakteri. Jika tidak bisa bisa melakukan sintesis protein, bakteri akan mati.

Mupirocin (Mupirosin)
GolonganKelas terapi : Mupirocin Klasifikasi obat : Antibiotik topikal
Kategori obatObat resep
Bentuk sediaan obatKrim, salep
Dikonsumsi olehDewasa dan anak-anak
Kategori kehamilan dan menyusuiKategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin.
Dosis obatDosis setiap orang berbeda-beda. Pastikan selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan atau mengonsumsi obat.

Petunjuk umum konsumsi

Dosis diberikan dokter berdasarkan kondisi medis. Dosis yang diberikan mungkin bervariasi berdasarkan kondisi individu. Selama pengobatan, dokter akan melihat respons terhadap pengobatan dan melakukan penyesuaian dosis bila diperlukan.

Topikal 
Infeksi kulit sekunder

  • Dewasa (krim 2% mupirocin): Oleskan ke area yang terkena infeksi sebanyak 3 kali sehari selama 10 hari. Konsultasikan dengan dokter jika tidak membaik setelah 3-5 hari.
  • Anak-anak dan lansia: Dosis sama seperti dewasa

Impetigo

  • Dewasa (krim 2% mupirocin): Oleskan ke area yang terkena infeksi sebanyak 3 kali sehari selama 10 hari. Konsultasikan dengan dokter jika tidak membaik setelah 3-5 hari..
  • Anak-anak dan lansia: Dosis sama seperti dewasa

Aturan pakai obat

Oleskan pada bagian kulit yang mengalami infeksi.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal minum atau penggunaan obat sebelumnya, segera konsumsi atau gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi atau menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi atau menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi atau menggunakan obat
    Jika sering lupa menggunakan atau mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal penggunaan atau minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Efek samping obat

Efek samping belum tentu terjadi di setiap pemakaian obat. Namun, jika terjadi efek samping yang mengganggu atau memburuk, segeralah cari bantuan medis.

Efek samping yang mungkin timbul dari pemakaian mupirocin, antara lain:

  • Kulit terasa gatal, terbakar, atau perih saat pertama kali menggunakan mupirocin
    Reaksi ini biasanya akan segera hilang.
  • Reaksi alergi pada kulit
    Jika Anda mengalami reaksi kulit yang mengganggu atau parah, hentikan penggunaan mupirocin dan hubungi dokter Anda sesegera mungkin.

Perhatian Khusus

Beri tahu dokter mengenai riwayat penyakit Anda sebelumnya. Hati-hati menggunakan mupirocin pada kondisi:

  • Luka bakar atau luka terbuka
  • Gangguan ginjal
  • Bayi, anak-anak, dan lanjut usia
  • Kehamilan dan menyusui

Hindari penggunaan di sekitar mata, hidung, atau tenggorokan.

Penyimpanan

Simpan pada suhu di bawah 25°C. Jangan disimpan di lemari es.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Hindari penggunaan mupirocin pada pasien yang memiliki riwayat alergi terhadap mupirocin

Kategori kehamilan & menyusui

Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya. Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan dan segera hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Sakit perut parah dan diare berair atau berdarah
  • Gatal parah, ruam, atau iritasi lainnya pada kulit yang diobati
  • Kulit melepuh atau mengelupas yang tidak biasa
  • Tanda-tanda infeksi kulit baru

Interaksi obat (jangan digunakan bersamaan dengan)

Interaksi obat mungkin terjadi bila beberapa obat dikonsumsi secara bersamaan. Jika ingin mengonsumsi obat secara bersamaan, konsultasikan ke dokter Anda terlebih dahulu, bila perlu dokter akan mengubah dosis obat atau mengganti obat dengan alternatif obat lainnya.

Menggunakan mupirocin dengan obat lain bersamaan dapat menyebabkan interaksi, seperti:

  • Chloramphenicol
    Menggunakan mupirocin dengan chloramphenicol dapat mengganggu kerja mupirocin.

Informasi yang diberikan bukan sebagai pengganti konsultasi medis langsung dengan dokter, atau mengarahkan pemakaian obat dengan merek tertentu. Pemakaian obat harus dengan resep dokter. Ketersediaan obat tergantung pada indikasi yang disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/mupirocin?mtype=generic
Diakses pada 25 Januari 2021

Drugs. https://www.drugs.com/mtm/mupirocin-topical.html
Diakses pada 25 Januari 2021

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6180/mupirocin-topical/details
Diakses pada 25 Januari 2021

MayoClinic. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/mupirocin-topical-route/proper-use/drg-20064924?p=1
Diakses pada 25 Januari 2021

Rxlist. https://www.rxlist.com/consumer_mupirocin_bactroban/drugs-condition.htm
Diakses pada 25 Januari 2021

MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a688004.html
Diakses pada 25 Januari 2021

Very Well Health. https://www.healthline.com/health/mupirocin-topical-ointment#about
Diakses pada 25 Januari 2021

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email