Molavir 5% Krim

27 Okt 2020
Molavir krim adalah obat untuk mengatasi infeksi virus herpes simpleks pada kulit dan genital.

Deskripsi obat

Molavir krim adalah obat untuk mengatasi infeksi virus herpes simpleks pada kulit dan organ genital. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Molavir krim mengandung zat aktif asiklovir.

Molavir 5% Krim
Golongan ObatObat kerasObat resep. Obat hanya boleh dibeli menggunakan resep dokter.
Produk HalalYa
Kandungan utamaAsiklovir.
Kelas terapiAntivirus.
Klasifikasi obatNucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor (NRTI).
Kemasan1 box isi 1 tube @ 5 g
ProdusenMolex Ayu Pharmaceutical

Informasi zat aktif

Asiklovir adalah obat antivirus yang bekerja dengan cara mengganggu sintesis enzim DNA polimerase untuk menghambat replikasi virus sehingga dapat menghentikan penyebaran dan perkembangan virus di dalam tubuh.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, asiklovir diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Rendah.
  • Distribusi: Bekerja secara luas ke jaringan tubuh.
  • Metabolisme: Dikonversi menjadi asiklovir monofosfat dan selanjutnya diubah menjadi asiklovir difosfat lalu kemudian menjadi asiklovir trifosfat sebagai bentuk aktifnya.
  • Ekskresi: Sebanyak 9-14% dalam bentuk metabolit dkeluarkan melalui urin. Waktu paruh eliminasi asiklovir adalah sekitar 2-3 jam.

Indikasi (manfaat) obat

Molavir krim yang mengandung asiklovir merupakan obat antivirus yang bekerja dengan cara mengganggu sintesis enzim DNA polimerase untuk menghambat replikasi virus sehingga dapat menghentikan penyebaran dan perkembangan virus di dalam tubuh.

Komposisi obat

Dosis obat

Penggunaan obat harus sesuai petunjuk pada kemasan dan anjuran dokter

5 kali sehari setiap 4 jam selama 4-10 hari.

Aturan pakai obat

Oleskan secara tipis dan merata di tempat yang terinfeksi.

Efek samping obat

  • Kulit menjadi sensitif.
    Hindari paparan sinar matahari langsung saat Anda menggunakan produk ini. Gunakan krim pelindung sinar matahari dengan SPF yang cukup, untuk mencegah dan mengurangi reaksi kulit jadi lebih sensitif saat Anda beraktivitas.
  • Rasa terbakar atau perih.
    Rasa terbakar atau perih pada kulit akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa waktu. Jika keluhan ini masih berlanjut dan tidak hilang dalam beberapa hari, segera konsultasikan pada dokter dan apoteker Anda.
  • Kulit gatal, kering atau mengelupas.
    Gunakan pelembab tanpa aroma atau yang tidak mengandung parfum untuk mengatasi kulit kering dan mengelupas, tetapi jangan digunakan secara bersamaan dengan asiklovir krim.

Perhatian Khusus

  • Anak-anak.
  • Wanita hamil.
  • Ibu menyusui.

Kategori kehamilan

Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya. Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Pasien yang alergi terhadap komponen obat ini.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.

Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.

  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.

Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, maka dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutnya konsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.

  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.

Jangan mengonsumsi total dosis antara yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.

  • Sering lupa menggunakan obat.

Jika sering lupa untuk menggunakan obat, cobalah untuk menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau meminta bantuan orang lain untuk membantu mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/aciclovir?mtype=generic
Diakses pada 22 Juli 2020

Nhs. https://www.nhs.uk/medicines/aciclovir/
Diakses pada 22 Juli 2020

Medlineplus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a681045.html
Diakses pada 22 Juli 2020

Bagikan
Share Facebook
SHare Twitter
Share whatsapp
Share Email